Pilih Jokowi, Yusuf Mansur Ungkap Alasannya ke Sandiaga Uno

Kamis, 11 April 2019 01:17 WIB

Cawapres nomor urut 02, Sandiaga Uno menyapa para milenial ketika menjadi pembicara pada acara Jakarta Young Entrepreneur Summit (YES) 2019 di Istora Senayan, Jakarta, Rabu, 10 April 2019. Kegiatan yang diselenggarakan oleh KAHMIPreneur tersebut merupakan program inspiratif dalam menciptakan pengusaha muda. TEMPO/Budiarti Utami Putri

TEMPO.CO, Jakarta - Calon wakil presiden Sandiaga Uno mengklaim Ja'man Nurchotib Mansur alias Yusuf Mansur sudah menceritakan keputusannya mendukung pasangan calon Joko Widodo-Ma'ruf Amin di pemilihan presiden 2019. Sandiaga mengatakan dia menghormati keputusan pimpinan Pondok Pesantren Darul Quran itu.

Simak: Kampanye Milenial, Sandiaga Sebut Sarengat Hingga Chairil Anwar

Sandiaga menilai perbedaan pilihan itu manusiawi. "Jadi dia sudah menyampaikan alasannya kepada saya secara pribadi dan saya hormati alasannya tersebut," kata Sandiaga di kawasan FX Senayan, Sudirman, Jakarta, Rabu malam, 10 April 2019.

Sandiaga dan Yusuf Mansur sebelumnya pernah tampak bersama menunaikan salat Jumat di Masjid At-Taqwa, Jakarta Selatan, pada 31 Agustus 2018. Kebersamaan itu menjadi perhatian sebab sehari sebelumnya Yusuf mengunjungi calon wakil presiden Ma'ruf Amin di rumahnya di Koja, Jakarta Utara.

Ma'ruf kala itu juga mengklaim Yusuf bergabung menjadi anggota tim suksesnya. Namun, mantan Rais Am Pengurus Besar Nahdlatul Ulama itu tak menjelaskan peran Yusuf di dalam tim pemenangan. "Saya lupa. Pokoknya Yusuf Mansur ikut," kata Ma'ruf di Hotel Aryaduta, Jakarta, Kamis malam, 30 Agustus.

Simak juga: Ustaz Yusuf Mansur Pilih Jokowi, dengan Tetap Mendoakan Prabowo

Kendati kini berbeda pilihan politik, Sandiaga mengatakan dia tetap akan mengajak Yusuf bersama-sama membangun Indonesia. Sandiaga mengatakan dirinya dan Prabowo berkomitmen mengajak semua putra-putri terbaik bangsa untuk memajukan Indonesia tanpa memandang latar belakang mereka.

"Kalau Pak Yusuf Mansur juga berkomitmen untuk indonesia ya harus diajak untuk membangun negeri bersama-sama," ucapnya.

Dukungan terbuka Yusuf Mansur ini diungkapkan saat kampanye akbar Jokowi di Solo, Selasa, 9 April 2019. Yusuf hadir di kampanye tersebut dan menggunggah fotonya bersama Jokowi. Selain menyatakan dukungan, bos Paytren ini mengajak semua pihak untuk tak menyebarkan fitnah, baik kepada kubu Jokowi maupun Prabowo.

"Saya, Yusuf Mansur, 01, dengan tetep mendoakan 02, dan siapapun yang berada di Indonesia. Tetap mengajak baik sangka, optimis, penuh ketenangan, adem, kalem, namun semangat membara dalam membangun negeri dan peradaban dunia," tulis Yusuf Mansur lewat akun Instagramnya, @yusufmansurnew, Selasa, 9 April 2019.

Koordinator juru bicara Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandiaga, Dahnil Anzar Simanjuntak juga mengatakan menghormati keputusan Yusuf Mansur mendukung Jokowi. Dia mengaku tak khawatir Yusuf akan membawa gerbong pendukung untuk Jokowi.

Dahnil pun berujar, dia berharap beban Yusuf Mansur bisa teringankan dengan keputusan mendukung calon inkumben itu. Namun, mantan Ketua Umum Pengurus Pusat Pemuda Muhammadiyah ini tak menjelaskan apa yang dia maksud dengan meringankan beban.

"Karena gini lho ada orang yang ketika memutuskan memilih, mendukung, dia mau meringankan beban. Itu kan bisa juga terjadi. Nah kami berdoa mudah-mudahan siapa pun yang mendukung Pak Jokowi, misalnya, bisa meringankan beban mereka. Terkait beban apa kami enggak tahu," kata Dahnil di Istora Senayan, Jakarta, Rabu malam, 10 April 2019.

Simak berita tentang Sandiaga hanya di Tempo.co

BUDIARTI UTAMI PUTRI | BISNIS.COM

Berita terkait

Jokowi Resmikan Modeling Tambak Ikan Nila Seluas 80 Hektare di Karawang

13 menit lalu

Jokowi Resmikan Modeling Tambak Ikan Nila Seluas 80 Hektare di Karawang

Presiden Jokowi mengatakan pembukaan modeling tambak ikan nila ini karena ada permintaan pasar yang sangat besar.

Baca Selengkapnya

Presidential Club Alias DPA: Dibentuk Soekarno, Dihapus saat Reformasi dan Dihidupkan Kembali Prabowo?

50 menit lalu

Presidential Club Alias DPA: Dibentuk Soekarno, Dihapus saat Reformasi dan Dihidupkan Kembali Prabowo?

Presiden terpilih Prabowo berniat membentuk 'Presidential Club' yang terdiri atas para mantan Presiden RI untuk menjadi semacam penasihat pemerintah.

Baca Selengkapnya

Jokowi Kunjungan ke Karawang untuk Panen Ikan Nila

57 menit lalu

Jokowi Kunjungan ke Karawang untuk Panen Ikan Nila

Presiden Jokowi juga akan meresmikan Modeling Kawasan Tambak Budi Daya Ikan Nila Salin.

Baca Selengkapnya

Ramai-ramai Ingatkan Prabowo soal Ini Jika Ingin Tambah Kementerian

1 jam lalu

Ramai-ramai Ingatkan Prabowo soal Ini Jika Ingin Tambah Kementerian

Rencana Prabowo menambah jumlah kementerian dari 34 menjadi 40 menuai respons dari sejumlah kalangan. Mereka ingatkan Prabowo soal ini.

Baca Selengkapnya

Apa Kata Presiden Jokowi dan Gibran soal Presidential Club yang Ingin Dibentuk Prabowo?

1 jam lalu

Apa Kata Presiden Jokowi dan Gibran soal Presidential Club yang Ingin Dibentuk Prabowo?

Presiden Jokowi dan putra sulungnya yang juga Wakil Presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka, menyambut baik pembentukan presidential club.

Baca Selengkapnya

Kabinet Prabowo: antara Orang Toxic dan Nomenklatur 40 Menteri

2 jam lalu

Kabinet Prabowo: antara Orang Toxic dan Nomenklatur 40 Menteri

Prabowo Subianto aktif membuka komunikasi dengan partai-partai yang sebelumnya berseberangan dalam Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi soal Penambahan Menteri di Kabinet Prabowo, Orang Toxic, hingga Parpol Baru

2 jam lalu

Jokowi soal Penambahan Menteri di Kabinet Prabowo, Orang Toxic, hingga Parpol Baru

Apa kata Jokowi mengenai wacana penambahan menteri di Kabinet Prabowo hingga partai baru setelah tidak dianggap PDIP.

Baca Selengkapnya

Jerman Minta Cina Bantu Negara-Negara Miskin yang Terjebak Utang

2 jam lalu

Jerman Minta Cina Bantu Negara-Negara Miskin yang Terjebak Utang

Kanselir Jerman Olaf Scholz meminta Cina memainkan peran lebih besar dalam membantu negara-negara miskin yang terjebak utang.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: Tanggapan Jokowi Atas Fenomena Pabrik Tutup, Cerita Pengguna Starlink hingga Viral Pajak Rp9 Juta

3 jam lalu

Terpopuler Bisnis: Tanggapan Jokowi Atas Fenomena Pabrik Tutup, Cerita Pengguna Starlink hingga Viral Pajak Rp9 Juta

Presiden Joko Widodo atau Jokowi memaklumi usaha selalu ada kondisi naik turun.

Baca Selengkapnya

Ma'ruf Amin Sebut Prabowo Perlu Berupaya Lebih Keras Bikin Presidential Club

13 jam lalu

Ma'ruf Amin Sebut Prabowo Perlu Berupaya Lebih Keras Bikin Presidential Club

Wapres mengatakan presidential club ini bisa dalam bentuk konsultasi baik secara personal maupun informal, jika sulit diformalkan

Baca Selengkapnya