Komnas HAM Minta Pemerintah Pulangkan WNI di Suriah

Reporter

M Rosseno Aji

Editor

Amirullah

Jumat, 5 April 2019 17:48 WIB

Komisioner Komnas HAM, Choirul Anam. TEMPO/Amston Probel

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) meminta pemerintah segera memulangkan warga negara Indonesia yang berada di Suriah. Komisioner Komnas HAM Chairul Anam mengatakan sudah tugas pemerintah melindungi warga negara apapun resikonya.

Baca: Komnas HAM Sayangkan Isu Papua Tak Dibahas di Debat Capres

"Kewajiban konstitusi kita melindungi warga negara apapun resiko dari warga negara tersebut. Kalau mau dipulangkan, ya, dipulangkan," kata Anam di kantornya, Jakarta Pusat, Jumat, 5 April 2019.

Sebelumnya, dilaporkan puluhan WNI berada di antara ribuan petempur asing kelompok Islamic State (ISIS) yang kini menempati kamp pengungsi Al-Hol, di Suriah Timur. Mereka meninggalkan kantong terakhir ISIS di Baghuz, Suriah, yang telah digempur oleh Pasukan Demokratik Suriah (SDF).

Saat ini, pemerintah tengah mengkaji kebijakan mengenai wacana pemulangan WNI tersebut. Di bawah koordinasi Kementerian Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan, kajian tersebut melibatkan lembaga keamanan dan pertahanan. Beberapa di antaranya, Polri, Badan Nasional Penanggulangan Terorisme, Badan Intelejen Negara, dan TNI.

Advertising
Advertising

Anam mengatakan pemerintah sebenarnya tak perlu khawatir para WNI itu sudah terpapar paham terorisme. Menurut dia, BNPT telah didesain untuk melakukan deradikalisasi dan kontraterorisme. "Bahwa soal mereka bisa mengalami deradikalisasi atau tidak, itu tergantung kemampuan," katanya.

Baca: Komnas Nilai Jokowi dan Prabowo Luput Soal HAM di Debat Capres

Anam menganggap menerima kepulangan WNI tersebut juga bisa memberikan keuntungan buat pemerintah. Dia mengatakan para WNI itu dapat menjadi informan terkait jaringan terorisme di Indonesia.

Berita terkait

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

14 jam lalu

WNI Selamat dalam Gempa Taiwan

Taiwan kembali diguncang gempa bumi sampai dua kali pada Sabtu, 26 April 2024. Tidak ada WNI yang menjadi korban dalam musibah ini

Baca Selengkapnya

IOM Dapat Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

20 jam lalu

IOM Dapat Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

IOM merupakan organisasi internasional pertama yang menerima Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

23 Individu Dapat Penghargaan Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award

22 jam lalu

23 Individu Dapat Penghargaan Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award

Sebanyak 23 individu mendapat Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award karena telah berjasa dalam upaya pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

Menlu Retno Setuju Upaya Bersama Berantas Judi Online: Ini Kejahatan Transnasional

1 hari lalu

Menlu Retno Setuju Upaya Bersama Berantas Judi Online: Ini Kejahatan Transnasional

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menilai penting penanganan judi online dapat diselesaikan secara bekerja sama.

Baca Selengkapnya

Ini Penyebab WNI Berobat ke Luar Negeri, yang Dikeluhkan Jokowi Sedot Devisa Rp180 T

2 hari lalu

Ini Penyebab WNI Berobat ke Luar Negeri, yang Dikeluhkan Jokowi Sedot Devisa Rp180 T

Presiden Jokowi menyoroti kebiasaan sejumlah WNI yang berobat ke luar negeri sehingga berpotensi menyedot devisa Rp 180 triliun, apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut RI Kehilangan Devisa Rp 180 Triliun karena Masyarakat Pilih Berobat ke Luar Negeri

3 hari lalu

Jokowi Sebut RI Kehilangan Devisa Rp 180 Triliun karena Masyarakat Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan bahwa Indonesia kehilangan devisa US$ 11,5 Miliar atau Rp 180 triliun per tahun. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Cara Pindah Kewarganegaraan WNA Menjadi WNI dan Persyaratannya

3 hari lalu

Cara Pindah Kewarganegaraan WNA Menjadi WNI dan Persyaratannya

Untuk berpindah status WNA menjadi WNI terdapat beberapa syarat dan proses yang perlu dilalui. Ini informasi lengkapnya.

Baca Selengkapnya

10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Indonesia Termasuk?

4 hari lalu

10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Indonesia Termasuk?

Ada 10 negara yang paling tidak aman di dunia dan tidak disarankan untuk berkunjung ke sana. Siapa saja?

Baca Selengkapnya

Pemimpin Tertinggi Iran untuk Pertama Kali Tanggapi Serangan ke Israel, Begini Katanya

6 hari lalu

Pemimpin Tertinggi Iran untuk Pertama Kali Tanggapi Serangan ke Israel, Begini Katanya

Pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei untuk pertama kalinya bereaksi terhadap serangan negaranya terhadap Israel awal bulan ini

Baca Selengkapnya

Bertemu Panglima TNI, Ketua Komnas HAM Sebut Tak Khusus Bahas Soal Papua

8 hari lalu

Bertemu Panglima TNI, Ketua Komnas HAM Sebut Tak Khusus Bahas Soal Papua

Pertemuan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan Komnas HAM tidak secara khusus membahas konflik di Papua dan upaya penyelesaiannya.

Baca Selengkapnya