Lembaga Survei Indomatrik Bukan Anggota Persepi

Reporter

M Rosseno Aji

Editor

Amirullah

Sabtu, 16 Februari 2019 12:37 WIB

Pasangan capres - cawapres nomor urut 01, Jokowi (ketiga kiri) dan Ma'ruf Amin (kiri) bersalaman dengan pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto (kedua kanan) dan Sandiaga Uno (kanan) usai Debat Capres dan Cawapres 2019, di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis, 17 Januari 2019. Sementara Prabowo dan Sandi tampil kompak dengan jas dan dasi. ANTARA/Sigid Kurniawan

TEMPO.CO, Jakarta - Perhimpunan Survei Opini Publik Indonesia (Persepi) menyatakan lembaga survei Indomatrik tidak terdaftar sebagai anggotanya. Persepi menyebut tidak terdaftarnya lembaga survei menjadi anggota bukan cuma soal administratif belaka. “Tidak terdaftar,” kata Anggota Dewan Etik Persepi Hamdi Muluk, dihubungi, Sabtu, 16 Februari 2019.

Baca: Romahurmuziy Sebut Manipulasi Data Survei Indomatrik Keterlaluan

Hamdi menuturkan implikasi dari lembaga survei yang tidak terdaftar menjadi anggota Persepi adalah tidak ada yang mengontrol dan mengevaluasi hasil survei lembaga itu. Selain itu, tidak ada pula yang memberikan sanksi bila lembaga tersebut melakukan kekeliruan. “Itu filosofi menjadi anggota Persepi, ada yang mengontrol dan mengawasi lembaga survei itu,” katanya.

Ahli psikologi politik Universitas Indonesia itu juga mengatakan lembaga survei yang tak tergabung dalam perhimpunan patut diragukan kredibilitasnya. “Kalau sejak awal enggak mau bergabung, ada kemungkinan sejak awal memang tidak bagus,” katanya.

Indomatrik belakangan mendapat sorotan setelah mengeluarkan hasil survei elektabilitas calon presiden dan wakil presiden 2019. Hasilnya, selisih tingkat keterpilihan pasangan Joko Widodo-Ma’ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno hanya terpaut tipis. Jokowi-Ma’ruf mendapatkan suara 47,97 persen sementara pasangan Prabowo-Sandiaga 44,04 persen. Hasil survei itu berbeda jauh dari rilis lembaga survei kebanyakan yang menempatkan selisih kedua pasangan itu sekitar 20 persen.

Advertising
Advertising

Hamdi meminta masyarakat bisa melihat rekam jejak lembaga survei. Dalam kasus Indomatrik, Hamdi mengajak masyarakat mengingat kiprah Direktur Riset Indomatrik Husin Yazid dalam Pemilihan Presiden 2014. Husin pernah menjabat sebagai ketua lembaga survei Pusat Kajian Kebijakan dan Pembangunan Strategis (Puskaptis). Pada 2014, Puskaptis menyatakan pasangan Prabowo-Hatta Radjasa unggul perolehan suara dari pasangan Jokowi-Jusuf Kalla versi hitung cepat, ketika banyak lembaga lain meyatakan sebaliknya.

Baca: Survei CRC: Hanya Sandiaga Uno yang Tren Elektabilitasnya Naik

Hamdi menuturkan tak lama usai gelaran Pilpres 2014, Persepi melakukan audit kepada seluruh lembaga survei. Puskaptis adalah salah satu lembaga yang tak mau diaudit. Hingga akhirnya, Persepi memecat Puskaptis dari keanggotaan himpunan.

Berita terkait

Kilas Balik Sengketa Pilpres atau PHPU 2019, Putusan MK Tolak Seluruh Permohonan Prabowo - Sandiaga Uno

6 hari lalu

Kilas Balik Sengketa Pilpres atau PHPU 2019, Putusan MK Tolak Seluruh Permohonan Prabowo - Sandiaga Uno

Sengketa Pilpres 2024 tengah dibacakan MK. Pada PHPU 2019, putusan MK menolak seluruh permohonan Prabowo - Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Putusan Sengketa Pilpres 2014 dan 2019

6 hari lalu

Kilas Balik Putusan Sengketa Pilpres 2014 dan 2019

MK akan membacakan putusan sengketa Pilpres 2024 pada Senin, 22 April 2024. Seperti apa putusan MK terkait sengketa Pilpres 2014 dan 2019?

Baca Selengkapnya

Jelang Pengumuman Hasil Pemilu 2024: Begini Pengumuman Hasil Pilpres 2014 dan Pilpres 2019

40 hari lalu

Jelang Pengumuman Hasil Pemilu 2024: Begini Pengumuman Hasil Pilpres 2014 dan Pilpres 2019

Di Pilpres 2014, KPU melakukan rekapitulasi suara pada sore hari, sementara Pilpres 2019 rekapitulasi suara dilakukan pada waktu dini hari.

Baca Selengkapnya

Jejak Yusril Ihza Mahendra dalam Sengketa PHPU: Pilpres 2019 Lawan Prabowo, Pilpres 2024 Bela Prabowo

20 Februari 2024

Jejak Yusril Ihza Mahendra dalam Sengketa PHPU: Pilpres 2019 Lawan Prabowo, Pilpres 2024 Bela Prabowo

Yusril Ihza Mahendra pada Pilpres 2019 bela Jokowi, dan pada Pilpres 2024 menjadi tim hukum Prabowo. Berikut rekam jejaknya.

Baca Selengkapnya

Sengketa Pilpres 2024 Bakal Maju ke MK? Begini Jejak PHPU Saat Pilpres 2019

20 Februari 2024

Sengketa Pilpres 2024 Bakal Maju ke MK? Begini Jejak PHPU Saat Pilpres 2019

Pilpres 2024 tampaknya akan disengketakan ke Mahkamah Konstitusi (MK). Sengketa Pilpres terjadi juga pada Pilpres 2019, seperti apa?

Baca Selengkapnya

Yusril Ihza Mahendra Pimpin Tim Pembela Prabowo-Gibran di MK, Dulu Kuasa Hukum Jokowi-Ma'ruf Amin Saat Pilpres 2019

20 Februari 2024

Yusril Ihza Mahendra Pimpin Tim Pembela Prabowo-Gibran di MK, Dulu Kuasa Hukum Jokowi-Ma'ruf Amin Saat Pilpres 2019

Yusril Ihza Mahendra pimpin tim pembela Prabowo-Gibran di Pilpres 2024 untuk hadapi sengketa di MK. Pilpres 2019, ia kuasa hukum Jokowi-Ma'ruf Amin.

Baca Selengkapnya

Kompetitor Jadi Kolaborator, Kilas Balik Persaingan Prabowo-Jokowi saat Pilpres 2014 dan Pilpres 2019

18 Februari 2024

Kompetitor Jadi Kolaborator, Kilas Balik Persaingan Prabowo-Jokowi saat Pilpres 2014 dan Pilpres 2019

Kilas balik rivaitas Prabowo dan Jokowi saat Pemilu 2014 dan Pemilu 2019. Akhiornya, kompetitor jadi kolaborator.

Baca Selengkapnya

Quick Count sudah dilakukan Sejak 27 Tahun Lalu, Ini Lembaga yang Memulainya

16 Februari 2024

Quick Count sudah dilakukan Sejak 27 Tahun Lalu, Ini Lembaga yang Memulainya

Sebelum banyak lembaga survei seperti saat ini, LP3ES adalah pelopor quick count di Indonesia

Baca Selengkapnya

10 Lembaga Survei yang Rilis Prabowo-Gibran Menang Quick Count Pilpres 2024

15 Februari 2024

10 Lembaga Survei yang Rilis Prabowo-Gibran Menang Quick Count Pilpres 2024

Prabowo-Gibran unggul di 10 lembaga survei hasil hitung cepat atau quick count Pilpres 2024. Berapa persentasenya?

Baca Selengkapnya

5 Serba-serbi Survei Capres Cawapres Selama Masa Kampanye

8 Februari 2024

5 Serba-serbi Survei Capres Cawapres Selama Masa Kampanye

Deretan hasil survei sudah bermunculan semasa kampanye. Simak, serba-serbi survei capres dan cawapres ini

Baca Selengkapnya