Sandiaga Uno Doakan Kesembuhan Ani Yudhoyono
Reporter
Ryan Dwiky Anggriawan
Editor
Amirullah
Rabu, 13 Februari 2019 17:21 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Calon wakil presiden Sandiaga Uno mengatakan prihatin dengan kondisi Kristiani Herawati alias Ani Yudhoyono. Ia berujar selalu mendoakan istri presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono itu agar lekas diberikan kesembuhan.
Baca: Ani Yudhoyono Opname karena Kanker Darah, Sekjen Demokrat: Stabil
"Tentunya kami sangat prihatin. Sangat betul-betul ikut mendoakan Ibu Ani, Ibu Negara kita yang ke-6. Beliau menjadi sosok inspirasi bagi kita semua. Dan kami mendoakan segera kepulihan dan kesehatan Ibu Ani, dan tentunya kekuatan bagi keluarga yang mendampingi," kata Sandiaga di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu, 13 Februari 2019.
Sandiaga mengatakan ia melalui beberapa anggota keluarga Ani Yudhoyono telah menyampaikan keinginan untuk menjenguk. "Tapi sampai hari ini masih menunggu konfirmasi," kata Sandiaga.
Selain itu, Sandiaga memaklumi jika kondisi kesehatan Ani Yudhoyono menghalangi kegiatan SBY untuk mengkampanyekan Prabowo Subianto dan dirinya. Fokus dan perhatian SBY saat ini, kata Sandiaga, harus untuk Ani Yudhoyono.
"Jadi urusan kampanye, urusan pemilu, itu udah ada yang ngurus lah. Pak SBY harus mendampingi bu Ani dan ini menjadi kekhawatiran kita juga. Saya dan pak SBY memantau terus, jam ke jam, keadaan bu Ani," tutur Sandiaga.
Ani Yudhoyono mengidap sakit kanker darah dan saat ini dirawat di National Universty Singapura sejak 2 Februari 2019. Selain dirawat oleh tim dokter di sana, tim dokter kepresidenan RI juga sudah tiba di Singapura untuk membantu pengobatan Ani.
Baca: Ani Yudhoyono Sakit Setelah Keliling Aceh Bersama SBY
Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Hinca Panjaitan mengatakan Ani jatuh sakit sejak sepulang dari Aceh sekitar pekan lalu. Dia mengatakan Ani dan SBY sebelumnya berkeliling ke Sumatera Utara dan provinsi terujung barat Indonesia itu. "Terakhir itu delapan hari delapan malam di Sumatera Utara dan Aceh," kata Hinca di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 13 Februari 2019.
RYAN DWIKY ANGGRIAWAN | BUDIARTI UTAMI PUTRI