BPN Prabowo Sudah Tahu Dalang di Balik Tabloid Indonesia Barokah

Reporter

M Rosseno Aji

Sabtu, 26 Januari 2019 13:31 WIB

Ketua Bawaslu Kota Tangerang Agus Muslim menunjukan Isi dari Tabloid Indonesia Barokah yang berhasil diamankan dari sebuah masjid di Kantor Bawaslu Kota Tangerang, Tangerang, Banten, Kamis 24 Januari 2019. Selain mengamankan tabloid yang sudah tersebar di masyarakat Bawaslu juga mengamankan ratusan eksemplar tabloid di Kantor Pos dan Giro Tangerang, dimana tabloid itu akan disebarkan oleh pengirim tak dikenal ke masjid dan pesantren yang ada di Tangerang Raya. ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Pemenangan Nasional Prabowo Subianto-Sandiaga Uno telah mengetahui sosok di balik penerbitan tabloid Indonesia Barokah. Hal itu diketahui melalui penyelidikan yang dilakukan tim teknologi informasi BPN terhadap situs indonesiabarokah.com.

Baca: JK Instruksikan Pengurus DMI Bakar Tabloid Indonesia Barokah

"Teman yang ahli IT sudah mencari di website indonesiabarokah.com dan didapatkan satu nama yang kita kenal juga sebenarnya secara personal," kata Direktorat Media dan Komunikasi BPN, Imelda Sari di kawasan Jakarta Pusat, Sabtu, 26 Januari 2019.

Imelda enggan memberi tahu sosok di balik tabloid Indonesia Barokah tersebut. Dia mengatakan biar tim advokasi BPN yang akan menjelaskan hal tersebut.

BPN, kata dia, juga sudah meminta laporan dari daerah terkait penyebaran tabloid tersebut. Dia mengklaim pihaknya telah melakukan audiensi dengan Dewan Pers untuk meminta saran mengenai status jurnalistik tabloid. Hasilnya, kata dia, Dewan Pers menyatakan tabloid Indonesia Barokah bukan produk jurnalistik. Dihubungi terpisah, Ketua Dewan Pers Yosep Stanley Adi Prasetyo mengatakan pihaknya belum menyimpulkan status jurnalistik Indonesia Barokah. "Masih proses," katanya.

Baca: 13 Ribu Eksemplar Tabloid Indonesia Barokah Beredar di Jawa Barat

Imelda mengatakan karena Dewan Pers telah menyatakan tabloid itu bukan produk pers, maka pihaknya bisa langsung melaporkan ke polisi. Dia mengatakan BPN tengah mengumpulkan bukti dari lapangan soal ke mana saja tabloid itu tersebar sebelum melaporkannya secara resmi ke kepolisian.

Advertising
Advertising

Berita terkait

BPN Minta Maaf Penari Ratoh Jaroe Batal di Kampanye Akbar Prabowo

8 April 2019

BPN Minta Maaf Penari Ratoh Jaroe Batal di Kampanye Akbar Prabowo

Juru bicara BPN pasangan capres 02 menyampaikan permintaan maaf kepada seratusan siswi penari ratoh jaroe yang batal di kampanye akbar Prabowo-Sandi.

Baca Selengkapnya

Ricuh di Kampanye Terbuka di Bogor, Timses Prabowo: Gesekan Biasa

30 Maret 2019

Ricuh di Kampanye Terbuka di Bogor, Timses Prabowo: Gesekan Biasa

Ketua Badan Pemenangan Daerah Prabowo-Sandiaga Uno Kabupaten Bogor Suhandi mengatakan panitia tak mendapat laporan aksi provokasi di kampanye terbuka.

Baca Selengkapnya

Sidang Ratna Sarumpaet Hari Ini, Jaksa Hadirkan 6 Saksi

26 Maret 2019

Sidang Ratna Sarumpaet Hari Ini, Jaksa Hadirkan 6 Saksi

Ratna Sarumpaet, terdakwa kasus penyebaran berita bohong alias hoax, akan menjalani persidangan lanjutan hari ini.

Baca Selengkapnya

Kubu Prabowo Siapkan Aplikasi untuk Saksi di TPS

25 Maret 2019

Kubu Prabowo Siapkan Aplikasi untuk Saksi di TPS

Kubu Prabowo mengatakan aplikasi itu dibangun oleh para relawan.

Baca Selengkapnya

Fokus Pilpres, Sandiaga Sebut Kubunya Belum Bahas Posisi Menteri

23 Maret 2019

Fokus Pilpres, Sandiaga Sebut Kubunya Belum Bahas Posisi Menteri

Sandiaga menyebut Prabowo memang pernah membicarakan komposisi menteri, meski masih sebatas kriteria besar.

Baca Selengkapnya

Bahas Kampanye Terbuka, Prabowo Kumpulkan Petinggi Partai Koalisi

23 Maret 2019

Bahas Kampanye Terbuka, Prabowo Kumpulkan Petinggi Partai Koalisi

Menurut Ahmad Muzani, Prabowo sengaja mengundang para petinggi partai dan tokoh-tokoh nonpartai untuk makan malam bersama dan meminta masukan.

Baca Selengkapnya

Hadapi Kampanye Terbuka, Kubu Prabowo Gelar Doa Bersama

23 Maret 2019

Hadapi Kampanye Terbuka, Kubu Prabowo Gelar Doa Bersama

Sandiaga yang tengah berada di Sukoharjo bertolak ke kediaman Prabowo.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan BPN Prabowo Tolak Metro TV di Debat Capres 30 Maret

22 Maret 2019

Ini Alasan BPN Prabowo Tolak Metro TV di Debat Capres 30 Maret

Direktur Materi dan Debat Badan Pemenangan Nasional atau BPN Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Sudirman Said, menjelaskan kubu 02 bersurat ke KPU.

Baca Selengkapnya

Romahurmuziy Seret Nama Khofifah, Kubu Prabowo Prihatin

22 Maret 2019

Romahurmuziy Seret Nama Khofifah, Kubu Prabowo Prihatin

Romahurmuziy mengatakan Khofifah pernah merekomendasikan Haris Hasanuddin dipilih menjadi Kepala Kanwil Kementerian Kantor Agama Provinsi Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

BPN Prabowo Laporkan Metro TV ke KPI karena Dianggap Tak Netral

22 Maret 2019

BPN Prabowo Laporkan Metro TV ke KPI karena Dianggap Tak Netral

Tim Prabowo melengkapi laporannya dengan membawa bukti siaran Metro TV.

Baca Selengkapnya