Dua Elite PAN Mundur dan Nonaktif dari Partai

Jumat, 28 Desember 2018 09:42 WIB

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (tiga dari kanan) dalam acara Temu Legislatif PAN di Hotel Mercure Ancol Jakarta, 21 September 2017. Tempo/Syafiul Hadi

TEMPO.CO, Jakarta - Dua elite Partai Amanat Nasional mengundurkan diri dari partai. Mereka adalah pengurus DPP PAN Agung Mozin dan Putra Jaya Husin.

Agung mengatakan mereka berdua sudah mundur sebelum beredar kabar mundurnya Nasrullah dari jabatan Bendahara Umum PAN. "Benar, tapi sudah beberapa waktu yang lalu. Putra Jaya dulu, saya, kemudian Pak Nasrul," kata Agung kepada Tempo, Kamis malam, 27 Desember 2018.

Baca: Akan Mundur, Bendahara PAN Disebut Akan Dengarkan Zulkifli Hasan

Agung sebelumnya menjabat sebagai Ketua Badan Cyber dan Multimedia PAN, sedangkan Putra Jaya merupakan Sekretaris Dewan Kehormatan. Agung mengaku mundur dan menarik diri dari PAN. Sedangkan Putra Jaya, kata dia, memilih nonaktif.

Agung mengaku belum menyerahkan surat pengunduran dirinya kepada Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan. Namun dia mengatakan telah mengirimkan surat dalam format elektronik ke Dewan Pimpinan Pusat PAN.

Advertising
Advertising

Mengenai alasannya mundur, Agung mengaku tak lagi sejalan dengan tata kelola internal PAN. Dia menyinggung soal aturan main organisasi yang seharusnya tetap menjadi prinsip, kendati setiap pemimpin partai memiliki gaya yang berbeda-beda di setiap periodenya. "Tidak cocok dengan gayanya aja. Gaya orang kan berbeda tapi rujukannya aturan organisasi," kata dia.

Baca: Bendahara Umum PAN Mengundurkan Diri

Agung tak merinci kasus apa yang dia maksud. Namun dia menyinggung soal pengambilan keputusan yang mestinya dilakukan secara kolektif kolegial. Agung juga mengklaim telah mengingatkan pimpinan partainya perihal prinsip-prinsip organisasi itu.

"Ketika prinsip-prinsip dasar berorganisasi itu diabaikan, ada orang yang mengambil posisi diam, ada yang mengundurkan diri, ada yang apa. Kami memilih mundur," kata Agung.

Sebelum tersiar kabar mundurnya Agung Mozin dan Putra Jaya, beredar pula surat pengunduran diri Bendahara Umum PAN Nasrullah. Nasrullah tak membeberkan alasannya. Dia hanya berujar surat itu belum diserahkan kepada Zulkifli Hasan.

Baca: Lima Pendiri PAN Minta Amien Rais Mundur

Wakil Ketua Dewan Kehormatan PAN Drajad Wibowo mengatakan para pengurus yang mundur itu mengaku ingin fokus ke bisnis, keluarga dan lainnya. Drajad tak menampik ada dinamika internal di partai. Namun dia enggan membeberkan hal tersebut.

Drajad juga mengatakan dinamika internal lazim terjadi di tiap partai. "Memang ada urusan dinamika internal di DPP PAN, tapi saya tidak berhak bercerita ke pihak lain. Biar mereka yang bercerita," kata Drajad kepada Tempo, Jumat, 28 Desember 2018.

Berita terkait

PAN Cabut Gugatan Sengketa Pileg dengan PPP di MK

1 hari lalu

PAN Cabut Gugatan Sengketa Pileg dengan PPP di MK

Keputusan PAN mencabut gugatan PHPU pileg dengan PPP di MK. Diketahui, permohonan tersebut telah ditandatangani Ketum PAN Zulkifli Hasan.

Baca Selengkapnya

Emil Dardak Disebut Berpeluang Dampingi Khofifah di Pilkada Jawa Timur 2024, Berikut Profilnya

1 hari lalu

Emil Dardak Disebut Berpeluang Dampingi Khofifah di Pilkada Jawa Timur 2024, Berikut Profilnya

Emil Dardak berpeluang kuat kembali menjadi pendamping Khofifah di Pilkada Jawa Timur. Berikut rekam jejaknya.

Baca Selengkapnya

Kata Politikus PAN, Demokrat, dan PDIP soal Cawagub Pendamping Khofifah

1 hari lalu

Kata Politikus PAN, Demokrat, dan PDIP soal Cawagub Pendamping Khofifah

Politikus sejumlah partai politik angkat bicara soal cawagub pendamping Khofifah di Pilkada Jawa Timur. Siapa orangnya?

Baca Selengkapnya

Politikus PAN Harap Emil Dardak Jadi Cawagub Lagi Dampingi Khofifah

2 hari lalu

Politikus PAN Harap Emil Dardak Jadi Cawagub Lagi Dampingi Khofifah

Pasangan Khofifah dan Emil Dardak dianggap bawa banyak kemajuan selama memimpin Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

PAN Tunggu Golkar soal Kepastian Sandingkan Ridwan Kamil-Zita Anjani

2 hari lalu

PAN Tunggu Golkar soal Kepastian Sandingkan Ridwan Kamil-Zita Anjani

PAN juga telah menyiapkan sejumlah alternatif nama apabila nantinya Golkar menginginkan nama lain. Ada Eko Patrio dan Lula Kamal.

Baca Selengkapnya

Respons PAN hingga Nasdem Soal Jatah Menteri dalam Kabinet Prabowo-Gibran

2 hari lalu

Respons PAN hingga Nasdem Soal Jatah Menteri dalam Kabinet Prabowo-Gibran

Zulhas mengatakan masyarakat tak perlu mengkhawatirkan soal jatah menteri dari partai koalisi dalam kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Mendag Zulkifli Hasan Kembalikan Aturan Impor Bahan Baku Industri ke Aturan Lama, Ini Alasannya

2 hari lalu

Mendag Zulkifli Hasan Kembalikan Aturan Impor Bahan Baku Industri ke Aturan Lama, Ini Alasannya

Mendag Zulkifli Hasan kembalikan aturan impor bahan baku industri. Apa alasannya? Begini bunyi Permendag 25/2022.

Baca Selengkapnya

Strategi Muhaimin dan Zulhas pada Pilkada Jatim 2024

2 hari lalu

Strategi Muhaimin dan Zulhas pada Pilkada Jatim 2024

Zulkifli Hasan menginstruksikan seluruh kader PAN memenangkan Khofifah di Pilkada Jatim 2024.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

2 hari lalu

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas merevisi lagi peraturan tentang barang bawaan impor penumpang warga Indonesia dari luar negeri.

Baca Selengkapnya

Zulhas Revisi Permendag Pembatasan Barang Bawaan Impor, Angin Segar bagi Pelaku Bisnis Jastip?

3 hari lalu

Zulhas Revisi Permendag Pembatasan Barang Bawaan Impor, Angin Segar bagi Pelaku Bisnis Jastip?

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan merevisi lagi peraturan tentang barang bawaan impor penumpang, tidak ada lagi pembatasan barang.

Baca Selengkapnya