Kondisi Kecamatan Sumur, Daerah Terdampak Tsunami yang Terisolasi

Senin, 24 Desember 2018 13:54 WIB

Anggota militer menggunakan kendaraan berat saat melakukan proses evakuasi Kampung Sumur usai diterjang Tsunami Selat Sunda di Pandeglang, Banten, Senin 24 Desember 2018. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Kecamatan Sumur di Pandeglang, Banten, masih terisolasi hingga Senin siang, 24 Desember 2018. Kawasan pesisir tersebut terdata sebagai salah satu daerah pesisir Selat Sunda yang turut terdampak tsunami.

Baca: Tsunami Usai, Penduduk Sumur Mencari Makanan di Reruntuhan Rumah

Seorang relawan, Buyung, menyampaikan informasi ihwal kondisi daerah Sumur di perbatasan Ujung Kulon, yang dia lihat pada Minggu sore, 23 Desember 2018. Kala itu, Buyung dan rekannya dari Sekolah Relawan, hendak merangsak masuk ke Sumur setelah mendapat kabar soal permintaan bantuan.

"Di sana masih banyak korban yang belum dievakuasi," kata Buyung kepada Tempo di kawasan Tanjung Lesung, Banten. Tempo mencoba menyambangi kawasan terisolasi itu pada Senin pagi, 24 Desember.

Kecamatan Sumur berjarak 80-90 kilometer ke arah barat dari Kawasan Ekonomi Khusus Tanjung Lesung. Menurut informasi yang dihimpun, waktu tempuh normal yang diperlukan untuk sampai di Sumur sekitar 1,5 jam. Namun lantaran sejumlah hambatan, waktu tiba ke Sumur menjadi 3 jam.

Sepanjang menyusuri pesisir kawasan Tanjung Lesung menuju arah Ujung Kulon, Tempo mendapati pepohonan tumbang di tengah jalan. Mobil-mobil teronggok hingga naik ke ranting-ranting pohon.

Baca: 5 Fakta Tsunami Selat Sunda: Dari Erupsi - Longsor Bawah Laut

Advertising
Advertising

Adapun rumah-rumah warga dan sejumlah vila rusak. Sebagian dinding tampak jebol dan genting-genting rumah mereka berserakan. Kediaman penduduk dibiarkan tak bertuan. Sekilas, beberapa tempat tampak seperti desa mati.

Di persimpangan jalan arah Cibaliung, Pandeglang, jalanan rusak parah dipenuhi lumpur tebal. Untuk menghindari terperosok, mobil harus berbelok menuju jalan alternatif. Bersama Komando Pasukan Katak atau Kopaska, rombongan dari Kopaska itu diarahkan menuju jalan di tepi pantai. Namun, sebuah jembatan tampak amblas dan rusak. Kopaska mesti membuka jalur baru supaya mobil bisa lewat. Tak berselang lama, sejumlah tiang listrik berjatuhan dan melintang di jalan.

Anggota Kopaska, K, 33 tahun, yang enggak disebut nama terangnya, mengatakan Kopaska membawa 60 personel untuk bertugas mengevakuasi korban di Sumur. Sampai saat ini, data korban masih terus dikumpulkan. "Baru turun tadi malam, evakuasi masih berjalan," katanya.

Kekurangan Bantuan Makanan dan Medis

Sejumlah warga di Sumur mengeluh kekurangan logistik. Mereka mengaku harus memungut makanan-makanan yang tertimbun oleh puing-puing bangunan. Pantauan Tempo, belum ada posko-posko yang didirikan di sana.

Baca juga: Cerita Saksi Tsunami Selat Sunda: Cuaca Cerah Tak Ada Ombak Besar

Selain itu, tim medis pun minim. Warga yang mengalami luka-luka belum memperoleh penanganan. Penduduk sekitar juga kesulitan memperoleh air bersih.

Kondisi demikian berkebalikan dengan posko di Kelurahan Cikadu, Tanjung Lesung. Sejumlah bantuan berdatangan sejak tadi malam. Posko di kelurahan setempat pun saat ini telah menyediakan toilet darurat.

Berita terkait

Gempa Mengguncang Kuat Seram Sampai Papua, Ini Penjelasan BMKG

3 jam lalu

Gempa Mengguncang Kuat Seram Sampai Papua, Ini Penjelasan BMKG

Gempa M6,0 yang mengguncang Seram Bagian Utara, Maluku, pada Senin dinihari masih memiliki rangkaian gempa susulan hingga pagi

Baca Selengkapnya

Cara BMKG Memantau Bahaya Tsunami Gunung Ruang yang Masih Berstatus Awas

5 hari lalu

Cara BMKG Memantau Bahaya Tsunami Gunung Ruang yang Masih Berstatus Awas

BMKG mengawasi kondisi muka air di sekitar pulau Gunung Ruang secara ketat. Antisipasi jika muncul tsunami akibat luruhan erups.

Baca Selengkapnya

Badan Geologi Peringatkan Potensi Lontaran Batuan Pijar dan Tsunami Akibat Letusan Gunung Ruang

6 hari lalu

Badan Geologi Peringatkan Potensi Lontaran Batuan Pijar dan Tsunami Akibat Letusan Gunung Ruang

Badan Geologi menaikkan status Gunung Ruang menjadi Awas dan memperingatkan potensi lontaran batuan pijar dan tsunami.

Baca Selengkapnya

BMKG Minta Warga Waspada 5 Potensi Bencana Susulan Akibat Gempa Bumi

6 hari lalu

BMKG Minta Warga Waspada 5 Potensi Bencana Susulan Akibat Gempa Bumi

Gempa bumi seperti yang terjadi di Garut, menurut BMKG sering disusul dengan bencana lainnya seperti tanah longsor, pohon tumbang, bahkan tsunami.

Baca Selengkapnya

Aktivitas Meningkat Lagi, Gunung Ruang Kembali Berstatus Awas per Hari Ini

6 hari lalu

Aktivitas Meningkat Lagi, Gunung Ruang Kembali Berstatus Awas per Hari Ini

Dengan naiknya status aktivitas Gunung Ruang tersebut, daerah bahaya kembali diperlebar menjadi radius 6 kilometer. Termasuk waspada potensi tsunami

Baca Selengkapnya

Gempa Mengguncang dari Laut Selatan, Wisatawan Ramai Tinggalkan Pantai Pangandaran

7 hari lalu

Gempa Mengguncang dari Laut Selatan, Wisatawan Ramai Tinggalkan Pantai Pangandaran

Dinas Pariwisata Kabupaten Pangandaran membantah banyak wisatawan pulang mendadak dan sebabkan kemacetan pasca-guncangan gempa pada dinihari tadi.

Baca Selengkapnya

Gempa 6,5 Magnitudo di Laut Selatan Jawa Barat, Guncangan Terasa Hingga Depok

8 hari lalu

Gempa 6,5 Magnitudo di Laut Selatan Jawa Barat, Guncangan Terasa Hingga Depok

Warga Depok merasakan guncangan gempa 6,5 magnitudo yang terjadi pada Sabtu malam. Titik gempa di laut selatan Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Gempa yang Mengguncang Kencang Garut hingga Jakarta, Ini Data dan Penjelasan BMKG

8 hari lalu

Gempa yang Mengguncang Kencang Garut hingga Jakarta, Ini Data dan Penjelasan BMKG

BMKG memperbarui informasi gempa yang mengguncang kuat dari laut selatan Pulau Jawa pada Kamis menjelang tengah malam, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Boalemo Gorontalo, Tidak Berpotensi Tsunami

8 hari lalu

Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Boalemo Gorontalo, Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa tersebut dirasakan di Kabupaten Boalemo, Kabupaten Gorontalo, Kabupaten Bone Bolango, Kota Gorontalo hingga Kabupaten Pohuwato.

Baca Selengkapnya

Gempa Getarkan Pacitan dan Banyak Wilayah Lain di Indonesia Sepanjang Hari Ini

13 hari lalu

Gempa Getarkan Pacitan dan Banyak Wilayah Lain di Indonesia Sepanjang Hari Ini

Kebanyakan gempa memiliki Intensitas guncangan pada skala III MMI. Ada juga yang IV MMI. Simak data selengkapnya dari BMKG.

Baca Selengkapnya