Melihat dari Dekat Panggung Seventeen yang Digulung Tsunami

Reporter

Dewi Nurita

Editor

Juli Hantoro

Minggu, 23 Desember 2018 18:07 WIB

Lokasi panggung band Seventeen yang diterjang tsunami pada Sabtu 22 Desember 2018/ Fransisca Christy/Tempo

TEMPO.CO, Jakarta - Gelombang tsunami di Selat Sunda melantakkan bangunan yang ada di sepanjang pantai Tanjung Lesung, Banten. Tak terkecuali panggung yang menjadi tempat penampilan band Seventeen pada acara family gathering PT PLN pada Sabtu, 22 Desember 2018.

Baca juga: Hilang Usai Tsunami, Istri Ifan Seventeen Dikabarkan Selamat

Kondisi panggung itu terlihat rata dengan tanah seusai tergulung tsunami. Dalam video yang viral, band Seventeen tampak masih menghibur para peserta family gathering tersebut. Saat menyanyikan lagu kedua, gelombang tinggi tiba-tiba datang dan menyeret para personel grup band tersebut.

Pantauan Tempo di lokasi, tiang-tiang penyangga panggung tampak masih berserakan. Kursi-kursi tamu juga masih terjungkir terbalik, pernak-pernik panggung dan peralatan band tak berwujud tertimpa pohon-pohon yang tumbang. Sepatu, baju-baju juga tercecer tanpa diketahui siapa pemiliknya.

Adi Fitri Atmojo, Petugas PLN Area Banten Selatan yang berada di lokasi sejak pagi mengatakan, petugas masih sulit mengevakuasi korban karena cuaca buruk. Beberapa kali juga air pasang. "Dari pagi, dua kali kami diteriaki supaya naik (mencari perlindungan) karena air pasang. Ini kami baru kembali lagi," ujar Adi saat ditemui Tempo di lokasi pada Ahad sore, 23 Desember 2018.

Advertising
Advertising

Adi mengatakan, masih banyak pegawai PLN yang berada di lokasi saat tsunami, belum ditemukan. Para korban ditengarai masih terimpit kayu-kayu dan terbenam di bawah panggung. "Kami masih menunggu alat berat untuk mengevakuasi," ujar dia.

Baca juga: Selamat dari Tsunami, Ifan Seventeen Sempat Terseret Ombak

Akibat terjangan tsunami itu, dua personel band Seventeen tewas dan beberapa diantaranya masih hilang dan belum ditemukan. Sebelumnya, perwakilan manajer Seventeen, Yulia Dian mengabarkan yang masih hilang adalah, gitaris Herman Sikumbang, drummer Andi Windu Darmawan, kru Ujang, dan istri vokalis Irfan, Dylan Sahara.

"Sementara dua yang meninggal adalah pemain bass, M Awal Purbani dan juga Road Manajer Oki Wijaya," ujar Yulia lewat keterangannya pada Ahad, 23 Desember 2018.

Kabar terakhir yang didapat Tempo, gitaris Herman Sikumbang juga ditemukan meninggal.

Saat ini, korban bencana yang ditemukan terus bertambah dan yang mengalami luka-luka dilarikan ke klinik-klinik dalam radius 2-3 kilometer dari lokasi kejadian. Sejak tadi malam, tim SAR sudah diturunkan.

Video: Begini kondisi panggung band Seventeen yang porak poranda diterjang tsunami.

Berita terkait

SEVENTEEN dan UNESCO Bangun Dua Pusat Pembelajaran di Timor Leste

4 hari lalu

SEVENTEEN dan UNESCO Bangun Dua Pusat Pembelajaran di Timor Leste

Dua pusat pembelajaran yang dibangun SEVENTEEN dan UNESCO dari donasi SEVENTEEN Going Together

Baca Selengkapnya

Info Terkini Gempa M5,1 di Laut Guncang Bali dan NTB, Tidak Berpotensi Tsunami

10 hari lalu

Info Terkini Gempa M5,1 di Laut Guncang Bali dan NTB, Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas deformasi batuan di dalam lempeng.

Baca Selengkapnya

Album SEVENTEEN Kemahalan, Penggemar Luapkan Kesalahan pada HYBE

11 hari lalu

Album SEVENTEEN Kemahalan, Penggemar Luapkan Kesalahan pada HYBE

Dalam sehari agensi merivisi harga album SEVENTEEN, tetapi penggemar justru mecurigai HYBE

Baca Selengkapnya

Gempa Mengguncang Kuat Seram Sampai Papua, Ini Penjelasan BMKG

12 hari lalu

Gempa Mengguncang Kuat Seram Sampai Papua, Ini Penjelasan BMKG

Gempa M6,0 yang mengguncang Seram Bagian Utara, Maluku, pada Senin dinihari masih memiliki rangkaian gempa susulan hingga pagi

Baca Selengkapnya

Seventeen: Ini Deretan Lagu dalam Album 17 is Right Here

15 hari lalu

Seventeen: Ini Deretan Lagu dalam Album 17 is Right Here

Album baru Seventeen memasang Maestro sebagai lagu utama

Baca Selengkapnya

Lagu MAESTRO SEVENTEEN Versi Orkestra Bakal Dirilis Hari Ini

16 hari lalu

Lagu MAESTRO SEVENTEEN Versi Orkestra Bakal Dirilis Hari Ini

Lagu MAESTRO SEVENTEEN versi aslinya bergenre dance R&B, versi orkestra ini akan lebih megah

Baca Selengkapnya

Diduga Dibuang di Jalanan Shibuya, Album SEVENTEEN Duduki Puncak Tangga Lagu Jepang

16 hari lalu

Diduga Dibuang di Jalanan Shibuya, Album SEVENTEEN Duduki Puncak Tangga Lagu Jepang

Album SEVENTEEN menduduki peringkat pertama tanggal album utama di Jepang, tapi baru-baru ini viral video album itu dibuang

Baca Selengkapnya

Cara BMKG Memantau Bahaya Tsunami Gunung Ruang yang Masih Berstatus Awas

17 hari lalu

Cara BMKG Memantau Bahaya Tsunami Gunung Ruang yang Masih Berstatus Awas

BMKG mengawasi kondisi muka air di sekitar pulau Gunung Ruang secara ketat. Antisipasi jika muncul tsunami akibat luruhan erups.

Baca Selengkapnya

Badan Geologi Peringatkan Potensi Lontaran Batuan Pijar dan Tsunami Akibat Letusan Gunung Ruang

18 hari lalu

Badan Geologi Peringatkan Potensi Lontaran Batuan Pijar dan Tsunami Akibat Letusan Gunung Ruang

Badan Geologi menaikkan status Gunung Ruang menjadi Awas dan memperingatkan potensi lontaran batuan pijar dan tsunami.

Baca Selengkapnya

BMKG Minta Warga Waspada 5 Potensi Bencana Susulan Akibat Gempa Bumi

18 hari lalu

BMKG Minta Warga Waspada 5 Potensi Bencana Susulan Akibat Gempa Bumi

Gempa bumi seperti yang terjadi di Garut, menurut BMKG sering disusul dengan bencana lainnya seperti tanah longsor, pohon tumbang, bahkan tsunami.

Baca Selengkapnya