Kapolri Akan Pimpin Satgas Usut Pengaturan Skor Sepak Bola

Reporter

Andita Rahma

Kamis, 20 Desember 2018 16:21 WIB

Kapolri Jenderal Tito Karnavian. Dok.TEMPO/Dhemas Reviyanto Atmodjo

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Mabes Polri Brigadir Jenderal Dedi Prasetyo menyatakan Kepala Kepolisian RI (Kapolri) Jenderal Tito Karnavian akan memimpin secara langsung satuan tugas (satgas) yang mengawal pengaturan skor dalam sepak bola Indonesia. Satgas ini akan segera dibentuk sebelum pertandingan Liga1 2019 bergulir atau sekitar April 2019.

Baca: Selidiki Pengaturan Skor, PSSI Bikin komite Khusus

"Satgas nantinya langsung dikendalikan oleh Pak Kapolri sendiri. Termasuk dalam memilih personel, memilih kualifikasi di bidang penyidikan," ujar Dedi di Markas Besar Polri, Jakarta Selatan pada Kamis, 20 Desember 2018.

Dedi mengatakan, nantinya dalam satgas ini akan ada dua sub satgas lagi, sub penyelidikan dan sub penyidikan. Sub penyelidikan akan melakukan investigasi ketika ada indikasi suatu pelanggaran skor terjadi dalam suatu pertandingan. Jika terbukti, maka kasus akan dilimpahkan ke sub penyidikan.

"Di sub penyidikan juga akan ditentukan pasal apa yang dikenakan. Apakah penipuan, pemerasan, atau judi," ujar Dedi.

Baca: Dugaan Pengaturan Skor, PSSI Selidiki 2 Laga Berstatus Red Flag

Selain itu, satgas pengawalan pengaturan skor hanya akan melibatkan anggota polisi saja. Sebab, kata Dedi, kerja sama dalam satgas ini bersifat mendampingi PSSI (Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia) dari segi penegakan hukum. Karena itu, tidak perlu menarik pengurus PSSI masuk ke dalam satgas.

Advertising
Advertising

"PSSI pun berkomitmen bekerja sama memberantas mafia skor karena mengganggu," kata Dedi.

Isu pengaturan skor kembali mencuat setelah manajer Madura FC, Januar Herwanto, membuat pengakuan. Januar mengungkapkan dirinya pernah ditawari sejumlah uang oleh anggota Komite Eksekutif PSSI, Hidayat, agar timnya mengalah saat bertanding melawan PSS Sleman di Liga 2.

Baca: Kapten Sriwijaya FC Bicara Soal Tawaran Suap Komplotan Mafia Bola

Hidayat kemudian mundur dari Exco PSSI. Buntut kejadian itu, dia juga dikenai sanksi dari PSSI berupa larangan beraktivitas di sepak bola selama tiga tahun. Dia juga diwajibkan membayar denda Rp 150 juta dan tidak diperkenankan memasuki stadion selama dua tahun.

Berita terkait

Profil Kim Sang-sik, Pelatih Baru Timnas Vietnam asal Korea Selatan

17 jam lalu

Profil Kim Sang-sik, Pelatih Baru Timnas Vietnam asal Korea Selatan

Timnas Vietnam sudah memiliki pelatih anyar. VFF) mengumumkan penunjukan Kim Sang-sik sebagai pengganti Philippe Troussier.

Baca Selengkapnya

Elkan Baggott Dipanggil untuk Bela Timnas Indonesia Hadapi Guinea, PSSI Tunggu Respons Bristol Rovers

1 hari lalu

Elkan Baggott Dipanggil untuk Bela Timnas Indonesia Hadapi Guinea, PSSI Tunggu Respons Bristol Rovers

PSSI memanggil Elkan William Tio Baggott atau Elkan Baggott untuk memperkuat Timnas Indonesia U-23 pada babak playoff menuju Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23 2024 Berakhir, Ini Kata Menpora, Erick Thohir, hingga Shin Tae-yong Usai Laga Indonesia vs Irak

1 hari lalu

Piala Asia U-23 2024 Berakhir, Ini Kata Menpora, Erick Thohir, hingga Shin Tae-yong Usai Laga Indonesia vs Irak

Sejumlah pihak mengomentari hasil pertandingan Timnas Indonesia vs Irak dalam laga perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 lalu.

Baca Selengkapnya

Alasan Mendagri Sebut Pilkada 2024 Tetap Digelar Sesuai Jadwal

1 hari lalu

Alasan Mendagri Sebut Pilkada 2024 Tetap Digelar Sesuai Jadwal

Pilkada 2024 digelar pada 27 November agar paralel dengan masa jabatan presiden terpilih.

Baca Selengkapnya

Respons KPU Saat Mendagri Minta Cegah Kebocoran Data Pemilih Pilkada 2024

1 hari lalu

Respons KPU Saat Mendagri Minta Cegah Kebocoran Data Pemilih Pilkada 2024

Tito Karnavian mengingatkan KPU tentang potensi pidana jika terjadi kebocoran data pemilih Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Jadwal Final Piala Asia U-23 2024: Jepang vs Uzbekistan Malam Ini, Timur Kapadze Optimistis Bawa Timnya Juara

2 hari lalu

Jadwal Final Piala Asia U-23 2024: Jepang vs Uzbekistan Malam Ini, Timur Kapadze Optimistis Bawa Timnya Juara

Duel timnas Jepang U-23 vs Uzbekistan U-23 pada final Piala Asia U-23 2024 akan berlangsung Jumat malam ini, mulai 22.30 WIB.

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024: Mendagri Sebut DP4 Capai 207 Juta Jiwa

2 hari lalu

Pilkada 2024: Mendagri Sebut DP4 Capai 207 Juta Jiwa

Mendagri mengingatkan agar KPU melindungi keamanan data pemilih untuk Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Tito Karnavian Pastikan Pilkada Serentak Digelar 27 November 2024

2 hari lalu

Tito Karnavian Pastikan Pilkada Serentak Digelar 27 November 2024

Mendagri Tito Karnavian mengatakan sebelumnya memang ada wacana yang muncul untuk mempercepat pelaksanaan Pilkada.

Baca Selengkapnya

Coach Justin: Sepak Bola Indonesia Berkembang Sangat Pesat

3 hari lalu

Coach Justin: Sepak Bola Indonesia Berkembang Sangat Pesat

Justinus Lhaksana alias Coach Justin mengatakan sepak bola Indonesia berkembang sangat pesat.

Baca Selengkapnya

Kapolri Beberkan Tugas Tokoh Buruh Andi Gani Nena Wea yang Diangkat jadi Staf Ahli

3 hari lalu

Kapolri Beberkan Tugas Tokoh Buruh Andi Gani Nena Wea yang Diangkat jadi Staf Ahli

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membeberkan alasannya mengangkat tokoh buruh, Andi Gani Nena Wea, sebagai salah satu staf ahlinya.

Baca Selengkapnya