Sutopo BNPB Sebut Jalan Gubeng Ambles karena Kesalahan Konstruksi
Reporter
M Rosseno Aji
Editor
Syailendra Persada
Rabu, 19 Desember 2018 08:57 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Pusat dan dan Informasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho mengatakan penyebab amblesnya Jalan Gubeng di Surabaya tidak ada kaitannya dengan sesar gempa atau patahan waru. Jalan Gubeng ambles pada Rabu dini hari, 19 Desember 2018. Patahan Surabaya dan Waru merupakan sesar aktif yang melewati kota Surabaya dan sejumlah daerah lain di Jawa Timur.
Baca: Selidiki Penyebab Jalan Gubeng Ambles, Polisi Periksa 3 Pekerja
Sutopo lewat akun Twitter resminya menduga penyebab amblesnya Jalan Gubeng karena kesalahan konstruksi. “Dinding penahan jalan tidak mampu menahan beban,” kata Sutopo Purwo Nugroho lewat akun Twitternya, @Sutopo_PN, Rabu, 19 Desember 2018.
Lewat akun Twitternya, Sutopo juga mengunggah dua foto yang memperlihatkan bagian Jalan Raya Gubeng sebelum dan sesudah ambles. Foto diambil dari udara memperlihatkan pekerjaan konstruksi yang ada di sebelah Jalan Raya Gubeng. Menurut Sutopo, perbandingan foto itu menunjukkan dinding galian tidak kuat menahan beban dinding di bagian dekat jalan raya. Selain itu, getaran dari kendaraan menyebabkan tanah ambles.
Di akhir rentetan Twitter itu, Sutopo berseloroh soal Godzilla. Dia mengatakan amblesnya Jalan Raya Gubeng juga tidak disebabkan oleh ulah kadal raksasa yang kesepian.
Simak: Cerita Saksi Mata Saat Jalan Gubeng Surabaya Mendadak Ambles
Jalan Raya Gubeng, tepatnya di sekitar Rumah Sakit Siloam atau dekat kantor BNI Gubeng arah Jalan Sumatera, mendadak ambles dengan kedalaman sekitar 15-20 meter dan lebar 25-30 meter. Polisi mulai memeriksa beberapa saksi terkait Jalan Gubeng ambles.
Tonton video jalan Gubeng ambles, akses di tengah Surabaya terputus disini.