Demokrat Klaim 200 Baliho dan Bendera Dirusak, Ribuan Diturunkan

Minggu, 16 Desember 2018 12:45 WIB

Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono meninjau langsung lokasi tempat pemasangan bendera yang diturunkan dan dirusak di jalanan Pekanbaru, Riau. sumber istimewa.

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Demokrat mengklaim telah menghitung jumlah baliho di Pekanbaru, Riau, yang dirusak dan diturunkan oleh sekelompok orang. Ketua Divisi Hukum dan Advokasi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean mengatakan, ada 200 lebih baliho yang rusak disayat dan ribuan yang diturunkan. Namun, Ferdinand tak merinci berapa tepatnya yang dimaksud ribuan itu.

Baca: SBY Perintahkan Semua Atribut Demokrat di Pekanbaru Diturunkan

"Kami akan terus menelusuri untuk membuktikan siapa aktor di balik peristiwa ini," kata Ferdinand kepada Tempo, Ahad, 16 Desember 2018.

Perusakan dan penurunan baliho, serta bendera Demokrat, diduga terjadi pada Sabtu dinihari, 15 Desember. Juru bicara Partai Demokrat, Imelda Sari juga mengklaim ada ribuan bendera partai yang diturunkan dan dirusak. Baliho penyambutan kedatangan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono alias SBY pun turut dirusak.

Pada hari yang sama, kepolisian mengklaim telah menangkap seorang pelaku perusakan berinisial HS. Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Hubungan Masyarakat Kepolisian Republik Indonesia Brigadir Jenderal Dedi Prasetyo mengatakan, polisi menyita empat buah tiang bambu dan kayu, sejumlah sobekan baliho, dan pisau cutter dari HS.

Baca: Polisi Tangkap HS Terduga Perusak Bendera Partai Demokrat di Riau

Ferdinand melanjutkan, tim Demokrat langsung menelusuri sejumlah lokasi pada Sabtu malam. Dia mengaku sudah pula mengunjungi daerah yang diduga menjadi tempat bekerja pelaku. Ferdinand berujar, tim menemukan indikasi tindakan perusakan tersebut tak terlepas dari koordinasi dan perintah dari pemegang kekuasaan.

Advertising
Advertising

"Kami juga memiliki sebuah bukti yang sangat kuat yang bisa menjadi petunjuk kuat bahwa ini ada campur tangan kekuasaan," kata Ferdinand. "Bukti ini belum bisa kami buka sekarang. Ada saatnya nanti."

Sebelumnya, Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Andi Arief menyebut pelaku perusakan adalah orang suruhan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Andi mengatakan informasi itu didapat dari seorang pelaku yang ditangkap Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrat di Pekanbaru. Terduga pelaku itulah yang lantas diserahkan kepada polisi.

Baca: Kata Kapitra Ampera PDIP Soal Video Perusakan Atribut Demokrat

Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto membantah kadernya menjadi dalang di balik insiden perusakan dan penurunan bendera dam baliho itu. Hasto mengklaim tindakan semacam itu bukan watak partainya. Selain itu, kata dia, PDIP tak memiliki irisan persaingan dengan Partai Demokrat.

VINDRY FLORENTIN | ANDITA RAHMA | DEWI NURITA

Berita terkait

Bahas UKT Mahal, Panja Komisi X DPR Bakal Undang Sejumlah Pihak Ini

15 jam lalu

Bahas UKT Mahal, Panja Komisi X DPR Bakal Undang Sejumlah Pihak Ini

Selasa besok, 21 Mei 2024, Panja Komisi X DPR bakal menggelar Raker dengan sejumlah pihak untuk membahas UKT mahal. Siapa saja yang diundang?

Baca Selengkapnya

Apa itu Skandal Watergate yang Menyeret Presiden AS Richard Nixon Berujung Mundur?

2 hari lalu

Apa itu Skandal Watergate yang Menyeret Presiden AS Richard Nixon Berujung Mundur?

Skandal Watergate adalah salah satu peristiwa kelam dalam politik tingkat tinggi di Amerika Serikat

Baca Selengkapnya

DPR AS Loloskan RUU yang Mendorong Biden Kirim Senjata ke Israel

3 hari lalu

DPR AS Loloskan RUU yang Mendorong Biden Kirim Senjata ke Israel

RUU tersebut diperkirakan tidak akan menjadi undang-undang, tetapi lolosnya beleid itu di DPR AS menunjukkan kesenjangan pada tahun pemilu soal Israel

Baca Selengkapnya

Alasan Demokrat Tolak Usulan Politik Uang Dilegalkan dalam Pilkada 2024

3 hari lalu

Alasan Demokrat Tolak Usulan Politik Uang Dilegalkan dalam Pilkada 2024

Partai Demokrat menolak usulan agae politik uang atau money politics dilegalkan pada Pemilihan Kepala Daerah alias Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Dede Yusuf Ungkap Alasan Enggan Maju Pilkada 2024

3 hari lalu

Dede Yusuf Ungkap Alasan Enggan Maju Pilkada 2024

Politikus Partai Demokrat Dede Yusuf lebih memilih menjadi anggota DPR RI dibanding maju Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Posisi Joe Biden Melemah dalam Jajak Pendapat, Apa Sebabnya?

4 hari lalu

Posisi Joe Biden Melemah dalam Jajak Pendapat, Apa Sebabnya?

Cara Biden menangani isu Gaza menjadi penentu penting untuk suara pemilu nanti.

Baca Selengkapnya

Biden dan Trump Sepakati Dua Sesi Debat Calon Presiden AS

4 hari lalu

Biden dan Trump Sepakati Dua Sesi Debat Calon Presiden AS

Biden dan mantan presiden Donald Trump sepakat untuk menggelar dua debat kampanye pada Juni dan September dalam pemilihan presiden AS tahun ini

Baca Selengkapnya

Alasan Bey Triadi Machmudin Tolak Pinangan Demokrat Maju di Pilkada Jabar 2024

5 hari lalu

Alasan Bey Triadi Machmudin Tolak Pinangan Demokrat Maju di Pilkada Jabar 2024

Partai Demokrat menilai Bey Triadi Machmudin sebagai figur potensial untuk Pilkada Jabar 2024.

Baca Selengkapnya

Susanti Dewayani Daftar ke Partai Demokrat di Pilkada Pematangsiantar

6 hari lalu

Susanti Dewayani Daftar ke Partai Demokrat di Pilkada Pematangsiantar

Wali Kota Pematangsiantar, Susanti Dewayani, menyerahkan formulir pendaftaran sebagai Calon Wali Kota Pematangsiantar ke Partai Demokrat

Baca Selengkapnya

Tahan Bantuan Senjata ke Israel, Biden Terancam Dimakzulkan Anggota DPR AS

9 hari lalu

Tahan Bantuan Senjata ke Israel, Biden Terancam Dimakzulkan Anggota DPR AS

Anggota DPR AS dari Partai Republik, Cory Mills, pada Jumat mengatakan telah mengajukan pasal pemakzulan terhadap Presiden Joe Biden.

Baca Selengkapnya