Bebaskan Riau dari Asap, Jokowi Dapat Gelar Adat Datuk

Reporter

Friski Riana

Editor

Juli Hantoro

Selasa, 4 Desember 2018 15:57 WIB

Presiden Joko Widodo menerima kedatangan Lembaga Adat Melayu Riau di Istana Merdeka, Jakarta, 4 Desember 2018. Tempo / Friski Riana

TEMPO.CO, Jakarta - Lembaga Adat Melayu Riau akan memberikan gelar datuk yang pertama untuk Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Rencananya, nama gelar untuk Jokowi adalah Datuk Seri Setia Amanah Negara. "Yang berarti bahwa beliau adalah seorang yang besar, petinggi, datuk yang berseri-seri, bercahaya, untuk memegang amanah negara yang dibebankan kepada beliau," kata Ketua Lembaga Adat Melayu Riau Datuk Seri Al Azhar di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa, 4 Desember 2018.

Baca juga: Tidak Hanya Kahiyang, Jokowi Pun Bisa Bermarga Siregar

Ketua Harian Lembaga Adat Melayu Riau Datuk Seri Syahril Abu Bakar mengatakan, Jokowi bersedia menerima gelar adat tersebut pada 15 Desember mendatang saat kunjungan ke Riau.

Syahrul mengungkapkan sejumlah alasan pemberian gelar itu kepada Jokowi. Salah satunya adalah karena keberhasilan Jokowi dalam mengatasi asap di kawasan Riau, yang sudah tiga tahun tidak muncul. Padahal, kata Syahril, selama 17 tahun sebelumnya, Riau selalu dihampiri musibah asap.

Kemudian, Lembaga Adat Melayu Riau juga mengapresiasi kebijakan Jokowi yang mengembalikan pengelolaan Blok Rokan kepada bangsa Indonesia. "Blok Rokan adanya di Provinsi Riau di 6 kabupaten, kota, hari ini telah kembali kepada bangsa Indonesia, dikelola oleh Pertamina. Dan alhamdulillah pemerintah daerah melalui perusahaan daerah bersama-sama mengelola Blok Rokan," ujarnya.

Advertising
Advertising

Dasar lainnya dalam pemberian gelar, Syahril menyebut lahirnya Penetapan Presiden Nomor 86 Tahun 2018 tentang Tanah Objek Reforma Agraria di mana tanah milik bersama diakui dan sekaligus dapat disertifikatkan. Syahril mengatakan, Lembaga Adat Melayu Riau selama hampir 20 tahun memperjuangkan hal itu. "Dan di luar dugaan kami, pengakuan hari ini Tuan Presiden telah mengembalikan ke masyarakat adat dan sekaligus memberikan status sertifikat kepada tanah wilayah ini," katanya.

Kemudian Inpres Nomor 8 Tahun 2018 menyangkut Penataan Kembali Perkebunan Kelapa Sawit. Menurut Syahrul, melalui aturan tersebut, sekitar 2 juta hektare lahan kebun kelapa sawit di Riau bisa dikelola masyarakat adat bersama pengusaha setempat. Alasan terakhir adalah pengelolaan Blok CPP yang kini murni dikelola masyarakat Riau.

"Ini yang menjadi dasar kami di samping adanya jalan tol, dan sebagainya membuat kami ingin menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada pemerintah pada hari ini yang kebetulan dijabat oleh Bapak Ir. Joko Widodo bersama Pak Jusuf Kalla," kata Syahril.

Baca juga: Aliansi Masyarakat Adat Nusantara Tagih Janji Jokowi

Sebelumnya, Jokowi telah menerima sejumlah gelar adat, di antaranya gelar Raja Balak Mangkunegara dari Masyarakat Adat Komering, Sumatera Selatan. Kemudian gelar adat "Biji Nagara Madafalo" atau Yang Dipertuan Agung Anak Negara dari Kesultanan Tidore, Maluku Utara.

Gelar adat kehormatan "Upu Kalatia Kenalean Da Ntul Po Deyo Routnya Hnulho Maluku, gelar Kapiteng Lau Pulo dari lembaga adat Tanah Bumbu di Kalimantan Selatan, nama adat Kambepit dari masyarakat suku Asmat, dan gelar Tuanku Sri Indera Utama Junjungan Negeri dari Kesultanan Deli.

Berita terkait

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

6 jam lalu

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

Pemerintah memperpanjang kontrak PT Freeport Indonesia hingga 2061 setelah kontrak mereka berakhir pada 2041 dengan kompensasi penambahan saham 61%

Baca Selengkapnya

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

6 jam lalu

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

Gibran mengaku telah memiliki roadmap untuk partai politik yang dipilihnya setelah tak bergabung lagi dengan PDIP.

Baca Selengkapnya

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

9 jam lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

10 jam lalu

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

Pemerintah bakal memperpanjang kontrak PT Freeport hingga 2061. Menteri Bahlil Lahadalia klaim Freeport sudah jadi perusahaan milik Indonesia.

Baca Selengkapnya

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

10 jam lalu

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

Presiden Joko Widodo, menekankan pentingnya menjaga keseimbangan harga baik ditingkat petani, pedagang maupun peternak

Baca Selengkapnya

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

11 jam lalu

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

Apa pesan Presiden Jokowi dan Mendikburistek Nadiem Makarim dalam peringatan Hardiknas 2024?

Baca Selengkapnya

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

11 jam lalu

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

Jokowi mengatakan panen raya jagung terjadi mulai dari Sumbawa Barat, Dompu, hingga Gorontalo.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

11 jam lalu

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya

Kaesang Sebut Ayahnya Bakal Bantu Kampanye di Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI Lah

12 jam lalu

Kaesang Sebut Ayahnya Bakal Bantu Kampanye di Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI Lah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal dirinya yang disebut akan membantu Partai Solidarits Indonesia (PSI) kampanye untuk Pilkada.

Baca Selengkapnya

Timnas U-23 Indonesia vs Irak Digelar Malam Ini, Jokowi: Menang, Insyaallah

12 jam lalu

Timnas U-23 Indonesia vs Irak Digelar Malam Ini, Jokowi: Menang, Insyaallah

Jokowi optimistis Timnas U-23 Indonesia bisa mengalahkan Irak dalam laga perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 Kamis malam ini.

Baca Selengkapnya