PPP Romahurmuziy Memastikan Akan Pidanakan Kubu Muktamar Jakarta

Reporter

Tempo.co

Jumat, 16 November 2018 07:55 WIB

Sekretaris Jenderal PPP Muktamar Jakarta, Sudarto menggelar konferensi pers persiapan Mukernas III di Sekretariat DPP PPP, Jalan Proklamasi nomor 53, Jakarta Pusat, Senin, 12 November 2018.

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Persatuan Pembangunan kubu Muhammad Romahurmuziy memastikan akan mempidanakan Musyawarah Kerja Nasional PPP kubu Djan Faridz. Sekretaris Jenderal PPP, Arsul Sani, mengatakan pihaknya segera melaporkan mereka atas tudingan melakukan kegiatan ilegal. “Kami laporkan segera begitu mereka selesai bermukernas ilegal,” kata Arsul kepada Tempo, Kamis, 15 November 2018.

Baca: Abaikan Ancaman Kubu Rommy, PPP Djan Faridz Ngotot Gelar Mukernas

Arsul membeberkan, laporan terhadap Mukernas PPP kubu Djan Faridz tak hanya soal kegiatan yang bersifat ilegal. Namun juga pemalsuan kop surat, alamat kantor, stempel partai, dan penipuan terhadap instansi kepolisian. Termasuk terhadap masyarakat dengan mengatasnamakan partai dan kegiatan PPP.

Kemarin, PPP kubu Djan Faridz menggelar Mukernas III di Gedung Galeri, Jalan Talang Nomor 3, Menteng, Jakarta Pusat. Agenda musyawarah tersebut rencananya akan berakhir sampai hari ini. Sebanyak 34 pengurus dari tingkat Dewan Pengurus Wilayah PPP se-Indonesia pun hadir. Dalam musyawarah itu, mereka akan membahas sikap politik dalam Pemilihan Umum 2019.

Menurut Arsul, pihaknya sudah mengingatkan PPP versi Muktamar Jakarta untuk membatalkan kegiatan Mukernas. Dia mengatakan, apabila mereka ingin islah, bisa bersilaturahmi dengan PPP versi Muktamar Surabaya di kantor DPP PPP, di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat. “Tidak perlu bikin forum-forum ilegal, seperti mukernas itu, dan tidak perlu menggunakan alasan ingin menyelamatkan partai dari ancaman tidak mencapai presidential threshold empat persen,” tutur dia.

Baca: Diancam Kubu Romy, Djan Faridz: Saya Tak Ikut Campur Mukernas PPP

Sekretaris Jenderal PPP versi Muktamar Jakarta, Sudarto, mengatakan partainya tak khawatir apabila mukernas yang berlangsung dua hari tersebut dilaporkan ke ranah hukum. “Kami sudah biasa menghadapi ancam-mengancam mereka empat tahun, kami tetap berjalan dan solid,” kata dia yang membolehkan pihak PPP Muktamar Surabaya mempidanakan mereka.

Advertising
Advertising

Sudarto menegaskan, PPP Muktamar Jakarta bukan sekadar sekumpulan orang. Mereka adalah organisasi politik yang sah. Dia menyebut memiliki kepengurusan sampai tingkat bawah. Ia mengaku tak gentar dipidanakan lantaran sampai sekarang belum ada satu pun keputusan pengadilan yang melarang mereka menggunakan atribut atau mengatasnamakan PPP.

DEWI NURITA | DANANG F.

Berita terkait

PPP Persilakan Khofifah Silaturahmi ke DPW, Awiek: Kita Tidak Halangi

5 jam lalu

PPP Persilakan Khofifah Silaturahmi ke DPW, Awiek: Kita Tidak Halangi

Khofifah sebelumnya mengklaim dia akan mendapatkan surat rekomendasi dari PPP untuk maju di Pilkada Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

PPP Bantah Akan Beri Surat Rekomendasi untuk Khofifah Maju di Pilkada Jawa Timur Hari Ini

8 jam lalu

PPP Bantah Akan Beri Surat Rekomendasi untuk Khofifah Maju di Pilkada Jawa Timur Hari Ini

Khofifah Indar Parawansa mengklaim dirinya akan mendapatkan surat rekomendasi untuk maju di Pilkada Jawa Timur dari PPP, hari ini.

Baca Selengkapnya

Alasan Bupati Jember Hendy Siswanto Kembali Daftar ke PPP untuk Maju di Pilkada 2024

8 jam lalu

Alasan Bupati Jember Hendy Siswanto Kembali Daftar ke PPP untuk Maju di Pilkada 2024

Hendy Siswanto sebelumnya telah mendaftar ke PDIP untuk maju di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Khofifah Singgung Soal IKN setelah Resmi Diusung Golkar Maju di Pilgub Jawa Timur, Ada Apa?

9 jam lalu

Khofifah Singgung Soal IKN setelah Resmi Diusung Golkar Maju di Pilgub Jawa Timur, Ada Apa?

Khofifah berkelakar ibu kota secara de facto berada di Jawa Timur usai menerima dukungan maju di Pilgub Jawa Timur dari Golkar.

Baca Selengkapnya

PPP Serahkan Surat Rekomendasi untuk Khofifah Maju di Pilkada Jawa Timur Hari Ini

13 jam lalu

PPP Serahkan Surat Rekomendasi untuk Khofifah Maju di Pilkada Jawa Timur Hari Ini

Khofifah Indar Parawansa mengklaim bakal menerima surat rekomendasi dari PPP untuk maju di Pilkada Jawa Timur, hari ini.

Baca Selengkapnya

Revisi UU Kementerian Negara, Baleg DPR Singgung Soal Efektivitas Pemerintahan

1 hari lalu

Revisi UU Kementerian Negara, Baleg DPR Singgung Soal Efektivitas Pemerintahan

Fraksi PDIP mengusulkan agar diksi efisien dijabarkan dalam perubahan UU Kementerian Negara.

Baca Selengkapnya

Sidang PHPU Pileg, KPU Minta Mahkamah Konstitusi Tolak Permohonan PSU dari PPP

3 hari lalu

Sidang PHPU Pileg, KPU Minta Mahkamah Konstitusi Tolak Permohonan PSU dari PPP

Dalam permohonannya, KPU meminta MK menolak permohonan PPP terkait pemungutan suara ulang di Dapil Lampung Selatan 7.

Baca Selengkapnya

PPP Belum Kunjung Bersikap, Sandiaga Berkukuh Dukung Pemerintahan Prabowo

4 hari lalu

PPP Belum Kunjung Bersikap, Sandiaga Berkukuh Dukung Pemerintahan Prabowo

Menurut Sandiaga, dukungan untuk pemerintah sejalan dengan nama PPP.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Sebut Duet Ahok-Anies Sebagai Dream Team, tapi Terganjal UU

4 hari lalu

Sandiaga Sebut Duet Ahok-Anies Sebagai Dream Team, tapi Terganjal UU

Ahok-Anies santer disebut bakal disandingkan dalam Pilgub DKI. Namun, duet keduanya bakal melanggar UU Pilkada.

Baca Selengkapnya

KPU Sanggah 16 Ribu Suara PPP di Sumut Pindah ke Partai Garuda

5 hari lalu

KPU Sanggah 16 Ribu Suara PPP di Sumut Pindah ke Partai Garuda

KPU menyanggah belasan ribu suara hasil pemilihan DPR RI untuk PPP di Sumut berpindah ke Partai Garuda.

Baca Selengkapnya