Din Syamsuddin: Aksi Bela Tauhid Tak Perlu Disikapi Sinis

Jumat, 2 November 2018 12:51 WIB

Tokoh Muhammadiyah, Din Syamsuddin, memberi keterangan seusai bertemu dengan Presiden Joko Widodo dalam membahas pengunduran diri sebagai utusan khusus presiden untuk dialog dan kerja sama antaragama dan peradaban di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, 25 September 2018. TEMPO/Ahmad Faiz

TEMPO.CO, Yogyakarta - Mantan Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadyah Din Syamsuddin meminta aksi-aksi terkait pembakaran bendera bertuliskan kalimat tauhid di Garut, Jawa Barat, yang dilakukan sejumlah elemen masyarakat, tidak perlu disikapi secara sinis. Hari ini, di Jakarta, sejumlah kelompok massa yang diinisiasi Persaudaraan Alumni 212, yang menamakan diri aksi bela tauhid berunjuk rasa menanggapi pembakaran bendera di Garut.

Baca: FPI Klaim Tak Ada Tuntutan Pembubaran Banser di Aksi Bela Tauhid

"Aksi bela tauhid, aksi ini, bela itu, sah adanya, tak perlu disikapi secara sinis," kata Din di sele mengisi seminar Pekan Pancasila di Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta, Jumat, 2 November 2018.

Menurut Din, semua ekspresi dari kelompok mana pun adalah sah. Sebab, dia melanjutkan, konstitusi Indonesia menjamin adanya kebebasan berpendapat atau freedom of expression itu.

Baca: Aksi Bela Tauhid di Istana, Begini Rekayasa Lalu Lintas Besok

"Yang penting kebebasan untuk berpendapat itu tak terjebak dalam aksi kekerasan, anarkisme, apalagi menebar permusuhan sesama kelompok. Itu sah," ujar mantan Utusan Khusus Presiden untuk Dialog dan Kerja Sama Antaragama dan Peradaban Kabinet Jokowi itu.

Din mengimbau kepada masyarakat yang mengikuti aksi bela tauhid, agar tetap menjaga perdamaian dan membawa niat yang baik. "Jangan dilaksanakan yang tidak baik, pelru memperhatikan etika keadaban. Saya kira aksi itu sah adanya apalagi menyangkut tauhid, itu penting,” ujarnya.

Advertising
Advertising

Setelah peristiwa pembakaran bendera di Garut, Wakil Presiden Jusuf Kalla menggelar pertemuan bersama ormas-ormas Islam. Din mengatakan, dirinya hadir dalam pertemuan itu.

Baca: Polisi Siapkan 12.000 Personel Kawal Aksi Bela Tauhid 2 Hari Ini

Din menuturkan, dalam pertemuan tersebut, pihak dari Barisan Serbaguna(Banser), Gerakan Pemuda Ansor, termasuk Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) sudah meminta maaf atas kegaduahan yang muncul dari peristiwa tersebut.

“Dari Banser, Ansor, PBNU kan sudah meminta maaf, ya perlu diberi maaf. Saya kira kasus itu sudahlah, sebagai kesalahan jangan sampai terjadi lagi,” ujarnya.

Berita terkait

Putusan Sengketa Pilpres 2024, Din Syamsuddin: Apapun Keputusannya Bukan Kiamat

11 hari lalu

Putusan Sengketa Pilpres 2024, Din Syamsuddin: Apapun Keputusannya Bukan Kiamat

Din Syamsuddin meminta agar masyarakat menahan diri atas apapun keputusan Mahkamah Konstitusi dalam sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

H-3 Putusan Sengketa Pilpres: Demo AMIN hingga Karangan Bunga Pendukung Prabowo-Gibran

14 hari lalu

H-3 Putusan Sengketa Pilpres: Demo AMIN hingga Karangan Bunga Pendukung Prabowo-Gibran

H-3 putusan sengketa Pilpres 2024 di MK terjadi demo, pengiriman karangan bunga hingga keamanan diperketat.

Baca Selengkapnya

Eks Danjen Kopassus Soenarko hingga Din Syamsuddin Hadiri Demo di MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres

14 hari lalu

Eks Danjen Kopassus Soenarko hingga Din Syamsuddin Hadiri Demo di MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres

Din Syamsuddin dan eks Danjen Kopassus, Soenarko, turut hadir di unjuk rasa jelang putusan MK soal sengketa Pilpres 2024

Baca Selengkapnya

Rizieq Shihab dan Din Syamsuddin Cs Ajukan Amicus Curiae ke MK

16 hari lalu

Rizieq Shihab dan Din Syamsuddin Cs Ajukan Amicus Curiae ke MK

Rizieq Shihab dkk menyampaikan empat poin dalam amicus curiae mereka.

Baca Selengkapnya

Profil Din Syamsuddin Pengerak Demonstrasi Kecurangan Pemilu 2024

43 hari lalu

Profil Din Syamsuddin Pengerak Demonstrasi Kecurangan Pemilu 2024

Din Syamsuddin menjadi salah satu tokoh penggerak aksi unjuk rasa menolak pemilu curang

Baca Selengkapnya

Demonstrasi Tolak Pemilu Curang di DPR: Ada Refly Harun, Din Syamsuddin hingga Soenarko

45 hari lalu

Demonstrasi Tolak Pemilu Curang di DPR: Ada Refly Harun, Din Syamsuddin hingga Soenarko

Massa aksi demonstrasi yang tergabung dalam GKPR mendesak DPR segera menggulirkan hak angket dan memakzulkan Jokowi.

Baca Selengkapnya

Din Syamsuddin Pimpin Aksi Demo di DPR Tolak Kecurangan Pemilu

45 hari lalu

Din Syamsuddin Pimpin Aksi Demo di DPR Tolak Kecurangan Pemilu

Din Syamsuddin mengaku menggerakan aksi demo di DPR.

Baca Selengkapnya

Eks Danjen Kopassus Soenarko Ikut Demo Kecurangan Pemilu Depan KPU, Apa Alasannya? Berikut Profilnya

46 hari lalu

Eks Danjen Kopassus Soenarko Ikut Demo Kecurangan Pemilu Depan KPU, Apa Alasannya? Berikut Profilnya

Eks Danjen Kopassus Soenarko membenarkan pihaknya akan terlibat dalam unjuk rasa di depan KPU hari ini. Ini profil dan alasannya turut demo.

Baca Selengkapnya

Rencana 3 Hari Demo Pemilu Curang di KPU dan DPR, Dihadiri Soenarko-Din Syamsuddin

47 hari lalu

Rencana 3 Hari Demo Pemilu Curang di KPU dan DPR, Dihadiri Soenarko-Din Syamsuddin

Beredar poster ajakan demo kecurangan Pemilu 2024 sejak besok-Rabu di KPU RI dan Gedung DPR

Baca Selengkapnya

Tolak Kezaliman Jokowi, Din Syamsuddin akan Gerakkan Demo di DPR Selasa Lusa

47 hari lalu

Tolak Kezaliman Jokowi, Din Syamsuddin akan Gerakkan Demo di DPR Selasa Lusa

Din Syamsuddin mengatakan banyak pihak yang akan hadir dalam demonstrasi tersebut.

Baca Selengkapnya