Firasat Anak Korban Lion Air: Pakaian Serba Hitam di Hari Nahas

Rabu, 31 Oktober 2018 09:46 WIB

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi melihat saat keluarga korban memberikan berkas data korban jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 kepada petugas di ruang DVI RS Polri Kramat Jati, Jakarta, Selasa, 30 Oktober 2018. Dalam kesempatan tersebut, Budi turut memberikan semangat kepada keluarga korban. TEMPO/Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Beberapa hari terakhir, Dewi Ratna punya kebiasaan aneh. Dia kerap menggonta-ganti pakaian yang akan dikenakan untuk bepergian. Anehnya, setelah menjajal banyak baju, pilihannya selalu ke pakaian berwarna hitam. Pun pada Senin, 29 Oktober 2018, hari di mana Lion Air JT 610 jatuh di perairan Karawang.

Baca: Nelayan Sebut Ada Asap Tebal Saat Lion Air JT 610 Jatuh di Laut

"Entah kenapa saya sering ganti-ganti pakaian tiga hari terakhir, tapi pakaian yang terakhir saya pakai selalu warna hitam," kata Dewi saat ditemui di Rumah Sakti Bhayangkara R. Said Soekanto atau RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur, Selasa, 30 Oktober 2018.

Dewi tidak menyangka kebiasaan ganjilnya ini menjadi pertanda buruk. Senin siang itu, Dewi mendapat kabar dari kerabatnya bahwa sang ayah, Muas Efendi Nasution, menjadi salah satu penumpang Lion Air JT 610 yang jatuh.

Lion Air JT 620 hilang kontak 13 menit setelah lepas landas dari Bandar Udara Soekarno-Hatta pada Senin, 29 Oktober 2018. Pesawat yang pagi itu mengangkut 181 penumpang plus tujuh orang kru ini sejatinya akan tiba di kota tujuan mereka, Pangkalpinang, pada pukul 07.10.

Advertising
Advertising

Menurut Dewi, dia tidak tahu bahwa sang ayah sedang ada di Jakarta. "Biasanya dia selalu mengabari walaupun cuman transit sebentar," kata Dewi. Belakangan, Dewi baru tahu Muaz hendak terbang ke Pangkalpinang namun ada urusan sebentar di Jakarta.

Dewi pun sudah lama tidak berkomunikasi dengan ayahnya. Pertemuan terakhir dengan sang ayah terjadi beberapa bulan lalu, saat Muaz pulang dari ibadah haji di Mekah. Muaz sempat singgah ke rumah Dewi di Purwokerto.

Simak juga: Anggota DPR Sebut Pemerintah Lalai dalam Insiden Lion Air JT 610

Suara Dewi mengecil ketika menceritakan pertemuan terakhir itu. Matanya memerah dan sedikit basah ketika dia teringat satu hal. "Ayah bulan depan itu ulang tahun ke-56," kata Dewi yang terisak-isak. Hari ini pun, Dewi harus menguatkan diri untuk identifikasi keluarga korban Lion Air JT 610 di RS Polri Kramatjati.

Berita terkait

3 Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD Dibawa ke RS Polri Kramat Jati

9 jam lalu

3 Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD Dibawa ke RS Polri Kramat Jati

Jenazah korban pesawat jatuh milik Indonesia Flying Club dibawa ke Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati untuk dilakukan identifikasi. Kementerian Perhubungan belum bisa memastikan penyeban pesawat itu jatuh.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Kemenperin akan Panggil Manajemen Sepatu Bata, Zulhas Sebut Pelaku Usaha Jastip Wajib Ikut Aturan

12 hari lalu

Terpopuler: Kemenperin akan Panggil Manajemen Sepatu Bata, Zulhas Sebut Pelaku Usaha Jastip Wajib Ikut Aturan

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) akan memanggil manajemen PT Sepatu Bata Tbk., imbas penutupan pabrik alas kaki itu di Purwakarta, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

13 hari lalu

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

Siapa pemilik merek sepatu Bata yang pabriknya tutup di Purwakarta?

Baca Selengkapnya

Belajar dari Delay 5 Jam Lion Air Surabaya-Banjarmasin, Apa Saja Hak Penumpang?

13 hari lalu

Belajar dari Delay 5 Jam Lion Air Surabaya-Banjarmasin, Apa Saja Hak Penumpang?

Jika Anda mengalami keterlambatan atau delay seperti penumpang Lion Surabaya-Banjarmasin, ini hak penumpang sesuai Peraturan Menhub

Baca Selengkapnya

Delay 5 Jam, Penumpang Lion Air SUB-BDJ Desak Kompensasi Rp 300 Ribu

14 hari lalu

Delay 5 Jam, Penumpang Lion Air SUB-BDJ Desak Kompensasi Rp 300 Ribu

Pesawat Lion Air JT 316 rute Surabaya-Banjarmasin delay selama lima jam karena menunggu kedatangan pesawat Lion Air dari Batam.

Baca Selengkapnya

Insiden-insiden yang Menggerus Reputasi Boeing

16 hari lalu

Insiden-insiden yang Menggerus Reputasi Boeing

Banyak insiden yang menggerus reputasi Boeing sebagai produsen pesawat terkemuka di dunia, yang terakhir adalah kematian seorang pelapor.

Baca Selengkapnya

Polisi Periksa Isi Percakapan Brigadir RA dan Istri di Ponselnya, Bakal Diungkap ke Publik

21 hari lalu

Polisi Periksa Isi Percakapan Brigadir RA dan Istri di Ponselnya, Bakal Diungkap ke Publik

Isi SMS antara istri dan Brigadir RA akan dirilis oleh Polres Metro Jakarta Selatan kepada publik.

Baca Selengkapnya

Brigadir RA Ditemukan Tewas di Dalam Mobil Alphard di Jakarta Selatan, Polisi Duga Bunuh Diri

22 hari lalu

Brigadir RA Ditemukan Tewas di Dalam Mobil Alphard di Jakarta Selatan, Polisi Duga Bunuh Diri

Polisi menyimpulkan sementara Brigadir RA tewas karena bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Erupsi Gunung Ruang Tutup Bandara Sam Ratulangi, Grup Lion Air Batalkan 27 Penerbangan

28 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang Tutup Bandara Sam Ratulangi, Grup Lion Air Batalkan 27 Penerbangan

Grup Lion Air batalkan 27 penerbangan dari dan ke Manado imbas Bandara Sam Ratulangi masih ditutup karena erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Pesawat Lion Group Kembali Beroperasi untuk Rute Ternate, Pastikan Kondisi Aman Pasca Erupsi Gunung Ruang

29 hari lalu

Pesawat Lion Group Kembali Beroperasi untuk Rute Ternate, Pastikan Kondisi Aman Pasca Erupsi Gunung Ruang

Saat ini wilayah penerbangan di Bandara Sultan Babullah Ternate dalam kondisi aman dan terbebas dari pengaruh abu vulkanik bekas erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya