Fadli Zon Minta Jokowi Gratiskan Tol Jagorawi

Reporter

Syafiul Hadi

Editor

Juli Hantoro

Senin, 29 Oktober 2018 05:10 WIB

Kendaraan melintas di samping proyek pembangunan kereta ringan atau Light Rail Transit (LRT) rute Cibubur-Cawang di Tol Jagorawi, Cibubur, Jakarta, 10 Agustus 2107. Progres rute Cibubur-Cawang sepanjang 14,5 km telah mencapai 37 persen. ANTARA/Aprillio Akbar

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua DPR Fadli Zon meminta agar Presiden Joko Widodo alias Jokowi membebaskan biaya tol Jakarta-Bogor-Ciawi atau Jagorawi. "Saya usul Pak Jokowi segera gratiskan Tol Jagorawi yang sudah 40 tahun beroperasi," ujar Fadli dalam akun Twitter resminya @fadlizon pada Ahad, 28 Oktober 2018.

Baca juga: Doa Fadli Zon untuk Ulang Tahun Prabowo ke-67

Sebelumnya, Jokowi membebaskan tarif tol untuk Jembatan Suramadu dengan alasan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Madura. Jokowi menjelaskan keputusan ini sekaligus menjawab permintaan dari tokoh masyarakat, pemuka agama, dan Ikatan Keluarga Madura (IKAMA) agar jembatan Suramadu bebas tarif.

"Dari usulan dan desakan tokoh agama, tokoh ulama, tokoh masyarakat, kiai, IKAMA, para bupati, maka pada hari ini saya putuskan jembatan tol Suramadu akan jadi jembatan non-tol biasa," kata Jokowi dalam sambutannya di tengah Jembatan Suramadu, Sabtu pekan lalu.

Fadli menilai sudah selayaknya Jokowi membebaskan biaya tol Jagorawi tersebut. Sebab, ucap dia, negara sudah cukup mendapatkan keuntungan dari biaya tarif Tol Jagorawi selama ini. "Sudah balik modal dan banyak untungkan negara dan pengelola," katanya.

Advertising
Advertising

Baca juga: Presiden Jokowi Resmi Gratiskan Jembatan Suramadu

Menurut Fadli Zon, Tol Jagorawi sudah tak layak dijadikan sarana pemasukan pemerintah. Sebab, kata dia. sudah banyak jalan tol di Indonesia dengan tarif masuk yang mahal. "Jadikan jalan sebagai sarana pelayanan, bukan bisnis termasuk tol baru yang tarifnya mahal-mahal. Itu baru prestasi, bukan pencitraan murahan," ucapnya.

Jalan Tol Jagorawi merupakan jalan tol pertama di Indonesia yang dibangun pada masa pemerintahan Presiden Soeharto di tahun 1973. Jalan tol sepanjang 50 kilometer ini diresmikan pada tanggal 9 Maret 1978.

Untuk bisa menggunakan Tol Jagorawi, setiap mobil dikenakan tarif yang berbeda-beda. Mobil dengan golongan I harus membayar biaya tol sebesar Rp 6.500, golongan II bertarif Rp 9.500, golongan III bertarif Rp 13.000, golongan IV bertarif Rp 16.000, serta golongan V bertarif Rp 19.500.

Berita terkait

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

13 menit lalu

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?

Baca Selengkapnya

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

38 menit lalu

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

Pemerintah akhirnya mengesahkan UU Desa terbaru yang telah diteken Jokowi dan diwacanakan perubahannya sejak Mei 2022. Apa saja aturan barunya?

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

1 jam lalu

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

Prabowo Subianto berkeinginan membuat klub kepresidenan atau presidential club

Baca Selengkapnya

Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

1 jam lalu

Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

Permintaan para kepala desa agar masa jabatannya ditambah akhirnya dikabulkan pemerintah. Samakah hasilnya dengan UU Desa?

Baca Selengkapnya

Perjalanan Ubah Regulasi Masa Jabatan Kepala Desa di UU Desa, Setelah Unjuk Rasa Menjelang Pemilu 2024

3 jam lalu

Perjalanan Ubah Regulasi Masa Jabatan Kepala Desa di UU Desa, Setelah Unjuk Rasa Menjelang Pemilu 2024

Masa jabatan kepala desa akhirnya diperpanjang dari 6 tahun menjadi 8 tahun. Beleid gres itu tertuang dalam UU Desa yang diteken Jokowi.

Baca Selengkapnya

Ragam Tanggapan atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

5 jam lalu

Ragam Tanggapan atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Prabowo ingin menjaga silaturahmi kebangsaan dan menjadi teladan lewat presidential club.

Baca Selengkapnya

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

12 jam lalu

Jokowi Soal Susunan Kabinet Prabowo: Kalau Enggak Diminta Saran tapi Ikut Nimbrung, Enggak Boleh

Menurut Jokowi, berbagai masukan tentang susunan kabinet mendatang itu boleh diberikan jika Prabowo meminta.

Baca Selengkapnya

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

13 jam lalu

Jokowi soal Rencana Pemberian Insentif Mobil Listrik: Masih Dibicarakan

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal kelanjutan rencana pemerintah memberi insentif untuk mobil hybrid.

Baca Selengkapnya

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

13 jam lalu

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

Nadiem mengatakan, semua keberhasilan gerakan Merdeka Belajar selama ini berkat dukungan dan arahan dari Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

13 jam lalu

Jokowi Sebut Kapasitas Produksi Motor Listrik di RI 1,6 Juta Unit, Baru Tercapai 100 Ribu Unit

Presiden Jokowi menyebut Indonesia memiliki peluang pasar yang besar untuk mengembangkan ekosistem kendaraan motor listrik. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya