Kemenristekdikti Masih Mendata Kampus Rusak Akibat Gempa Palu

Reporter

Antara

Minggu, 7 Oktober 2018 08:00 WIB

Sejumlah alat berat menyingkirkan reruntuhan gedung Rumah Sakit Anutapura yang rubuh dan amblas akibat gempa dan tsunami Palu di Sulawesi Tengah, Sabtu, 6 Oktober 2018. Gempa bumi berkekuatan 7,4 SR disertai gelombang tsunami mengakibatkan sedikitnya 1.640 orang tewas tertimbun dan terseret gelombang. ANTARA

TEMPO.CO, Semarang - Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi M Nasir menyebutkan masih melakukan pendataan kerusakan sejumlah kampus di Palu akibat bencana gempa bumi dan tsunami.

"Kami lagi lakukan tanggap darurat kemarin pada tanggal 3 Oktober 2018 bersama Presiden, baru lakukan pendataan karena situasi di Palu masih belum sempurna," kata Nasir di Semarang, Sabtu, 6 Oktober 2018.

Baca: BNPB: H+8, Lumpur Gempa Palu Mulai Mengering

Nasir juga mengatakan sampai sejauh ini belum mengetahui jumlah mahasiswa yang menjadi korban bencana gempa bumi dan tsunami, termasuk para dosen dan pegawai berbagai perguruan tinggi di Palu.

Sementara ini, kata Nasir, pihaknya baru mencatat ada 6-7 gedung yang mengalami kerusakan cukup parah. "Dinilai kerusakannya sekitar Rp283 miliar. Ini dari tim teknis, belum dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR)," ujarnya.

Advertising
Advertising

Nasir menyebutkan gedung Universitas Tandulako yang mengalami kerusakan cukup parah. Selain itu, Universitas Muhammadiyah Palu yang satu gedungnya roboh, termasuk gedung perwakilan Universitas Terbuka.

Baca: Konser kemanusiaan untuk Palu, 10 Jam Terkumpul Rp 17,8 M

Ia juga menyebut gedung Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Datokarama Palu yang bangunannya mengalami kerusakan parah dan kondisinya sudah tidak bisa dipergunakan untuk kegiatan perkuliahan.

Untuk pembangunan kembali kampus yang rusak, Nasir mengatakan sedang dilakukan penyisiran anggaran bersama Menteri Keuangan untuk mengupayakan pembangunannya pada 2019. "Tetapi, masalahnya bagaimana kuliahnya? Kami siapkan tenda darurat. Untuk jangka pendek, kami akan kirim 10 tenda, tetapi nanti kami akan kirim 30-40 tenda," kata dia.

Tak hanya itu, kata Nasir, Kemenristek Dikti juga mengupayakan solusi yang bisa dilakukan untuk membantu mahasiswa Palu untuk melakukan perkuliahan di kampus lain untuk program studi tertentu. "Kami sudah bertemu para pengurus Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MRPTNI), ada 38 rektor yang tergabung," ujarnya.

Nasir mengatakan mekanismenya, para mahasiswa Fakultas Kedokteran yang sudah melakukan tahapan co-ass untuk disebar ke perguruan tinggi se-Indonesia yang memiliki fakultas kedokteran. "Bisa juga dengan daring, jarak jauh, dari Fakultas Hukum Universitas Indonesia sudah, bisa juga dengan CTS (credit transfer semester). Untuk SPP juga banyak yang membebaskan," kata dia.

Baca: Pemerintah Terima Bantuan Asing Rp 220 Miliar untuk Gempa Palu

Berita terkait

Jokowi Resmikan Dua Pelabuhan di Palu Usai Direhabilitasi Akibat Gempa, Telan Anggaran Rp 233 Miliar

38 hari lalu

Jokowi Resmikan Dua Pelabuhan di Palu Usai Direhabilitasi Akibat Gempa, Telan Anggaran Rp 233 Miliar

Jokowi meresmikan proyek rehabilitasi dan rekonstruksi infrastruktur pelabuhan pascabencana 2018 di Kawasan Teluk Palu, Sulteng.

Baca Selengkapnya

Akan Diresmikan Jokowi, Bandara Mutiara SIS Al-Jufri yang Rusak saat Gempa Palu 2018 Pernah Dinamai 'Tanah Berdebu'

42 hari lalu

Akan Diresmikan Jokowi, Bandara Mutiara SIS Al-Jufri yang Rusak saat Gempa Palu 2018 Pernah Dinamai 'Tanah Berdebu'

Presiden Jokowi akan meresmikan selesainya perbaikan Bandara Mutiara Sis Al-Jufri Kota Palu, Sulawesi Tengah, yang hancur akibat gempa M7,4 2018.

Baca Selengkapnya

Rusak Kena Gempa Palu, Rekonstruksi Bandara Mutiara Sis Al-Jufri Selesai Tahun Ini

42 hari lalu

Rusak Kena Gempa Palu, Rekonstruksi Bandara Mutiara Sis Al-Jufri Selesai Tahun Ini

Bandara Mutiara Sis Al-Jufri Palu bakal segera diresmikan pasca terdampak Gempa Palu pada 2018 silam yang memakan banyak korban.

Baca Selengkapnya

Tsunami dan Gempa Palu Donggala 2018 dalam Angka: Korban, Daya Rusak, dan Lainnya

29 September 2023

Tsunami dan Gempa Palu Donggala 2018 dalam Angka: Korban, Daya Rusak, dan Lainnya

Gempa Palu Donggala pada 28 September 2018 adalah bencana yang sangat patut untuk dikenang. Lantas berapa korban, rumah rusak, dan hal lainnya?

Baca Selengkapnya

Fenomena Likuifaksi di Gempa Palu 5 Tahun Lalu, Mengenal Likuifaksi

29 September 2023

Fenomena Likuifaksi di Gempa Palu 5 Tahun Lalu, Mengenal Likuifaksi

Likuifaksi seperti di gempa Palu adalah bencana yang dapat datang kapan saja. Sering kali disertai gempa dan tsunami menjadikannya sangat berbahaya.

Baca Selengkapnya

Tepat 5 Tahun Gempa Tsunami Palu 28 September, Peneliti: Perlu Diperingati Sambil Mitigasi

28 September 2023

Tepat 5 Tahun Gempa Tsunami Palu 28 September, Peneliti: Perlu Diperingati Sambil Mitigasi

Tepat lima tahun lalu pada 28 September 2018, ibukota Sulawesi Tengah di Palu dan sekitarnya dilanda gempa bumi dahsyat yang diiringi peristiwa tsunami. Peneliti gempa dari Badan Geologi di Bandung Supartoyo mengatakan, masyarakat di Kota Palu dan sekitarnya harus memperingati kejadian itu setiap tahun. "Dengan berbagai kegiatan yang tujuannya adalah pengurangan risiko bencana," katanya, Kamis 28 September 2023 .

Baca Selengkapnya

BNPB Sebut Lumpur Bergerak Usai Gempa Pasaman Bukan Likuifaksi

27 Februari 2022

BNPB Sebut Lumpur Bergerak Usai Gempa Pasaman Bukan Likuifaksi

BPBD Kabupaten Limapuluh Kota, telah melakukan kaji cepat dan pemetaan melalui udara soal kejadian usai gempa Pasaman tersebut

Baca Selengkapnya

Ma'ruf Amin Minta PUPR Bangun Jalan Penghubung Strategis Pasca Gempa Palu

6 Januari 2022

Ma'ruf Amin Minta PUPR Bangun Jalan Penghubung Strategis Pasca Gempa Palu

Ma'ruf Amin meminta PUPR)agar mendahulukan pembangunan jalan strategis penghubung antarkabupaten/kota Palu pasca gempa dan tsunami.

Baca Selengkapnya

Biskuneo, Biskuit Setara Satu Nasi Bungkus dari BPPT

14 Januari 2020

Biskuneo, Biskuit Setara Satu Nasi Bungkus dari BPPT

BPPT hadir di lokasi gempa Palu, banjir bandang Lebak, dan tanah longsor Bogor di antaranya melalui Biskuneo. Bantu korban tak lagi dengan mi instan.

Baca Selengkapnya

Dari Gempa Palu, GPR Diandalkan Cari Korban Banjir Bandang Bogor

12 Januari 2020

Dari Gempa Palu, GPR Diandalkan Cari Korban Banjir Bandang Bogor

Pencarian korban tertimbun longsor dan banjir bandang di Sukajaya, Kabupaten Bogor, belum juga membuahkan hasil.

Baca Selengkapnya