TEMPO.CO, Jakarta - Membuka lowongan untuk calon aparatur sipil negara (ASN) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan atau Kemendikbud menggelar serangkaian seleksi. Calon ASN itu akan ditugaskan di unit utama pusat sebanyak delapan unit kerja dan 107 unit kerja pelaksana teknis.

Sebelum menggelar rangkaian seleksi, bekas pelamar harus telah sampai di PO BOX mulai 26 September hingga 11 Oktober 2018.

Baca:Kemendikbud Buka Lowongan Calon Aparatur Sipil Negara

Berikut agenda seleksinya yang tercantum pada portal https://sscn.bkn.go.id:

• Seleksi administrasi: 28 September hingga 15 Oktober 2018.
  
• Seleksi kompetensi dasar: dimulai 23 Oktober 2018.
  
• Akhir penyelenggaraan seleksi kompetensi dasar tergantung pada jumlah peserta.
  

Kriteria pelamar adalah putra/putri terbaik berpredikat dengan pujian. Syaratnya lulusan perguruan tinggi dalam negeri terakreditasi A dan program studi terakreditasi A pada saat kelulusan. Lulusan perguruan tinggi luar negeri harus memiliki penyetaraan ijazah dan surat keterangan yang menyatakan predikat kelulusannya (setara dengan cumlaude) dari Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi.

Baca: Kemendikbud: Jangan Khawatir Soal ...

Para disabilitas pun punya kesempatan mengikuti seleksi ini dengan syarat tertentu. Sedangkan pelamar warga Papua dan Papua Barat harus keturunan Papua/Papua Barat berdasarkan garis keturunan orang tua (bapak atau ibu) asli Papua dan memiliki bukti dengan akta kelahiran maupun surat keterangan lahir yang diperkuat dengan surat keterangan kepala desa.

Final kelulusan seleksi calon ASN Kemendikbud diumumkan 30 November 2018. Untuk informasi lebih lanjut bisa melalui https://cpns.kemdikbud.go.id.