Asia Sentinel Minta Maaf ke SBY Soal Pemberitaan Kasus Century

Kamis, 20 September 2018 02:56 WIB

Partai Demokrat saat melaporkan pemberitaan Asia Sentinel ke Dewan Pers, Jakarta, Senin 17 September 2018. Ryan Dwiky Anggriawan/TEMPO

TEMPO.CO, Jakarta – Media online yang berbasis di Hong Kong, Asia Sentinel, menyatakan permohonan maafnya kepada presiden keenam Indonesia, Susilo Bambang Yudhono (SBY) atas pemberitaan kasus Bank Century. Permohonan maaf itu tertuang dalam satu artikel yang dibagikan di laman www.asiansentinel.com pada Rabu, 19 September 2018.

Baca juga: Soal Asia Sentinel, Johan: Istana Tak Ada Kepentingan dengan SBY

“Kami ingin meminta maaf sepenuhnya dan tegas kepada mantan Presiden Yudhoyono, Partai Demokrat, dan siapa saja yang dihina oleh artikel tersebut, dan lebih dari itu, kepada rakyat Indonesia untuk penghinaan yang mungkin kami timbulkan dengan cerita itu,” bunyi salah satu kutipan dalam artikel tersebut.

Selain meminta maaf, Asia Sentinel telah menurunkan artikel yang berisi investigasi konspirasi pada kasus Bank Century. Dalam tulisan tersebut dikatakan SBY bersama 30 pejabat lain melakukan tindak pencucian uang sebesar US$ 12 miliar atau setara Rp 177 triliun. Saat Tempo berusaha mencari artikel yang diterbitkan pada 10 September 2018 itu melalui mesin pencarian Google, tak ditemukan artikel tersebut di laman Asian Sentinel.

Dalam artikel permohonan maafnya, tertulis nama Pemimpin Redaksi Asia Sentinel John Berthelsen sebagai pihak yang membuat artikel soal kasus Bank Century. Pada kasus yang terjadi 2008 silam itu, John menyebutkan beberapa nama dalam artikelnya.

Namun, John mengakui tidak mencari komentar narasumber secara berimbang dalam artikel tersebut. Sehingga pemberitaan itu berdampak ketidakadilan untuk pihak SBY.

“Artikel itu hanya satu sisi dan melanggar praktik jurnalistik yang adil,” bunyi kutipan di artikel permohonan maaf itu.

Di akhir artikel permohonan maaf, Asia Sentinel menyatakan rasa hormatnya yang tinggi kepada SBY yang telah yang telah melayani negaranya dan secara luas dihormati sebagai negarawan Asia.

Berita terkait

AHY Sebut SBY Makan Malam dengan Prabowo di Cikeas

11 jam lalu

AHY Sebut SBY Makan Malam dengan Prabowo di Cikeas

Agus Harimurti Yudhoyono mengatakan SBY bertemu dengan Prabowo di Cikeas.

Baca Selengkapnya

Survei Kawula17 Ungkap Penyebab Nilai Kinerja Jokowi Merosot Menjelang Lengser

4 hari lalu

Survei Kawula17 Ungkap Penyebab Nilai Kinerja Jokowi Merosot Menjelang Lengser

Sigi Kawula17 menunjukan bahwa dari rentang nilai 1-10, nilai kinerja Jokowi merosot dari 5,7 di Q2 2024 menjadi 5,4 di Q3 2024 ini.

Baca Selengkapnya

Rekor Sri Mulyani Menteri Keuangan Tiga Presiden: SBY, Jokowi, dan Prabowo

12 hari lalu

Rekor Sri Mulyani Menteri Keuangan Tiga Presiden: SBY, Jokowi, dan Prabowo

Sri Mulyani kembali menjadi Menteri Keuangan dalam pemerintahan Prabowo-Gibran. Sebelumnya, ia menduduki posisi yang sama pada era SBY dan Jokowi.

Baca Selengkapnya

Profil Iftitah Sulaiman, Menteri Transmigrasi Kabinet Prabowo yang Pernah Jadi Ajudan SBY

12 hari lalu

Profil Iftitah Sulaiman, Menteri Transmigrasi Kabinet Prabowo yang Pernah Jadi Ajudan SBY

Pada pemerintahan Prabowo-Gibran, posisi Menteri Transmigrasi diduduki oleh Muhammad Iftitah Sulaiman Suryanagara. Siapa dia?

Baca Selengkapnya

SBY Hadiri Pelantikan Prabowo-Gibran: Alhamdulillah Sehat

16 hari lalu

SBY Hadiri Pelantikan Prabowo-Gibran: Alhamdulillah Sehat

Presiden Indonesia ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY sudah hadir di gedung parlemen untuk menghadiri pelantikan presiden Prabowo.

Baca Selengkapnya

20 Tahun Jalan Prabowo Menjadi Presiden RI, Impiannya Terwujud pada Pilpres 2024

16 hari lalu

20 Tahun Jalan Prabowo Menjadi Presiden RI, Impiannya Terwujud pada Pilpres 2024

Selama lebih dari 20 tahun, Prabowo Subianto telah berupaya menjadi Presiden RI. Pada Pilpres 2024, impiannya pun terwujud.

Baca Selengkapnya

6 Kritik Kebijakan Ekonomi Jokowi: Rupiah Terpuruk hingga Membengkaknya Utang

16 hari lalu

6 Kritik Kebijakan Ekonomi Jokowi: Rupiah Terpuruk hingga Membengkaknya Utang

Di akhir masa jabatan, Presiden Jokowi meninggalkan sejumlah persoalan ekonomi. Mulai dari merosotnya nilai tukar rupiah hingga membengkaknya utang.

Baca Selengkapnya

Menggadang-gadang Pertemuan Megawati-Prabowo, Bersatu di Pilpres 2009 Lalu Pisah Jalan di Pilpres 2014

16 hari lalu

Menggadang-gadang Pertemuan Megawati-Prabowo, Bersatu di Pilpres 2009 Lalu Pisah Jalan di Pilpres 2014

Megawati dan Prabowo menjadi pasangan capres dan cawapres pada Pilpres 2009. Apakah akan terjadi pertemuan keduanya dalam waktu dekat ini?

Baca Selengkapnya

Ibas Ungkap Pesan SBY untuk Pimpinan MPR Periode 2024-2029

17 hari lalu

Ibas Ungkap Pesan SBY untuk Pimpinan MPR Periode 2024-2029

Wakil Ketua MPR RI Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas menyampaikan pesan SBY kepada pimpinan MPR RI 2024-2029. Apa pesannya?

Baca Selengkapnya

Kata MPR soal Peluang Megawati Hadir di Pelantikan Prabowo-Gibran Besok

17 hari lalu

Kata MPR soal Peluang Megawati Hadir di Pelantikan Prabowo-Gibran Besok

Pelaksana Tugas Sekretaris Jenderal MPR RI Siti Fauziah menjawab pertanyaan apakah Megawati hadir di pelantikan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya