Kubu Jokowi Sebut Lawannya Mainkan Isu Agama Lewat Ijtima Ulama 2

Reporter

Dewi Nurita

Editor

Juli Hantoro

Senin, 17 September 2018 13:14 WIB

Calon Presiden RI Prabowo Subianto (kedua kanan), Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon (kiri) saat menghadiri Sidang Pleno Ijtima' Ulama dan Tokoh Nasional II di Hotel Grand Cempaka, Jakarta, Minggu, 16 September 2018. TEMPO/Muhammad Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Raja Juli Antoni memprediksi, isu agama akan kembali dibangkitkan kubu penantang-nya, Prabowo - Sandiaga. Hal itu terlhat dari dukungan yang diberikan oleh Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) lewat Ijtima Ulama 2 yang berlangsung kemarin.

Baca juga: Ada Penolakan Ijtima Ulama II, Sekjen PAN: Dukungan Ulama Penting

"Terkait Ijtima Ulama ini, saya kira karena kritik ekonomi gagal, kemudian isu agama kembali dibangkitkan," ujar Raja Juli di Posko Cemara, Jakarta pada Senin, 17 September 2018.

Menurut Wakil Sekretaris Tim Kampanye Nasional Jokowi itu, kritik ekonomi yang dalam tiga minggu belakangan dilancarkan calon wakil presiden Sandiaga Uno, berhasil dibantah dengan baik oleh kubu-nya. "Misalnya, Rp 100.000 hanya bisa beli cabe dan bawang, ternyata bisa beli macam-macam. Tempe katanya setipis ATM, ternyata masih tebal. Semuanya kami bantah," ujar Antoni.

Untuk itu, ujar Antoni, koalisinya mempertanyakan komitmen kubu Prabowo - Sandiaga menjalankan demokrasi dengan baik dengan tidak menggunakan isu agama secara massif dalam kampanye. "Pertanyaan saya, apakah isu agama akan kembali dipertemukan dengan pertemuan ijtima ulama itu?," ujar dia.

Advertising
Advertising

Adapun kesepakatan untuk mendukung Prabowo - Sandiaga telah ditandatangani para petinggi Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) dalam Ijtima Ulama 2 yang digelar pada Ahad, 16 September 2018. Kesepakatan itu tertuang dalam Surat Keputusan Ijtima Ulama dan Tokoh Nasional II nomor 01/IJTIMA/GNPF-ULAMA/MUHARRAM/1440 H tentang penetapan Presiden dan Calon Wakil Presiden.

Baca juga: Prabowo Disambut Takbir saat Tiba di Lokasi Ijtima Ulama II GNPF

Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab yang menggawangi acara tersebut mengungkapkan, Ijtima Ulama 2 akan menggunakan politik identitas untuk memenangkan pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di pilpres 2019. Rizieq juga mengklaim, ia dan kelompok penggerak 212 juga pernah menggalakkan politik identitas pada Pilkada DKI 2017 lalu dan berbuah kemenangan pasangan Anies Baswedan- Sandiaga Uno.

Kendati demikian, Rizieq menekankan bahwa politik identitas para ulama dan umat Islam yang dimaksudnya bukan politik SARA. Melainkan, politik yang dimaksud ini dilakukan untuk menjunjung tinggi ayat suci di atas ayat konstitusi.

Berita terkait

Anies-Muhaimin Teken Pakta Integritas Ijtima Ulama

15 Desember 2023

Anies-Muhaimin Teken Pakta Integritas Ijtima Ulama

Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar meneken Pakta Integritas Ijtima Ulama.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan di Ijtima Ulama Sebut Tak Kompromi dengan Komunisme

18 November 2023

Anies Baswedan di Ijtima Ulama Sebut Tak Kompromi dengan Komunisme

Anies Baswedan mengatakan, pihaknya memahami betul bahwa Indonesia adalah sebuah negeri yang berdasar Pancasila.

Baca Selengkapnya

Sosok Nurhadi - Aldo, Capres-Cawapres Fiktif Dildo dari Koalisi Tronjal Tronjol Saat Pilpres 2019

26 September 2023

Sosok Nurhadi - Aldo, Capres-Cawapres Fiktif Dildo dari Koalisi Tronjal Tronjol Saat Pilpres 2019

Masih ingat pasangan capres-cawapres fiktif Nurhadi-Aldo atau Dildo pada Pilpres 2019? Pasangan dari Koalisi Indonesia Tronjal-Tronjol Maha Asik.

Baca Selengkapnya

Makna Perahu Emas di Lambang Partai Adil Sejahtera Aceh

5 Juli 2023

Makna Perahu Emas di Lambang Partai Adil Sejahtera Aceh

Partai Adil Sejahtera Aceh mempunyai lambang perahu emas dengan latar belakang hijau, begini maknanya

Baca Selengkapnya

Pemerintah Tentukan Idul Adha Kamis 29 Juni 2023, Apa Pengertian SIdang Isbat dan Ijtima Ulama?

21 Juni 2023

Pemerintah Tentukan Idul Adha Kamis 29 Juni 2023, Apa Pengertian SIdang Isbat dan Ijtima Ulama?

Pemerintah telah menentukan Idul Adha 1444 H pada kamis 29 Juni 2023 setelah melalui sidang isbat dan ijtimak. Apa artinya?

Baca Selengkapnya

Ijtima Ulama Usulkan Kawasan Bisnis Halal di Jakarta, MUI: Gubernur DKI Bisa dari PKB

2 Februari 2023

Ijtima Ulama Usulkan Kawasan Bisnis Halal di Jakarta, MUI: Gubernur DKI Bisa dari PKB

Ijtima Ulama Jakarta yang digagas PKB mengusulkan pembentukan kawasan bisnis halal kepada Pemprov DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya

Buka Ijtima Ulama Jakarta, Muhaimin: Bakal Bahas Pilgub hingga Pilpres 2024

2 Februari 2023

Buka Ijtima Ulama Jakarta, Muhaimin: Bakal Bahas Pilgub hingga Pilpres 2024

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar menyebut Ijtima Ulama menjadi sarana diskusi dan membicarakan problematika serta agama.

Baca Selengkapnya

Gerindra Belum Pastikan Prabowo Subianto dan Muhaimin Iskandar Maju Pilpres 2024

24 Januari 2023

Gerindra Belum Pastikan Prabowo Subianto dan Muhaimin Iskandar Maju Pilpres 2024

Gerindra masih membuka peluang tokoh lain menjadi pendamping Prabowo Subianto pada Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Prabowo Subianto Jawab Desakan PKB Agar Segera Tentukan Capres-Cawapres: Kita Ikuti Semua Perkembangan

23 Januari 2023

Prabowo Subianto Jawab Desakan PKB Agar Segera Tentukan Capres-Cawapres: Kita Ikuti Semua Perkembangan

Prabowo Subianto tak mau menegaskan kapan partainya dan PKB akan menentukan Capres dan Cawapres.

Baca Selengkapnya

Komunikasi antara Prabowo Subianto dan Muhaimin Iskandar Disebut Akan Semakin Intensif Setelah Peresmian Sekber

23 Januari 2023

Komunikasi antara Prabowo Subianto dan Muhaimin Iskandar Disebut Akan Semakin Intensif Setelah Peresmian Sekber

Pendirian Sekber Gerindra dan PKB diantaranya ditujukan untuk membuat komunikasi antara Prabowo Subianto dan Muhaimin Iskandar semakin intensif.

Baca Selengkapnya