TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil masih mempertahankan kebiasaannya bersepeda, yang dilakoni sejak menjadi Wali Kota Bandung. Dia masih mengayuh kereta angin warna birunya saat tiba di Hotel Grand Preanger, Bandung, untuk membuka Kongres Nasional Himpunan Psikologi Indonesia XII. “Saya, tuh, bahagia naik sepeda. Itu poinnya,” kata Ridwan, Jumat, 7 September 2018.

Baca juga: Rutilahu, PR untuk Ridwan Kamil di Jawa Barat

Ridwan Kamil mengaku membutuhkan bersepeda. “Kalau naik sepeda itu dapat angin segar. Kedua, menyapa warga dari jarak dekat, bisa berhenti, berinteraksi, bisa menemukan problem yang tidak ditemukan kalau sudut matanya naik mobil,” ujarnya.

Sejumlah gagasan baru, kata dia, juga bisa didapat dengan menggowes sepeda. “Banyak gagasan kalau naik sepeda. Sepeda itu bukan gaya-gayaan, bukan pencitraan. Memang saya butuh. Obat stres sepedahan itu,” ucapnya.

Ridwan Kamil mengaku berniat memensiunkan sepeda biru yang sudah lima tahun menemaninya bertugas sebagai Wali Kota Bandung. “Saya belum rapat dengan Biro Umum. Saya dapat sepeda lagi atau enggak? Ini sepeda jatah wali kota, geus reot (sudah reot), mau saya pensiunkan di museum saya. Nanti mungkin beli sepeda baru,” tuturnya.

Baca juga: Ridwan Kamil: Kami Berjanji Jadi Pemimpin yang Ngabret

Namun Ridwan Kamil menuturkan tengah menimbang memilih berjalan kaki untuk pergi ke kantor. “Tapi deket (dekat) dari Pakuan (rumah dinas Gubernur) ke Gedung Sate (kantor Gubernur), bisa jalan. Kalau enggak jalan kaki, saya sepedahan biar sehat. Saya jaga kebugaran lima tahun kan begitu caranya,” katanya.

Sejumlah agenda sudah menunggu Ridwan Kamil pada hari pertama menjalani tugas sebagai Gubernur Jawa Barat. Ridwan memilih membuka Kongres Himpunan Psikologi Indonesia XIII di Hotel Preanger, Bandung. Selepas itu, dia dijadwalkan berkunjung ke markas Kodam III/Siliwangi untuk bertemu dengan Panglima Kodam III/Siliwangi Mayor Jenderal Besar Harto Karyawan.

Adapun Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum ditugasi Ridwan Kamil mengikuti rapat terbatas persiapan Asian Para Games 2018 di Istana Bogor bersama Presiden Joko Widodo. “Hari ini ada rapat di Istana Negara. Tapi saya mendahulukan ini,” ujarnya saat membuka Kongres.

Baca juga: Diminta Gabung Tim Kampanye Jokowi, Ini Jawaban Ridwan Kamil

Ucapan itu memancing tepukan puluhan peserta Kongres yang hadir. “Nanti dulu. Saya enggak bilang diundang. Di Istana Negara ada rapat. Saya di sini. Itu dua hal yang berbeda,” ucap Ridwan Kamil.