Kata Prabowo Soal Nilai Tukar Rupiah yang Terus Melemah

Reporter

Taufiq Siddiq

Sabtu, 1 September 2018 15:16 WIB

Prabowo Subianto. TEMPO/Budiarti Utami Putri

TEMPO.CO, Jakarta - Calon presiden, Prabowo Subianto berpendapat melemahnya nilai tukar rupiah lantaran ekonomi Indonesia tidak kunjung menguat. Hari ini nilai tukar rupiah berada pada Rp 14.700.

Baca: Prabowo Sebut Utang Pemerintah Naik Rp 1 Triliun Setiap Hari

"Mata uang kita tidak kuat karena ekonomi kita tidak kuat," ujar Prabowo saat ditemui di Hotel Shahid Jaya di Jakarta Selatan, Sabtu 1 September 2018.

Prabowo menilai ekonomi Indonesia tidak akan menguat selama produksi dan kekayaan dalam negeri mengalir ke luar negeri. Menurut Prabowo, harus ada perubahan sistem ekonomi untuk memperbaiki kondisi ekonomi semakin sulit.

Baca: Hadiri Acara Bedah Buku, Prabowo Berasa di Acara Kampanye

Selain perubahan ekonomi, dia melanjutkan, sistem politik di dalam negeri juga harus diperbaiki. "Setiap lapisan harus memiliki kesadaran untuk perubahan pada sistem ekonomi dan politik, situasi ekonomi hari ini sulit," ujarnya.

Prabowo berpendapat, faktor lain yang membuat ekonomi di dalam negeri lemah adalah utang luar negeri Indonesia. Menurut dia, setiap hari, utang Indonesia naik Rp 1 triliun.

Advertising
Advertising

Utang yang semakin naik itu, kata Prabowo, membuat ketimpangan antara orang kaya dan orang miskin di Indonesia. Jika keadaan ini terus-menerus tak diperbaiki, ia melanjutkan, Indonesia bisa menjadi negara miskin. "Pertumbuhan ekonomi tidak naik," ujarnya.

Baca juga: Cerita Prabowo soal Dukungan Anak Muda yang Membuatnya Terharu

Karena itu, Prabowo mengatakan, pemerintah harus kembali ke undang-undang yang mengatur kekayaan dalam negeri. "Kembali taat ke undang-undang," ujarnya.

Berita terkait

NasDem dan PKB Dukung Prabowo, Zulhas: Biasa Saja, Masyarakat Jangan Baper

6 menit lalu

NasDem dan PKB Dukung Prabowo, Zulhas: Biasa Saja, Masyarakat Jangan Baper

Zulhas menganggap dukungan dari NasDem dan PKB ke Prabowo sebagai sesuatu yang biasa saja. Ia mengimbau masyarakat tak baper.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Bentuk Presidential Club, Demokrat: Gagasan Politik Tingkat Tinggi

36 menit lalu

Prabowo Ingin Bentuk Presidential Club, Demokrat: Gagasan Politik Tingkat Tinggi

Politikus Demokrat anggap gagasan Prabowo Subianto yang ingin membentuk Presidential Club sebagai politik tingkat tinggi.

Baca Selengkapnya

Ulas Putusan MK Soal Sengketa Pilpres, Pakar Khawatir Hukum Ketinggalan dari Perkembangan Masyarakat

1 jam lalu

Ulas Putusan MK Soal Sengketa Pilpres, Pakar Khawatir Hukum Ketinggalan dari Perkembangan Masyarakat

Ni'matul Huda, menilai pernyataan hakim MK Arsul Sani soal dalil politisasi bansos tak dapat dibuktikan tak bisa diterima.

Baca Selengkapnya

Zulhas Dukung Presidential Club Usulan Prabowo

3 jam lalu

Zulhas Dukung Presidential Club Usulan Prabowo

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan alias Zulhas mendukung usulan pembentukan presidential club dari presiden terpilih Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran: Soal Kabinet hingga Pesan dari Luhut

3 jam lalu

Prabowo-Gibran: Soal Kabinet hingga Pesan dari Luhut

Luhut menyampaikan pesannya kepada Prabowo Subianto selaku presiden terpilih periode 2024-2029, untuk tidak membawa orang toxic ke dalam kabinet

Baca Selengkapnya

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

4 jam lalu

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

Dengan perolehan 12 kursi di Pileg, Gerindra bisa mengusung pasangan calon sendiri di Pilkada 2024 Kabupaten Bogor.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

5 jam lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

6 jam lalu

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

Prabowo Subianto berkeinginan membuat klub kepresidenan atau presidential club

Baca Selengkapnya

Rupiah Menguat di Akhir Pekan, Sentuh Level Rp 16.083 per Dolar AS

7 jam lalu

Rupiah Menguat di Akhir Pekan, Sentuh Level Rp 16.083 per Dolar AS

Nilai tukar rupiah ditutup menguat Rp 16.083 terhadap dolar AS pada perdagangan Jumat, 3 Mei.

Baca Selengkapnya

Ragam Tanggapan atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

11 jam lalu

Ragam Tanggapan atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Prabowo ingin menjaga silaturahmi kebangsaan dan menjadi teladan lewat presidential club.

Baca Selengkapnya