Kapolri Imbau Masyarakat Tak Demo Sampai Asian Games Usai

Jumat, 31 Agustus 2018 01:28 WIB

Ratusan pengunjung menyaksikan pertandingan badminton Asian Games menggunakan layar yang disediakan penyelenggara di Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat, Sabtu, 25 Agustus 2018. Tempo/Imam Hamdi

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Kepolisian RI Jenderal Tito Karnavian meminta warga untuk menahan aksi atau demonstrasi sampai acara seremoni penutupan Asian Games 2018 berlangsung. Hal itu, kata dia, sebagai bentuk rasa persatuan kesatuan untuk menyukseskan penutupan.

"Kami mengimbau pada masyarakat khususnya di Jakarta dan Palembang tolong tahan diri untuk tidak melaksanakan aksi unjuk rasa demi kepentingan publik," kata Tito di Balai Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, pada Kamis, 30 Agustus 2018.

Baca: Erick Thohir: Penutupan Asian Games 2018 Tak Semegah Pembukaan

Hal ini disampaikan Tito menyusul Polda Metro Jaya yang tidak memberikan izin aksi kepada Barisan Emak-emak Militan (BEM). Ia menjelaskan tindakan dari Polda Metro Jaya adalah bagian wewenang mengeluarkan maklumat. "Kapolda dapat mengeluarkan maklumat. Kapolda Metro Jaya mengeluarkan maklumat untuk tidak melaksanakan aksi dan demo selama Asian Games," ujarnya.

Aturan mengenai kebebasan berpendapat di muka umum telah diatur lewat Undang-undang Nomor 9 Tahun 1998 tentang kemerdekaan menyatakan pendapat di muka umum. Namun, kata Tito, setiap aksi tidak boleh melanggar ketertiban publik dan mengindahkan etika moral.

Advertising
Advertising

Baca: Enam Jalan Ini Ditutup Saat Upacara Penutupan Asian Games 2018

"Artinya enggak boleh menghujat kemudian ketiga harus menghargai hak asasi dan kebebasan orang lain, keempat harus menjaga keutuhan persatuan dan kesatuan bangsa," kata Tito.

Jika ada yang melanggar, kata Tito, maka warga bisa dikenakan sanksinya seperti yang tercantum dalam pasal 6 aturan tersebut. Atas nama bangsa, Tito meminta masyarakat mendahulukan kepentingan publik bangsa dan negara.

Adapun upacara penutupan Asian Games 2018 akan digelar pada 2 September mendatang di Gelora Bung Karno. Panitia memperkirakan jumlah penonton pada acara itu akan mencapai 40 ribu orang.

Baca: Selepas Asian Games, Polisi Ingin Sistem Ganjil Genap Dilanjutkan

Berita terkait

Kapolri Beberkan Tugas Tokoh Buruh Andi Gani Nena Wea yang Diangkat jadi Staf Ahli

16 jam lalu

Kapolri Beberkan Tugas Tokoh Buruh Andi Gani Nena Wea yang Diangkat jadi Staf Ahli

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membeberkan alasannya mengangkat tokoh buruh, Andi Gani Nena Wea, sebagai salah satu staf ahlinya.

Baca Selengkapnya

Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

17 jam lalu

Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

Timnas Indonesia kalah melawan Uzbekistan dalam semifinal Piala Asia U-23 2024. Ini komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin.

Baca Selengkapnya

Penyidikan Kematian Brigadir RA Disetop, Ini Kata Kapolri

18 jam lalu

Penyidikan Kematian Brigadir RA Disetop, Ini Kata Kapolri

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo merespons perihal penghentian penyidikan kasus kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi atau Brigadir RA

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak Andi Gani Nena Wea, Presiden KSPSI yang Ditunjuk Jadi Staf Ahli Kapolri

18 jam lalu

Rekam Jejak Andi Gani Nena Wea, Presiden KSPSI yang Ditunjuk Jadi Staf Ahli Kapolri

Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea ditunjuk Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebagai Staf Ahli Kapolri. Berikut profilnya.

Baca Selengkapnya

Kapolri Lantik Brigjen Dwi Irianto Sebagai Kapolda Sulawesi Tenggara

22 jam lalu

Kapolri Lantik Brigjen Dwi Irianto Sebagai Kapolda Sulawesi Tenggara

Pelantikan Kapolda Sulawesi Tenggara yang baru itu dipimpin langsung oleh Kapolri dan dihadiri pejabat utama Mabes Polri di Rupatama, Mabes Polri.

Baca Selengkapnya

Lindungi Buruh Migran, Polri Bentuk Tim Khusus Pidana Ketenagakerjaan

1 hari lalu

Lindungi Buruh Migran, Polri Bentuk Tim Khusus Pidana Ketenagakerjaan

Polri menyoroti keselamatan buruh hingga sengketa buruh vs pengusaha, sehingga dirasa perlu pendampingan dari polisi.

Baca Selengkapnya

Kapolri Tunjuk Andi Gani Nena Wea Jadi Staf Ahli Bidang Ketenagakerjaan untuk Urus Sengketa Buruh vs Pengusaha

1 hari lalu

Kapolri Tunjuk Andi Gani Nena Wea Jadi Staf Ahli Bidang Ketenagakerjaan untuk Urus Sengketa Buruh vs Pengusaha

Listyo Sigit mengatakan, penunjukan Andi Gani sebagai staf ahli Kapolri dilandasi banyak sengketa antara buruh dengan pengusaha.

Baca Selengkapnya

Peringatan Hari Buruh Internasional 2024, Kapolri Sebut Ada 71 Titik Kegiatan di Seluruh Indonesia

1 hari lalu

Peringatan Hari Buruh Internasional 2024, Kapolri Sebut Ada 71 Titik Kegiatan di Seluruh Indonesia

Kapolri Listyo Sigit Prabowo menyampaikan ada 71 titik dengan puluhan ribu buruh di seluruh Indonesia yang mengikuti aksi Hari Buruh Internasional 2024.

Baca Selengkapnya

Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea Ditunjuk Jadi Staf Ahli Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

1 hari lalu

Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea Ditunjuk Jadi Staf Ahli Kapolri Bidang Ketenagakerjaan

Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI), Andi Gani Nena Wea, ditunjuk menjadi Staf Ahli Kapolri Bidang Ketenagakerjaan.

Baca Selengkapnya

Kapolri Pertimbangkan Lanjutkan Pemeriksaan Kematian Brigadir RA, meski Polres Jaksel Resmi Sebut Bunuh Diri

1 hari lalu

Kapolri Pertimbangkan Lanjutkan Pemeriksaan Kematian Brigadir RA, meski Polres Jaksel Resmi Sebut Bunuh Diri

Kapolri menyatakan polisi masih terus mendalami motif Brigadir RA nekat menghabisi nyawanya dalam mobil Alphard hitam di sebuah rumah di Mampang.

Baca Selengkapnya