Pilpres 2019, Cak Imin: Orang NU Wajib Pilih NU

Senin, 20 Agustus 2018 16:29 WIB

Wakil Ketua MPR Abdul Muhaimin Iskandar lakukan safari Ramadan dan Sosialisasi empat pilar di depan jamaah masjid Agung Lamongan, Jawa Timur, Rabu, 13 Juni 2018. (dok MPR RI)

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengatakan akan ada gerilya kepada warga Nadlatul Ulama (NU) untuk memilih pasangan Jokowi - Ma'ruf Amin di Pilpres 2019.

Baca juga: Kata Pengurus PBNU Soal Mahfud MD Bukan Kader

Muhaimin mengatakan gerilya itu untuk memastikan nahdliyin juga memilih Ma'ruf Amin yang merupakan representasi NU di Pilpres 2019.

"Tinggal gerilya ke bawah, bahwa orang NU wajib pilih NU," kata Muhaimin di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 20 Agustus 2018.

Hal ini disampaikan Muhaimin merespons kemungkinan belum solidnya dukungan nahdliyin kepada pasangan Jokowi - Ma'ruf Amin. Apalagi, belakangan ini pasangan bakal calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto - Sandiaga Uno juga gencar mengadakan pertemuan dengan pimpinan dan tokoh NU.

Advertising
Advertising

Pada Kamis, 16 Agustus lalu, Prabowo dan Sandiaga menyambangi kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama di Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat. Ketua Umum PBNU Said Aqil Siraj mengatakan PBNU tengah menyiapkan kartu NU untuk Prabowo. Adapun Sandi telah menjadi anggota NU sejak dua tahun lalu.

Baca juga: Cak Imin Sebut PBNU Tak Pernah Mengancam Soal Cawapres Jokowi

Malamnya, Sandiaga menemui Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf alias Gus Ipul di Restoran Meradelima, Jakarta Selatan. Gus Ipul mengatakan, sebagai salah satu Ketua PBNU dia sedianya ikut menerima Prabowo dan Sandiaga di kantor PBNU. Namun, Gus Ipul terlambat tiba lantaran pesawatnya tertunda.

Politikus PKB itu mengungkapkan bakal manut kepada para kiai dan ulama Jawa Timur ihwal dukungan di Pilpres 2019. "Saya bisa seperti itu karena para ulama dan kiai. Soal dukungan, saya serahkan pada mereka. Sebagai santri saya ikut," kata Gus Ipul di depan Restoran Meradelima, Jakarta Selatan, Kamis malam, 20 Agustus 2018.

Cak Imin menampik anggapan PBNU bermain dua kaki dengan penerimaan terhadap Prabowo dan Sandiaga. Dia mengatakan NU sebagai organisasi keagamaan kultural memang tak dapat mendukung secara politis.

Baca juga: Cak Imin: Warga NU Solid Dukung Jokowi - Ma'ruf Amin

Muhaimin pun melanjutkan, dia akan menyampaikan kepada para kiai dan ulama nahdliyin agar kompak memilih Jokowi - Ma'ruf Amin. "Ya sekali lagi saya sampaikan, Kiai Ma'ruf figur pemersatu NU. Itu yang saya sampaikan ke lingkungan supaya solid," ujarnya.

Berita terkait

Pesan Cak Imin untuk Bakal Calon Kepala Daerah dari PKB pada Pilkada 2024

1 hari lalu

Pesan Cak Imin untuk Bakal Calon Kepala Daerah dari PKB pada Pilkada 2024

Cak Imin mengatakan pilkada perlu dijadikan momentum mewujudkan perbaikan dan perubahan di setiap lini.

Baca Selengkapnya

Cak Imin Sebut 3 Kriteria Calon Kepala Daerah yang akan Diusung PKB, Apa Saja?

1 hari lalu

Cak Imin Sebut 3 Kriteria Calon Kepala Daerah yang akan Diusung PKB, Apa Saja?

Cak Imin menyebutkan PKB ingin mengembalikan semangat reformasi 1998.

Baca Selengkapnya

Cak Imin Serahkan 8 Agenda Perubahan PKB ke Prabowo, Pengamat: Gimik Hindari Dibilang Tak Konsisten

2 hari lalu

Cak Imin Serahkan 8 Agenda Perubahan PKB ke Prabowo, Pengamat: Gimik Hindari Dibilang Tak Konsisten

Cak Imin menyerahkan 8 agenda perubahan itu kepada Prabowo saat Ketua Umum Gerindra itu mengunjungi Kantor DPP PKB.

Baca Selengkapnya

Ragam Pendapat Soal Pentingnya Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran

2 hari lalu

Ragam Pendapat Soal Pentingnya Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Sejumlah kalangan menilai DPR membutuhkan partai oposisi untuk mengawasi pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

2 hari lalu

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

Timnas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) dibubarkan pada 30 April 2024. Kilas balik pembentukan dan siapa tokoh-tokohnya?

Baca Selengkapnya

Ini Postur Kabinet dari Zaman Soeharto sampai Jokowi, Bagaimana dengan Prabowo-Gibran?

2 hari lalu

Ini Postur Kabinet dari Zaman Soeharto sampai Jokowi, Bagaimana dengan Prabowo-Gibran?

Pengamat memperkirakan kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran akan gemuk karena pasangan ini mencoba merangkul partai pesaing masuk dalam koalisi

Baca Selengkapnya

Bahlil Beri Sinyal Ormas Bisa Kelola Izin Tambang, Aspebindo: Modal untuk Mandiri

2 hari lalu

Bahlil Beri Sinyal Ormas Bisa Kelola Izin Tambang, Aspebindo: Modal untuk Mandiri

Aspebindo mendukung rencana pemerintah membagikan izin usaha pertambangan (IUP) kepada ormas keagamaan. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Rangkuman Serba-serbi Pembubaran Timnas AMIN

2 hari lalu

Rangkuman Serba-serbi Pembubaran Timnas AMIN

Timnas AMIN dibubarkan pada Selasa, 30 April 2024

Baca Selengkapnya

Strategi Muhaimin dan Zulhas pada Pilkada Jatim 2024

3 hari lalu

Strategi Muhaimin dan Zulhas pada Pilkada Jatim 2024

Zulkifli Hasan menginstruksikan seluruh kader PAN memenangkan Khofifah di Pilkada Jatim 2024.

Baca Selengkapnya

4 Fakta Pembubaran Timnas AMIN Hari ini: Surya Paloh Absen hingga Pesan Anies dan Muhaimin

3 hari lalu

4 Fakta Pembubaran Timnas AMIN Hari ini: Surya Paloh Absen hingga Pesan Anies dan Muhaimin

Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar alias Timnas AMIN resmi bubar pada hari ini. Berikut sederet faktanya.

Baca Selengkapnya