358 Orang Dievakuasi dari Pulau Gili Trawangan

Senin, 6 Agustus 2018 13:26 WIB

Wisatawan asing mencari tumpangan pasca gempa bumi di Kecamatan Pemenang,Tanjung, Lombok Utara, NTB, Senin, 6 Agsustus 2018. ANTARA/Ahmad Subaidi

TEMPO.CO, Jakarta - Pasca- gempa Lombok yang terjadi Ahad 5 Agustus 2018, wisatawan dan warga Pulau Gili Trawangan dievakuasi ke Ibu Kota Nusa Tenggara Barat, Mataram. Masyarakat dan wisatawan ini meminta dievakuasi karena trauma dengan gempa hebat berkekuatan 7 skala richter yang mengguncang Lombok Utara kemarin.

Baca juga: Gempa Lombok, 1.000 Wisatawan di Gili Trawangan Dievakuasi

"Kebanyakan masyarakat panik. Takut gempa susulan," kata Agus Hendra Sanjaya, Humas Basarnas Mataram, Senin 6 Agustus 2018.

Sampai siang ini pukul 13.00 Wita sudah lima keberangkatan evakuasi dilakukan dengan menggunakan kapal-kapal dari Badan SAR Nasional, KPLP, dan Polisi Air.

Agus mengatakan, evakuasi dilakukan sejak pukul 06.00 Wita. Mereka meminta evakuasi pada pagi hari karena menolak dievakuasi pada dini hari.

Advertising
Advertising

Gempa berkekuatan 7 skala richter pada Ahad malam itu mengakibatkan bangunan yang ada di Gili Trawangan rusak. Dalam foto yang beredar, tampak warga berkumpul di tepi pantai untuk dievakuasi.

Baca juga: Gempa Lombok, Jam Operasional Bandara Lombok Praya Diperpanjang

Dalam catatan Basarnas setempat sebanyak 358 orang telah dievakuasi dengan rincian: kloter pertama 49 orang WNA dan 12 WNI. Kedua sebanyak 19 WNA dan 58 WNI.

Ketiga 16 WNI – satu diantaranya meninggal dan 74 WNA. Evakuasi ke 4 ada 6 orang WNA dan 64 WNI. Sorty ke lima yaitu 60 WNI. "Mereka dievakuasi melalui dermaga Bangsal di Pemenang Lombok Utara," ujar Agus.

Berita terkait

Tiga Gili di Lombok Utara Kesulitan Air Bersih, Pelaku Pariwisata Khawatir Kunjungan Wisata Turun

24 hari lalu

Tiga Gili di Lombok Utara Kesulitan Air Bersih, Pelaku Pariwisata Khawatir Kunjungan Wisata Turun

Kini, pasokan air bersih di tiga gili Lombok Itara iti berasal dari sumur bor yang payau.

Baca Selengkapnya

Izin Perusahaan Air Bersih di Gili Trawangan Dicabut KKP, Ini Kata KPK

32 hari lalu

Izin Perusahaan Air Bersih di Gili Trawangan Dicabut KKP, Ini Kata KPK

KPK mengapresiasi soal pencabutan izin lokasi perairan PT TCN di Gili Meno dan Gili Trawangan.

Baca Selengkapnya

KKP Cabut Izin Lokasi Perairan PT Tiara Cipta Nirwana di Gili Meno dan Gili Trawangan

32 hari lalu

KKP Cabut Izin Lokasi Perairan PT Tiara Cipta Nirwana di Gili Meno dan Gili Trawangan

KKP mencabut izin PT Tiara Cipta Nirwana karena melanggar administrasi dengan melakukan kegiatan di laut tanpa izin dan tidak sesuai peruntukan.

Baca Selengkapnya

Temuan Dugaan Korupsi Pengelolaan Air Bersih di 3 Gili, KPK Minta Ditangani Kejati dan Polda NTB

47 hari lalu

Temuan Dugaan Korupsi Pengelolaan Air Bersih di 3 Gili, KPK Minta Ditangani Kejati dan Polda NTB

KPK telah menurunkan tim satgas ke tiga gili di Lombok untuk menelusuri dugaan korupsi pengadaan air bersih di tiga pulau pariwisata itu.

Baca Selengkapnya

KPK Sebut Beroperasi Ilegal, Perusahaan Air Bersih di Dua Gili di Lombok Mengaku Dibeking Tuhan

57 hari lalu

KPK Sebut Beroperasi Ilegal, Perusahaan Air Bersih di Dua Gili di Lombok Mengaku Dibeking Tuhan

PT TCN membantah pernyataan KPK yang menyebut bahwa ada dugaan perusahaan tersebut dibekingi oleh aparat. Disebut beroperasi ilegal.

Baca Selengkapnya

Perusahaan Air Bersih PT TCN Bantah Tetap Beroperasi di Gili Trawangan Meski Sudah Disegel KKP

57 hari lalu

Perusahaan Air Bersih PT TCN Bantah Tetap Beroperasi di Gili Trawangan Meski Sudah Disegel KKP

PT Tiara Cipta Nirwana (TCN) membantah KPK yang menyebut perusahaan tetap beroperasi di Gili Trawangan meski sudah disegel oleh KKP.

Baca Selengkapnya

Jejak KPK Telusuri Dugaan Korupsi di Balik Krisis Air di Gili Trawangan dan Gili Meno

30 Agustus 2024

Jejak KPK Telusuri Dugaan Korupsi di Balik Krisis Air di Gili Trawangan dan Gili Meno

KPK menemukan indikasi pelanggaran dalam proses perizinan oleh pemerintah dan PT TCN sebagai penyedia air bersih di Gili Trawangan dan Gili Meno.

Baca Selengkapnya

KPK: 75 Hektare Aset Negara di Gili Trawangan Diduga Dikuasai Warga Sejak 1990-an

20 Agustus 2024

KPK: 75 Hektare Aset Negara di Gili Trawangan Diduga Dikuasai Warga Sejak 1990-an

Warga yang diduga menguasai aset Pemprov NTB di Gili Trawangan dalam setahun bisa mengantongi miliaran hingga triliunan rupiah.

Baca Selengkapnya

Cerita Pengelola Sampah di Gili Trawangan, Hanya Bisa Olah 16 Persen Setiap Hari

20 Agustus 2024

Cerita Pengelola Sampah di Gili Trawangan, Hanya Bisa Olah 16 Persen Setiap Hari

Pengurus Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) di Gili Trawangan bercerita soal kendala yang dihadapi dalam proses pengelolaan sampah di pulau itu.

Baca Selengkapnya

Sidak KPK Temukan Dugaan Korupsi Pengeboran Air di Gili Meno dan Gili Trawangan

20 Agustus 2024

Sidak KPK Temukan Dugaan Korupsi Pengeboran Air di Gili Meno dan Gili Trawangan

KPK melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Pulau Gili Meno, Gili Trawangan, dan Gili Tramena

Baca Selengkapnya