Relawan Bela Jokowi soal Pernyataan Berani Diajak Berantem

Reporter

Andita Rahma

Editor

Amirullah

Minggu, 5 Agustus 2018 12:38 WIB

Ketua Umum PROJO, Budi Arie Setiadi (berbaju putih) dan Direktur Eksekutif Indikator Politik, Burhanuddin Muhtadi (baju batik) dalam acara Ngobrol Politik Indonesia bertajuk "Siapa Wapres Jokowi 2019?" di Waroeng Solo, Kemang, Jakarta Selatan, 20 Oktober 2017. TEMPO/Dias Prasongko

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Pro Jokowi, Budi Arie Setiadi, melihat banyak pihak menyalahartikan pernyataan Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang sempat membuat heboh publik. Pernyataan Jokowi kala itu ia lontarkan saat menghadiri acara Rapat Umum Relawan Jokowi di Sentul pada 4 Agustus 2018.

Baca: Gerindra Anggap Pernyataan Jokowi Mendorong Kekerasan

Pernyataan tersebut, kata Budi, hanya penggalan dari bagian kalimat pidato Jokowi. "Pernyataan Jokowi sudah pas dan tepat dalam acara itu. Tidak ada yang berlebihan. Jokowi berpesan supaya para relawan tidak perlu mencari musuh dalam masa kampanye, tetapi juga tidak boleh gentar apalagi takut. Tidak ada yang salah dengan pernyataan itu," kata dia melalui keterangan tertulis, Ahad, 5 Agustus 2018.

Budi mengatakan pernyataan Jokowi tersebut bagus untuk memompa daya juang di tengah maraknya hoaks dan fitnah dengan data palsu. Pidato tersebut disambut meriah oleh para relawan. Bahkan, kata Budi, relawan semangat dan menyatakan siap bertarung di Pilpres 2019 nanti.

"Bahkan Presiden Jokowi kaget karena seluruh relawan menyataan siap bertarung. Ini membuktikan Relawan Jokowi sangat militan dan tak pernah gentar, karena memang sebagian besar relawan Jokowi adalah aktivis dan para petarung yang militan " kata Budi.

Advertising
Advertising

Baca: Jokowi ke Relawan: Di Sana Militan, Di Sini Harus Lebih Militan

Jokowi sebelumnya memberikan sejumlah arahan kepada relawannya di Sentul International Convention Centre, Bogor, Jawa Barat, Sabtu, 4 Agustus 2018. Dia meminta relawannya untuk tidak memulai permusuhan, mencela, fitnah, dan menjelekkan orang lain. "Tapi kalau diajak berantem juga berani," kata Jokowi.

Dalam pertemuan relawan itu, Jokowi juga meminta para relawannya untuk bekerja lebih keras dibandingkan dengan kubu sebelah dalam pemilihan presiden 2019. "Saya minta kepada relawan kerja keras. Kalau di sana militan, di sini harus lebih militan. Kalau di sana kerja keras, di sini harus lebih kerja keras lagi. Kalau di sana bersatu, di sini kita harus lebih bersatu lagi," katanya.

Berita terkait

Jokowi Respons soal Kaesang Didaftarkan di Pilkada Kota Bekasi

7 menit lalu

Jokowi Respons soal Kaesang Didaftarkan di Pilkada Kota Bekasi

Relawan Nasional Pro Prabowo-Gibran (Pa-Gi) sebelumnya sudah sudah bertandang ke kantor DPC Partai Kebangkitan Bangsa Kota Bekasi, mengambil formulir penjaringan bakal calon wali kota untuk Kaesang.

Baca Selengkapnya

Jokowi Pastikan Pilkada 2024 Tetap Berlangsung pada November

17 menit lalu

Jokowi Pastikan Pilkada 2024 Tetap Berlangsung pada November

Presiden Jokowi mengatakan tidak ada pengajuan dari pemerintah untuk percepatan Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

9 Rekomendasi Sepatu Sneakers Lokal, Apa yang Dipakai Jokowi dan Sandiaga Uno?

24 menit lalu

9 Rekomendasi Sepatu Sneakers Lokal, Apa yang Dipakai Jokowi dan Sandiaga Uno?

Sneakers lokal makin berkembang, termasuk yang dipakai Jokowi dan Sandiaga Uno.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tak Masalah Fotonya Dicopot di Kantor PDIP Daerah

1 jam lalu

Jokowi Tak Masalah Fotonya Dicopot di Kantor PDIP Daerah

Jokowi menganggap bingkai foto presiden yang tidak terpasang cuma sekadar foto.

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Budi Daya Ikan Nila, Trenggono: Produksi 10 Ribu Ton per Tahun

1 jam lalu

Jokowi Resmikan Budi Daya Ikan Nila, Trenggono: Produksi 10 Ribu Ton per Tahun

Menteri Trenggono menargetkan Modeling Budi Daya Ikan Nila Salin di Kawarang, Jawa Barat dapat menghasilkan 10 ribu ton ikan per tahun.

Baca Selengkapnya

Presidential Club Dinilai Sulit Terbentuk Mengingat Hubungan Megawati, Jokowi, dan SBY

1 jam lalu

Presidential Club Dinilai Sulit Terbentuk Mengingat Hubungan Megawati, Jokowi, dan SBY

Sejumlah pakar menilai pembentukan presidential club oleh Prabowo Subianto sulit terbentuk mengingat hubungan antara Megawati, SBY, dan Jokowi.

Baca Selengkapnya

Penjelasan PDIP soal Foto Jokowi Tidak Terpasang di Kantor DPD Sumut

2 jam lalu

Penjelasan PDIP soal Foto Jokowi Tidak Terpasang di Kantor DPD Sumut

Politikus PDIP membantah adanya instruksi dari DPP PDIP untuk menurunkan foto Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Daftar Pemilihan Gubernur yang Digelar pada Pilkada 2024, Mengapa Yogyakarta Tak Termasuk?

2 jam lalu

Daftar Pemilihan Gubernur yang Digelar pada Pilkada 2024, Mengapa Yogyakarta Tak Termasuk?

Pilkada 2024 akan dilaksanakan pada November 2024 di semua provinsi di seluruh Indonesia, kecuali Daerah Istimewa Yogyakarta. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Jokowi akan Minta Prabowo Garap 78 Ribu Hektare Tambak Mangkrak Senilai Rp 13 Triliun

2 jam lalu

Jokowi akan Minta Prabowo Garap 78 Ribu Hektare Tambak Mangkrak Senilai Rp 13 Triliun

Presiden Jokowi akan meminta Presiden terpilih Prabowo Subianto untuk menggarap tambak mangkrak di Pantura sekitar 78.000 hektare.

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan Modeling Tambak Ikan Nila Seluas 80 Hektare di Karawang

2 jam lalu

Jokowi Resmikan Modeling Tambak Ikan Nila Seluas 80 Hektare di Karawang

Presiden Jokowi mengatakan pembukaan modeling tambak ikan nila ini karena ada permintaan pasar yang sangat besar.

Baca Selengkapnya