Ini Alasan Jokowi dan Megawati Sering Bertemu di Istana Batutulis
Reporter
Vindry Florentin
Editor
Amirullah
Senin, 9 Juli 2018 10:41 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali bertemu dengan Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri di Istana Batu Tulis, Bogor. Pertemuan pada Ahad malam, 8 Juli 2018 itu berlangsung selama satu jam 50 menit.
Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menyatakan pertemuan kedua pemimpin secara periodik di istana tersebut sangat penting. Sama dengan pertemuan di Istana Merdeka dan Istana Bogor.
Baca: Megawati: Cawapres Jokowi Diumumkan saat Cuaca Cerah
“Istana Batu Tulis sangat cocok. Teduh, menghadap Gunung Salak dengan gemuruh air sungai yang menciptakan suasana kontemplatif, serta membangun suasana kebatinan yang baik untuk membahas berbagai agenda strategis bangsa dan negara, jauh di atas kepentingan pribadi atau golongan. Semua yang dibahas untuk kemajuan Indonesia Raya," kata Hasto seperti dilansir keterangan tertulis, Senin, 9 Juli 2018.
Pertemuan Megawati dan Jokowi kali ini membahas beberapa masalah strategis seperti hasil kunjungan Presiden Bank Dunia dan Persiapan Asian Games. Selain itu keduanya juga membahas masalah pemilihan legislatif dan pemilihan presiden tahun depan.
Sebelumnya Megawati dan Jokowi sering bertemu di Istana Batu Tulis. Pertemuan terakhir mereka terjadi pada 12 Juni 2018. Keduanya saat itu bertemu selama dua jam 10 menit sambil berbuka puasa bersama. Mereka juga bertemu di tempat yang sama pada 20 Januari 2018, dan pada 22 Oktober 2017.
Baca: Megawati: Cawapres Jokowi Diumumkan saat Cuaca Cerah
Di pertemuan-pertemuan terakhir, topik bahasan tak jauh dari Pilpres. Saat membahas soal pendamping Jokowi, Megawati sempat memberikan masukan agar penetapan cawapres dilakukan dengan pertimbangan matang karena mereka akan menjadi pemimpin bangsa. Jokowi juga diminta terus melakukan kontemplasi agar benar-benar memahami aspirasi rakyat Indonesia sambil memohon petunjuk dari Tuhan.