Sejumlah penumpang menyelamatkan diri saat KM Lestari Maju tenggelam di perairan Selayar, Bulukumba, Sulawesi Selatan, Selasa, 3 Juli 2018. Kapal ini tenggelam sekitar pukul 14.30 Wita. Istimewa
TEMPO.CO, Makassar - Polisi telah menghentikan evakuasi penumpang KM Lestari Maju yang tenggelam di Perairan Pulau Pa'baddilang Kabupaten Kepulauan Selayar. “Terakhir yang kita evakuasi nahkoda kapal Agus Susanto,” kata Kepala Kepolisian Resor Selayar Ajun Komisaris Besar Polisi Syamsu Ridwan, Rabu dinihari, 4 Juli 2018.
Syamsu mengatakan, seluruh penumpang kapal telah dievakuasi ke daratan. Hingga pukul 01.54, total korban yang meninggal berjumlah 29 orang.
Adapun korban yang selamat berjumlah 139 orang. Sebanyak 34 diantaranya menjalani perawatan di Rumah Sakit KH. Hayyung Selayar. Sedangkan 53 orang dirawat di Puskesmas Parangia dan 43 orang lagi dirawat di Puskesmas Batangmatan.
“Hari ini kami akan menyisir kembali untuk mencari korban yang kemungkinan hanyut atau tenggelam,” kata Syamsu. “Kami fokus penyelamatan penumpang dulu.”
KM Lestari Maju meninggalkan Pelabuhan Bira Kabupaten Bulukumba menuju Pelabuhan Pamatata pada pukul 10.00 Wita pada 3 Juli 2018. Sekitar pukul 13.30 WITA, diketahui kapal mengalami kebocoran saat berada di Perairan Pa'baddilan Desa Bongaiya Kecamatan Bontomatene Kabupaten Kepulauan Selayar. Air laut secara perlahan memenuhi badan kapal.
Para penumpang KM Lestari Maju menjadi panik. Mereka saling berebut life jacket (jaket pelampung). Tidak sedikit penumpang yang terpaksa terjun ke laut tanpa mengenakan jaket pelampung karena kapal mulai tenggelam.