Alasan Tjahjo Kumolo Sebut Pilkada 2018 Rasa Pilpres

Reporter

Syafiul Hadi

Editor

Juli Hantoro

Senin, 2 Juli 2018 12:31 WIB

Mendagri Tjahjo Kumolo menunjukkan KTP-el yang rusak saat meninjau gudang penyimpanan aset Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) di jalan raya Parung, Kemang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, 30 Mei 2018. Mendagri mengintruksikan pemotongan sebagian kartu KTP elektronik invalid untuk memastikannya tidak bisa disalahgunakan untuk kepentingan apapun. ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menilai suasana perhelatan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak 2018 pada 27 Juni lalu sudah seperti suasana pemilihan umum legislatif (pileg) dan pemilihan presiden atau pilpres.

"Memang pilkada ini aromanya aroma pileg dan pilpres," ujar Tjahjo dalam sambutannya di acara Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia, Jakarta, Senin, 2 Juli 2018.

Tjahjo menyebut pilkada 2018 terasa seperti pilpres bukan tanpa alasan. Menurut dia, jumlah pemilih dalam pilkada di 171 daerah kemarin sudah mencerminkan di atas separuh pemilih untuk pilpres 2019.

Baca juga: Pilpres 2019, PDIP: Ada yang Ingin Memecah Jokowi dengan Koalisi

"Ini sudah mencerminkan 64 persen sampai 67 persen pemilih nasional untuk pileg dan pilpres," katanya.

Advertising
Advertising

Selain itu, kata Tjahjo, isi pemberitaan media saat pilkada kemarin sudah seperti suasana pilpres. Menurut dia, banyak pemberitaan media yang sudah membahas siapa calon presiden, calon wapres, koalisi seperti apa, dan sebagainya.

"Jarang membahas koalisi pilkada atau adu program, adu konsep. Mayoritas pemberitaan yang kami kliping semua itu rasanya mau rasa pilpres saja," ucapnya. "Padahal forumnya baru September nanti kampanye pilpresnya."

Pilkada serentak seluruh Indonesia telah dilaksanakan pada Rabu, 27 Juni lalu. Pilkada serentak ini dilakukan di 171 daerah, dengan perincian dari 34 provinsi di Indonesia, 17 di antaranya memilih gubernur, 39 kota memilih wali kota, dan 115 kabupaten memilih bupati.

Baca juga: Berbeda Ketika Pilkada, Golkar Tetap Usung Jokowi di Pilpres 2019

Indonesia baru akan memasuki masa pilpres dan pileg pada 2019. Pendaftaran bakal calon pasangan presiden dan wakil presiden akan dibuka pada awal Agustus nanti.

Berita terkait

Seleksi CPNS Diminta Ditunda hingga Usai Pilkada, Rentan Menjadi Komoditas Politik

19 jam lalu

Seleksi CPNS Diminta Ditunda hingga Usai Pilkada, Rentan Menjadi Komoditas Politik

Ketua Ombudsman RI Mokhammad Najih menyarankan agar rekrutmen calon pegawai negeri sipil (CPNS) ditunda hingga Pilkada selesai.

Baca Selengkapnya

Modus Penyelewengan Dana BOS

1 hari lalu

Modus Penyelewengan Dana BOS

Penyelewengan dana bantuan operasional sekolah atau dana BOS diduga masih terus terjadi di banyak satuan pendidikan secara nasional.

Baca Selengkapnya

Tito Karnavian Pastikan Pilkada Serentak Digelar 27 November 2024

1 hari lalu

Tito Karnavian Pastikan Pilkada Serentak Digelar 27 November 2024

Mendagri Tito Karnavian mengatakan sebelumnya memang ada wacana yang muncul untuk mempercepat pelaksanaan Pilkada.

Baca Selengkapnya

Muhaimin Sebut 2 Kader Golkar Ini Daftar di PKB untuk Pilkada 2024

1 hari lalu

Muhaimin Sebut 2 Kader Golkar Ini Daftar di PKB untuk Pilkada 2024

Dua kader Golkar ini melamar jadi calon gubernur Banten dan Jakarta lewat PKB. Muhaimin Iskandar sebut belum jamin akan berkoalisi.

Baca Selengkapnya

12 Nama Daftar Pilkada Solo Lewat PDIP, dari Kader Partai hingga Pedagang Baut

1 hari lalu

12 Nama Daftar Pilkada Solo Lewat PDIP, dari Kader Partai hingga Pedagang Baut

PDIP telah membuka pendaftaran dan penyaringan bakal calon wali kota dan wakil wali kota Solo. Sebanyak 12 orang telah mendaftar.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

1 hari lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

Hakim MK Naik Pitam Komisioner KPU Absen di Sidang Pileg: Sejak Pilpres Enggak Serius

1 hari lalu

Hakim MK Naik Pitam Komisioner KPU Absen di Sidang Pileg: Sejak Pilpres Enggak Serius

Hakim MK Arief Hidayat menegur komisioner KPU yang tak hadir dalam sidang PHPU Pileg Panel III. Arief menilai KPU tak menganggap serius sidang itu.

Baca Selengkapnya

Kata Politikus PAN, Demokrat, dan PDIP soal Cawagub Pendamping Khofifah

2 hari lalu

Kata Politikus PAN, Demokrat, dan PDIP soal Cawagub Pendamping Khofifah

Politikus sejumlah partai politik angkat bicara soal cawagub pendamping Khofifah di Pilkada Jawa Timur. Siapa orangnya?

Baca Selengkapnya

Golkar Depok Umumkan Dokter Ririn Farabi A Rafiq Maju di Pilkada 2024

2 hari lalu

Golkar Depok Umumkan Dokter Ririn Farabi A Rafiq Maju di Pilkada 2024

Ririn dianggap tokoh milenial muda yang dapat mewakili gender yang menjadi jumlah pemilih dominan di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

PDIP Surabaya Usulkan ke DPP Inkumben Eri Cahyadi-Armuji Maju Pilkada Kota Surabaya

2 hari lalu

PDIP Surabaya Usulkan ke DPP Inkumben Eri Cahyadi-Armuji Maju Pilkada Kota Surabaya

PDIP Surabaya mengusulkan wali kota - wakil wali kota inkumben Eri Cahyadi-Armuji maju ke Pilkada Kota Surabaya 2024.

Baca Selengkapnya