Kapolri Beri Kenaikan Pangkat Polisi yang Gugur di Papua

Reporter

Andita Rahma

Senin, 2 Juli 2018 10:01 WIB

Kapolri Jenderal Tito Karnavian (kanan) sedang berjalan menuju helikopter usai meninjau rest area di kilometer 573 jalan tol ruas Ngawi - Solo, Ahad, 10 Juni 2018. TEMPO/Nofika Dian Nugroho

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Kepolisian Republik Indonesia Jenderal Tito Karnavian menyampaikan duka cita atas ditemukannya jenazah Brigadir Sinton Kabarek di sekitar Kali Douw, Kabupaten Tolikara, Papua dengan luka tembak pada Ahad sore, 1 Juli 2018. Polri memberikan kenaikan pangkat kepada anggota polisi yang gugur.

"Kami berduka, dan saya berikan kenaikan pangkat luar biasa kepada yang bersangkutan termasuk kepada satu lagi yang masih hilang,” kata Tito di Taman Makam Pahlawan, Kalibata, Jakarta Selatan, Senin, 2 Juli 2018.

Baca:
2 Polisi Hilang seusai Penyerangan di Papua, Belum Ditemukan
Pesawat Brimob Ditembak di Bandara Keneyam ...

Polisi lainnya adalah Brigadir Sinton yang dinyatakan hilang sejak Rabu, 27 Juni 2018. Ada pula Inspektur Dua Jesayas H. Nusi serta seorang pendeta yang juga masih dinyatakan hilang. “Mudah-mudahan (ditemukan) selamat, kami doakan," ujar Kapolri.

Jenazah Brigadir Sinton ditemukan masyarakat sekitar 200 meter dari lokasi penghadangan dan penembakan oleh kelompok bersenjata pada Ahad, 1 Juli 2018 sekitar pukul 14.00 dan melaporkannya ke Polsek Mamberamo Hulu, Kabupaten Mamberamo Raya. Laporan dari masyarakat melalui radio komunikasi ditanggapi Wakapolres Puncak Jaya Kompol Andreas Tampubolon bersama 16 anggota ke lokasi dan membawa jenazah ke Polsek Mamberamo Hulu.

Aksi penghadangan dan penembakan yang dilakukan oleh kelompok bersenjata terhadap rombongan personel pengamanan pemilihan kepala daerah di wilayah Polres Puncak Jaya yang berjumlah sembilan orang dipimpin Ipda Jesayas Nusi bersama Kepala Distrik Torere Obaja Froare, dengan menggunakan dua perahu motor, Rabu sore 27 Juni 2018, sekitar pukul 16.00.

Advertising
Advertising

Baca:
Polisi Kejar Kelompok Bersenjata Pelaku ...
Baku Tembak Lagi di Papua, Polisi: Kelompok ...

Pada insiden itu, Kepala Distrik Torere Obaja Froare tewas tertembak. Sedangkan anggota polisi lainnya melompat ke kali yang merupakan bagian dari aliran Sungai Mamberamo.

Tujuh polisi berhasil menyelamatkan diri, sedangkan dua orang di antaranya dinyatakan meninggal yakni Ipda Nusi dan Brigpol Kabarek. Jasadnya tidak ditemukan, tim SAR baru menemukan satu dari dua polisi yang hilang, yakni Sinton.

Berita terkait

TPNPB-OPM Rampas Ponsel dan Laptop Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang, Warga Disebut Bersembunyi ke Hutan

1 jam lalu

TPNPB-OPM Rampas Ponsel dan Laptop Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang, Warga Disebut Bersembunyi ke Hutan

TPNPB-OPM mendatangi jemaat gereja di Distrik Borme, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan, pada Ahad, 5 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Polisi Sebut KKB Serang Jemaat Gereja yang Sedang Ibadah Minggu di Pegunungan Bintang Papua

18 jam lalu

Polisi Sebut KKB Serang Jemaat Gereja yang Sedang Ibadah Minggu di Pegunungan Bintang Papua

Polisi menyebut Kelompok Kriminal Bersenjata menyerang jemaat gereja yang tengah ibadah minggu di Distrik Borme, Pegunungan Bintang Papua.

Baca Selengkapnya

TNI-Polri Evakuasi Jenazah Warga Sipil yang Dibunuh TPNPB-OPM di Kampung Pogapa

1 hari lalu

TNI-Polri Evakuasi Jenazah Warga Sipil yang Dibunuh TPNPB-OPM di Kampung Pogapa

Aleksander Parapak tewas ditembak kelompok bersenjata TPNPB-OPM saat penyerangan Polsek Homeyo, Intan Jaya, Papua

Baca Selengkapnya

Usai Serangan TPNPB-OPM, Polda Papua Tambah Personel dan Kirim Helikopter untuk Pengamanan di Intan Jaya

2 hari lalu

Usai Serangan TPNPB-OPM, Polda Papua Tambah Personel dan Kirim Helikopter untuk Pengamanan di Intan Jaya

Polda Papua akan mengirim pasukan tambahan setelah penembakan dan pembakaran SD Inpres oleh TPNPB-OPM di Distrik Homeyo Intan Jaya.

Baca Selengkapnya

Kopassus dan Brimob Buru Kelompok TPNPB-OPM Setelah Bunuh Warga Sipil dan Bakar SD Inpres di Papua

2 hari lalu

Kopassus dan Brimob Buru Kelompok TPNPB-OPM Setelah Bunuh Warga Sipil dan Bakar SD Inpres di Papua

Aparat gabungan TNI-Polri kembali memburu kelompok TPNPB-OPM setelah mereka menembak warga sipil dan membakar SD Inpres di Intan Jaya Papua.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

2 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

2 hari lalu

Amnesty International Kecam Polisi Masuk ke dalam Kampus dan Menangkap Mahasiswa di Makassar

Amnesty International kecam kekerasan polisi di dua kampus di Makassar saat Hari Buruh Internasional dan Hari Pendidikan Nasional.

Baca Selengkapnya

Polisi Diduga Tabrak Pengendara Motor Hingga Tewas, Laporan Keluarga Korban Sempat Diabaikan Polres Bogor

2 hari lalu

Polisi Diduga Tabrak Pengendara Motor Hingga Tewas, Laporan Keluarga Korban Sempat Diabaikan Polres Bogor

Keluarga korban sempat mendapat perlakuan tidak enak dari pelaku yang seorang polisi berpangkat Bripda. Polres Bogor disebut telah olah TKP.

Baca Selengkapnya

Alasan Mendagri Sebut Pilkada 2024 Tetap Digelar Sesuai Jadwal

2 hari lalu

Alasan Mendagri Sebut Pilkada 2024 Tetap Digelar Sesuai Jadwal

Pilkada 2024 digelar pada 27 November agar paralel dengan masa jabatan presiden terpilih.

Baca Selengkapnya

Respons KPU Saat Mendagri Minta Cegah Kebocoran Data Pemilih Pilkada 2024

2 hari lalu

Respons KPU Saat Mendagri Minta Cegah Kebocoran Data Pemilih Pilkada 2024

Tito Karnavian mengingatkan KPU tentang potensi pidana jika terjadi kebocoran data pemilih Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya