Kepala Proyek LRT Palembang Jawab Tudingan Prabowo

Jumat, 22 Juni 2018 15:32 WIB

Kereta LRT Palembang yang diproduksi oleh PT INKA (Persero) - Istimewa

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Proyek LRT Palembang Masudi Jauhari angkat suara atas sindiran Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang mengatakan biaya pembangunan LRT Palembang teramat mahal.

“Datanya aja gak jelas dimana dan apakah sama elevated,” tulisnya melalui pesan Whatsapp, Kamis 21 Juni 2018.

Namun yang jelas, menurut Masudi, pembangunan LRT Palembang lebih murah dari pembangunan LRT di Malaysia. “Kita bisa buktikan itu,” lanjutnya.

Baca juga: Kata Prabowo Pembangunan LRT Palembang Terlalu Mahal

Masudi mencontohkan biaya pembangunan Malaysia Kelana Jaya- Ampang yang harus mengeluarkan biaya 7,2 miliar Yen per 1 kilometer.

Advertising
Advertising

“Atau Manila LRT Fase I Extension yang menghabiskan dana 8,2 miliar yen,” kata Masudi.

Tapi, ketika Prabowo membandingkan dengan biaya di negara eropa, Masudi tidak mengetahui harga pastinya. “Eropa saya tak tahu angka pastinya,” lanjutnya.

Baca juga: LRT Palembang Dijadwalkan Beroperasi pada 15 Juli 2018

Ia juga meminta kepada Prabowo kalau mau membandingkan harus standar yang sama. “Mesti apple to apple,” katanya.

Sebelumnya, pada acara halal bihalal Prabowo Subianto bersama ribuan kader dan simpatisan Partai Gerindra di Rajawali Grand Ballroom Palembang, dia mengatakan pembangunan LRT Palembang yang panjangnya 24 kilometer dengan biaya Rp 12 triliun itu tergolong sangat boros.

Pada kesempatan itu, Prabowo membandingkan biaya pembangunan LRT di negara Eropa, untuk biaya pembangunan LRT per 1 kilometernya menggunakan dana US$ 8 juta saja, namun di Palembang mencapai US$ 40 juta per 1 kilometer.

Baca juga: Uji Coba LRT Palembang Sukses

Dengan perbandingan itu, ia menegaskan pembangunan LRT tersebut dinilai terlalu banyak pengelembungan. “Selisih biaya pembangunan di Eropa mencapai 32 juta dolar, kalau dirupiahkan mencapai Rp 44 miliar, itu per 1 kilometer saja,” ujar Prabowo.

Dari angka-angka yang besar itu, prabowo mengusulkan membangun rumah sakit, sekolah atau kebun-kebun rakyat.

Baca juga: Resep Jokowi Kalahkan Prabowo dalam Survei di Jawa Barat

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi sebelumnya mengatakan LRT Palembang ini akan beropasi pada 15 Juli 2018.

Berita terkait

Respons Politikus PDIP soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club

1 jam lalu

Respons Politikus PDIP soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club

Politikus Senior PDIP, Andreas Hugo Pareira, merespons soal keinginan Prabowo Subianto yang membentuk presidential club atau klub kepresidenan.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

2 jam lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

3 jam lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Gagasan Presidential Club Prabowo Disebut Bisa Cegah Tumbuhnya Brutus di Sekeliling Presiden

3 jam lalu

Gagasan Presidential Club Prabowo Disebut Bisa Cegah Tumbuhnya Brutus di Sekeliling Presiden

Partai Demokrat menyoroti mimpi SBY setahun lalu yang serupa dengan keinginan Prabowo membuat presidential club.

Baca Selengkapnya

NasDem dan PKB Dukung Prabowo, Zulhas: Biasa Saja, Masyarakat Jangan Baper

7 jam lalu

NasDem dan PKB Dukung Prabowo, Zulhas: Biasa Saja, Masyarakat Jangan Baper

Zulhas menganggap dukungan dari NasDem dan PKB ke Prabowo sebagai sesuatu yang biasa saja. Ia mengimbau masyarakat tak baper.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Bentuk Presidential Club, Demokrat: Gagasan Politik Tingkat Tinggi

7 jam lalu

Prabowo Ingin Bentuk Presidential Club, Demokrat: Gagasan Politik Tingkat Tinggi

Politikus Demokrat anggap gagasan Prabowo Subianto yang ingin membentuk Presidential Club sebagai politik tingkat tinggi.

Baca Selengkapnya

Ulas Putusan MK Soal Sengketa Pilpres, Pakar Khawatir Hukum Ketinggalan dari Perkembangan Masyarakat

8 jam lalu

Ulas Putusan MK Soal Sengketa Pilpres, Pakar Khawatir Hukum Ketinggalan dari Perkembangan Masyarakat

Ni'matul Huda, menilai pernyataan hakim MK Arsul Sani soal dalil politisasi bansos tak dapat dibuktikan tak bisa diterima.

Baca Selengkapnya

Zulhas Dukung Presidential Club Usulan Prabowo

10 jam lalu

Zulhas Dukung Presidential Club Usulan Prabowo

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan alias Zulhas mendukung usulan pembentukan presidential club dari presiden terpilih Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran: Soal Kabinet hingga Pesan dari Luhut

10 jam lalu

Prabowo-Gibran: Soal Kabinet hingga Pesan dari Luhut

Luhut menyampaikan pesannya kepada Prabowo Subianto selaku presiden terpilih periode 2024-2029, untuk tidak membawa orang toxic ke dalam kabinet

Baca Selengkapnya

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

11 jam lalu

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

Dengan perolehan 12 kursi di Pileg, Gerindra bisa mengusung pasangan calon sendiri di Pilkada 2024 Kabupaten Bogor.

Baca Selengkapnya