PVMBG Keluarkan Peringatan Penerbangan Akibat Erupsi Gunung Agung

Rabu, 13 Juni 2018 14:23 WIB

Pecalang atau petugas pengamanan adat Bali memantau situasi dengan latar belakang Gunung Agung yang mengeluarkan asap saat Hari Raya Nyepi tahun Caka 1940 di Jalan Tol Bali Mandara, Badung, Bali, 17 Maret 2018. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf

TEMPO.CO, Jakarta - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mengeluarkan kode Volcano Observatory Notice for Aviation (VONA) dengan warna 'oranye' menyusul meletusnya Gunung Agung, Bali, Rabu siang ini. Kode tersebut menjadi petunjuk penerbangan bagi Kementerian Perhubungan dan Bandar Udara Ngurah Rai.

“Kode VONA oranye artinya ketinggian abu di bawah lima ribu meter di atas permukaan laut,” kata Kepala Bidang Mitigasi Gunungapi PVMBG Gede Suantika saat dihubungi, Rabu, 13 Mei 2018.

Baca: Gunung Agung Erupsi, Tinggi Kolom Abu Capai 2 Kilometer

Gunung Agung kembali meletus pukul 11:05 WITA. Menurut Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) letusan ini tidak membahayakan warga Bali dan sekitarnya. Gunung Agung juga sempat meletus pada 22.41 pada Ahad 10 Juni 2018. Letusan tersebut menyebabkan hujan abu hingga 30 kilometer ke wilayah barat. Saat itu kode warna VONA untuk Gunung Agung juga oranye.

Menurut Gede, kode VONA oranye juga menunjukkan bahwa abu yang dikeluarkan gunung api, intensitasnya rendah. Laporan VONA berisikan informasi waktu letusan, tinggi letusan serta warna abu.

Advertising
Advertising

Baca: Gunung Agung Meletus Lagi Siang Ini, BNPB: Bali Aman

Menurut Corporate Secretary Angkasa Pura 1, Israwadi, status VONA dapat menjadi petunjuk bagi bandara untuk melihat sebaran abu di udara beberapa saat setelah gunung meletus. Menurut Israwadi, VONA oranye artinya abu letusan sebuah gunung berpotensi mempengaruhi penerbangan. “Kalau untuk pesawat, di samping letusan juga harus mewaspadai sebaran debu vulkanik,” kata dia.

Meskipun begitu, Israwadi mengatakan, penerbangan dari dan menuju Bandara I Gusti Ngurah Rai masih berjalan dengan normal setelah letusan Gunung Agung. “Bandara masih buka, belum berdampak kepada kegiatan bandara. Sejauh ini juga operasional penerbangan masih berjalan,” kata dia kepada Tempo melalui pesan singkat.

Berita terkait

Zero Delta Q Akan Jadi Gagasan Indonesia di World Water Forum ke-10, Apa Itu?

14 jam lalu

Zero Delta Q Akan Jadi Gagasan Indonesia di World Water Forum ke-10, Apa Itu?

Indonesia akan mengusulkan penerapan kebijakan Zero Delta Q sebagai solusi pengendalian banjir dalam World Water Forum ke-10.

Baca Selengkapnya

Usai Bendesa Adat Tersangka Pemerasan, Kejati Bali Buka Peluang Koordinasi dengan Majelis Desa Adat

1 hari lalu

Usai Bendesa Adat Tersangka Pemerasan, Kejati Bali Buka Peluang Koordinasi dengan Majelis Desa Adat

Kejati Bali membuka peluang berkoordinasi dengan Majelis Desa Adat Bali usai menetapkan Bendesa Adat Berawa sebatersangka pemerasan investor.

Baca Selengkapnya

Bendesa Adat Tersangka Pemerasan Investor, Kejati Bali Bakal Periksa Pihak Lain

1 hari lalu

Bendesa Adat Tersangka Pemerasan Investor, Kejati Bali Bakal Periksa Pihak Lain

Kejati Bali akan mengembangkan penyidikan perkara tersangka berinisial KR, Bendesa Adat yang memeras investor agar mendapat rekomendasi.

Baca Selengkapnya

Selain Mepamit, Rizky Febian dan Mahalini Jalani Upacara Adat Ini Sebelum Menikah

1 hari lalu

Selain Mepamit, Rizky Febian dan Mahalini Jalani Upacara Adat Ini Sebelum Menikah

Rizky Febian dan Mahalini menjalani beberapa rangkaian prosesi adat menjelang pernikahannya. Begini penjelasan dari pihak label musiknya.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

1 hari lalu

Bareskrim Polri Bongkar Pabrik Narkoba di Bali, 3 WNA Ditangkap

Polisi kembali membongkar pabrik narkoba.

Baca Selengkapnya

Kejati Bali Buka Peluang Kembangkan Kasus Pemerasan Bendesa Adat ke Investor Lain

1 hari lalu

Kejati Bali Buka Peluang Kembangkan Kasus Pemerasan Bendesa Adat ke Investor Lain

Kejaksaan Tinggi membuka peluang mengembangkan kasus dugaan pemerasan Bendesa Adat di Bali.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

1 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper Bali, Tersangka Sempat Berupaya Hilangkan Barang Bukti

Tersangka kasus mayat dalam koper di Bali berupaya menghilangkan barang bukti.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

1 hari lalu

Pembunuhan Mayat dalam Koper Terjadi Juga di Bali, Saksi Pergoki Pelaku Penuh Bercak Darah

Selain di Bekasi, kasus pembunuhan mayat dalam koper juga terjadi di Kuta, Bali

Baca Selengkapnya

Awal Mei 2024, Dua Event Internasional Digelar di Nusa Dua Bali

2 hari lalu

Awal Mei 2024, Dua Event Internasional Digelar di Nusa Dua Bali

Nusa Dua Bali jadi lokasi Asia Pacific Media Forum (APMF) 2024 dan The 2nd UN Tourism Conference on Women Empowerment In Tourism in Asia Pacific 2024.

Baca Selengkapnya

Kronologi OTT Bendesa Adat Bali yang Diduga Peras Investor Rp10 Miliar

2 hari lalu

Kronologi OTT Bendesa Adat Bali yang Diduga Peras Investor Rp10 Miliar

Seorang Bendesa Adat Berawa di Bali berinisial KR diduga memerasa pengusaha demi memberikan rekomendasi izin investasi

Baca Selengkapnya