Fadli Zon Tak Yakin Gedung DPR Jadi Incaran Aksi Teror

Senin, 4 Juni 2018 13:35 WIB

Ketua Badan Komunikasi Gerindra Fadli Zon (kiri) dan Wakil Ketua Dewan Pembina DPP Gerindra Hashim Djojohadikusumo memberikan keterangan kepada media disela acara Temu Koordinasi pengurus Badan Komunikasi Gerindra di DPP Gerindra, Ragunan, Jakarta, 20 Maret 2018. Tempo/Imam Hamdi

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Fadli Zon tak yakin dua terduga teroris yang ditangkap Detasemen Khusus atau Densus 88 Antiteror di kampus Universitas Riau mengincar gedung MPR/DPR. "Saya belum dapat konfirmasi tentang hal itu, baru selentingan-selentingan. Kayak begitu-begitu, saya tidak yakin gitu lho," kata Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 4 Juni 2018.

Rencana pengeboman gedung DPR terkuak seusai penangkapan tiga alumnus Universitas Riau oleh Densus 88 Antiteror pada Jumat, 1 Juni 2018. Mereka adalah Muhammad Nur Zamzam, Rio Bima Wijaya, dan Orandi Saputra. Ketiganya ditangkap di gedung Gelanggang Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Riau.

Baca: Satu dari Tiga Terduga Teroris UNRI Masih Terkait Jaringan JAD

Ketiganya disebut-sebut berencana meledakkan bom di gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Riau dan DPR. Zamzam telah ditetapkan sebagai tersangka, sedangkan dua orang lain masih menjalani pemeriksaan sebagai saksi.

Fadli tak yakin gedung DPR menjadi incaran serangan bom oleh tiga orang terduga teroris itu. Ia malah mempertanyakan tujuan para terduga teroris itu mengebom gedung DPR. "Apa Tujuannya? Gedung DPR ini gedung rakyat, kok, mereka ini siapa? Gedung DPRD juga begitu, apa kepentingannya?"

Advertising
Advertising

Fadli juga tidak percaya kelompok terorisme telah masuk ke dalam kampus. Menurut politikus Partai Gerakan Indonesia Raya ini, mahasiswa Indonesia cerdas-cerdas, sehingga tidak mungkin terlibat dalam radikalisme dan terorisme. Fadli berkukuh meski telah membaca hasil riset terpaparnya kampus-kampus di Indonesia oleh radikalisme.

Baca:Jawab Kritik Fahri Hamzah, Polda Riau: Kami Punya Data Akurat

Riset soal paparan radikalisme dibuat oleh Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT). BNPT menyebutkan ada tujuh kampus negeri yang disusupi paham radikal, yaitu Universitas Indonesia (UI), Institut Teknologi Bandung (ITB), Institut Pertanian Bogor (IPB), Universitas Diponegoro (Undip), Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Universitas Airlangga (Unair), dan Universitas Brawijaya (UB).

Fadli Zon pun mempertanyakan hasil riset oleh BNPT itu. "Saya sangat yakin bahwa tidak adalah hal-hal seperti itu," ujarnya.

Berita terkait

5 Film Horor Indonesia yang Tayang Mei 2024

1 hari lalu

5 Film Horor Indonesia yang Tayang Mei 2024

Mei 2024 menjadi bulan film horor, sejumlah film Indonesia dengan genre itu akan tayang

Baca Selengkapnya

Dapat Ancaman atau Teror? Ini yang Harus Dilakukan dan Sanksi Hukum Bagi Pelakunya

4 hari lalu

Dapat Ancaman atau Teror? Ini yang Harus Dilakukan dan Sanksi Hukum Bagi Pelakunya

Pernah terima ancaman atau teror? Tindakan ini yang harus dilakukan. Ketahui sanksi hukum bagi pelaku ancaman tersebut.

Baca Selengkapnya

Israel Dakwa Saudara Perempuan Ketua Hamas Ismail Haniyeh Melakukan Hasutan Teror

14 hari lalu

Israel Dakwa Saudara Perempuan Ketua Hamas Ismail Haniyeh Melakukan Hasutan Teror

Pengadilan Israel mendakwa saudara perempuan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh atas tuduhan menghasut untuk melakukan terorisme.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Anggota JI, Polisi Sebut Semua Pengurus Organisasi

15 hari lalu

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Anggota JI, Polisi Sebut Semua Pengurus Organisasi

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko menyebut delapan tersangka teroris itu berinisial G, BS, SK, A, MWDS, DK, H, dan RF.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Diduga Anggota JI sedang Latihan Fisik dan Militer di Poso Sulteng

16 hari lalu

Densus 88 Tangkap 8 Teroris Diduga Anggota JI sedang Latihan Fisik dan Militer di Poso Sulteng

Delapan terduga teroris yang sedang latihan fisik dan militer di Poso Sulteng itu disebut punya posisi strategis di Jamaah Islamiyah.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Tangkap Tujuh Orang Terduga Teroris Anggota Jamaah Islamiyah di Sulawesi Tengah

17 hari lalu

Densus 88 Tangkap Tujuh Orang Terduga Teroris Anggota Jamaah Islamiyah di Sulawesi Tengah

Tim Densus 88 Antiteror Polri menangkap tujuh orang diduga terafiliasi sebagai anggota kelompok teroris Jamaah Islamiyah

Baca Selengkapnya

Polisi Tetapkan Penusukan Uskup di Sydney sebagai Serangan Teror

20 hari lalu

Polisi Tetapkan Penusukan Uskup di Sydney sebagai Serangan Teror

Polisi Australia mengatakan penusukan terhadap seorang uskup gereja Asiria di Sydney adalah tindakan teror

Baca Selengkapnya

Timur Tengah Memanas, Polri Diminta Waspadai Kebangkitan Sel Terorisme di Indonesia

20 hari lalu

Timur Tengah Memanas, Polri Diminta Waspadai Kebangkitan Sel Terorisme di Indonesia

Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) meminta Polri mewaspadai aktifnya sel terorisme di Indonesia saat konflik Timur Tengah memanas

Baca Selengkapnya

Polisi Israel Tangkap Saudara Perempuan Petinggi Hamas Ismail Haniyeh, Ini Alasannya

34 hari lalu

Polisi Israel Tangkap Saudara Perempuan Petinggi Hamas Ismail Haniyeh, Ini Alasannya

Polisi Israel menangkap saudara perempuan Ismail Haniyeh di Israel bagian selatan atas dugaan keterlibatan dengan Hamas.

Baca Selengkapnya

Fadli Zon Dorong Perdamaian Myanmar

39 hari lalu

Fadli Zon Dorong Perdamaian Myanmar

Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI, Fadli Zon, memimpin pertemuan bilateral yang penting dengan Delegasi Parlemen Myanmar dalam Pengasingan di Sidang Parlemen Dunia (IPU) di Jenewa, Swiss.

Baca Selengkapnya