KPAI Siap Dampingi Anak Terduga Teroris yang Selamat

Editor

Amirullah

Selasa, 15 Mei 2018 00:40 WIB

Sejumlah polisi melintas di jalan cendrawasih samping Mapolrestabes Surabaya yang disterilkan. TEMPO/Musthofa Bisri

TEMPO.CO, Jakarta - Komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Putu Elvina mengatakan pihaknya siap memberikan pendampingan terhadap anak terduga teroris yang selamat dalam ledakan bom di Mapolresta Surabaya, Jawa Timur.

"KPAI akan berikan dukungan yang maksimal soal perlindungan dan rehabilitasinya," kata Elvina saat ditemui di Bareskrim Polri, Jakarta Pusat, Senin, 14 Mei 2018.

Baca: Anak Perempuan Selamat dari Ledakan Bom di Mapolrestabes Surabaya

Ia menjelaskan KPAI akan berupaya memberikan edukasi sampai anak itu paham arti nasionalisme dan kebhinekaan. Rehabilitasi yang diberikan, kata dia, akan mereduksi nilai-nilai destruktif yang selama ini anak dapat dari orang tua.

Sebelumnya beredar CCTV yang menampilkan dua sepeda motor datang ke Mapolresta Surabaya dan meledakkan diri. Salah satu sepeda motor itu membawa seorang anak perempuan berinisial AAP. Dia diketahui selamat dari ledakan bom tersebut.

Advertising
Advertising

Baca: Bom di Mapolrestabes Surabaya Diangkut dengan Sepeda Motor

Detik-detik bangkitnya AAP dari puing-puing ledakan itu terekam kamera. AAP yang mengenakan jilbab hijau terlihat berdiri dan berjalan sempoyongan hingga mendapatkan pertolongan dari seorang anggota polisi dan dilarikan ke UGD Rumah Sakit Bhayangkara Surabaya.

Lebih lanjut, Elvina mengajak kepada orang tua untuk tidak melakukan upaya kekerasan dan mengajarkan paham radikal kepada anak-anak. Sebab, jika terbukti melakukan hal tersebut, orangtua bisa diancam pidana penjara karena memposisikan anak dalam kondisi yang berisiko.

Berita terkait

WNI Terasosiasi FTF Serta Keterlibatan Perempuan dan Anak dalam Terorisme Jadi Fokus BNPT

3 hari lalu

WNI Terasosiasi FTF Serta Keterlibatan Perempuan dan Anak dalam Terorisme Jadi Fokus BNPT

Deputi Penindakan dan Pembinaan Kemampuan BNPT, Ibnu Suhaendra mengatakan, negara harus hadir melindungi WNI dari terorisme.

Baca Selengkapnya

Benarkah Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Mengadopsi Anak Perempuan? Ini Syarat Adopsi Anak Menurut Undang-Undang

4 hari lalu

Benarkah Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Mengadopsi Anak Perempuan? Ini Syarat Adopsi Anak Menurut Undang-Undang

Pasangan Raffi Ahmad dan Nagita Slavina dikabarkan akan mengadopsi bayi perempuan yang diberi nama Lily. Apa syarat adopsi anak menurut undang-undang?

Baca Selengkapnya

Jaksa AS Tuntut Hukuman 40 Tahun Penjara bagi Penyerang Suami Nancy Pelosi

8 hari lalu

Jaksa AS Tuntut Hukuman 40 Tahun Penjara bagi Penyerang Suami Nancy Pelosi

Jaksa menuntut pria yang masuk ke rumah mantan Ketua DPR AS Nancy Pelosi dan menyerang suaminya dengan palu harus menjalani hukuman 40 tahun penjara.

Baca Selengkapnya

Ditangkap karena Pencabulan 5 Bocah Laki-laki, Pemuda di Cengkareng Dijerat Pasal Perlindungan Anak

9 hari lalu

Ditangkap karena Pencabulan 5 Bocah Laki-laki, Pemuda di Cengkareng Dijerat Pasal Perlindungan Anak

Polres Metro Jakarta Barat telah memeriksa dan menahan pemuda 23 tahun yang telah ditetapkan tersangka pencabulan itu.

Baca Selengkapnya

Program Deradikalisasi BNPT Diapresiasi Wakil Duta Besar Selandia Baru

10 hari lalu

Program Deradikalisasi BNPT Diapresiasi Wakil Duta Besar Selandia Baru

Program deradikalisasi merupakan upaya pembinaan dalam rangka mendukung proses reintegrasi warga binaan untuk kembali ke masyarakat.

Baca Selengkapnya

Kepolisian Australia Menembak Mati Remaja Laki-laki karena Penikaman

14 hari lalu

Kepolisian Australia Menembak Mati Remaja Laki-laki karena Penikaman

Kepolisian Australia mengkonfirmasi telah menembak mati seorang remaja laki-laki, 16 tahun, karena penikaman dan tindakan bisa dikategorikan terorisme

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

16 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Korea Selatan Tingkatkan Peringatan Terorisme di Kantor Diplomatiknya di Lima Negara

17 hari lalu

Korea Selatan Tingkatkan Peringatan Terorisme di Kantor Diplomatiknya di Lima Negara

Kementerian Luar Negeri Korea Selatan meningkatkan level kewaspadaan terorisme di kantor diplomatiknya di lima negara.

Baca Selengkapnya

BNPT Apresiasi Partisipan yang Aktif Melakukan Pencegahan Terorisme

19 hari lalu

BNPT Apresiasi Partisipan yang Aktif Melakukan Pencegahan Terorisme

Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), berikan Sertifikat Penerapan Standar Minimum Pengamanan kepada 18 pengelola objek vital strategis dan transportasi di Jakarta.

Baca Selengkapnya

BNPT Apresiasi Kerja Sama Penanggulangan Terorisme dengan Uni Eropa

24 hari lalu

BNPT Apresiasi Kerja Sama Penanggulangan Terorisme dengan Uni Eropa

Indonesia menjadi role model upaya penanggulangan terorisme. Uni Eropa sangat ingin belajar dari Indonesia.

Baca Selengkapnya