BNPT: Napi Teroris di Mako Brimob Belum Ikut Deradikalisasi

Jumat, 11 Mei 2018 09:48 WIB

Rombongan bus yang mengangkut napi teroris Mako Brimob, memasuki dermaga penyeberangan Wijayapura, Cilacap, Jawa Tengah, 10 Mei 2018. Sebanyak 145 napi dipindahkan ke Lapas Nusakambangan. ANTARA/Idhad Zakaria

TEMPO.CO, Bogor - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT) Komisaris Jenderal Suhardi Alius mengatakan sebanyak 155 narapidana kasus terorisme yang ditahan di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, belum mendapatkan program deradikalisasi.

"Kalau di dalam ini, belum ada. Di Mako Brimob belum ada," ucap Suhardi di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Kamis, 10 Mei 2018.

Baca: Napi Teroris dari Mako Brimob Tempati Tiga LP di Nusakambangan

Suhardi berujar, napi teroris biasanya baru mendapatkan program deradikalisasi jika sudah diserahkan ke lembaga pemasyarakatan. Sejauh ini, tutur Suhardi, napi teroris di Mako Brimob harus dipetakan lebih dulu dan dilakukan assessment untuk mengetahui tingkat radikalisasinya. "Itu kan dipetakan dulu, mau di-assessment, sesuai dengan klasifikasi cluster-nya. Baru disebar ke lapas-lapas, baru kami masuk," tuturnya.

Kerusuhan pecah di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, pada Selasa, 8 Mei lalu, yang melibatkan sekitar 155 napi teroris dan aparat kepolisian. Para napi melakukan penyanderaan terhadap sembilan anggota kepolisian hingga menyebabkan lima di antaranya tewas. Akibat peristiwa itu, aparat memutuskan 145 napi dipindahkan ke LP Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah. Sedangkan sepuluh lain masih ditahan di Mako Brimob.

Advertising
Advertising

Baca: Rutan Mako Brimob Dibicarakan Polri-Ditjen PAS Sejak Sebulan Lalu

Sementara itu, Kepala Bagian Hubungan Masyarakat dan Protokol Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Ade Kusmanto menuturkan para napi pindahan itu akan menempati tiga LP yang ada di lingkungan LP Nusakambangan. Tiga LP itu adalah LP Besi, Pasir, dan Batu.

Ade mengatakan pemindahan para napi teroris dari Mako Brimob ini sebenarnya sudah masuk daftar dan tinggal menunggu waktu, tapi keburu terjadi kerusuhan. "Masih mempertimbangkan hasil assessment risiko dan kebutuhan, mana yang harus ditempatkan di lapas high risk dan siapa saja yang bisa ditempatkan di lapas-lapas lain," ucapnya.

Berita terkait

Kepala BNPT: Tingkatkan Kualitas Asesmen untuk Kemanan World Water Forum

9 hari lalu

Kepala BNPT: Tingkatkan Kualitas Asesmen untuk Kemanan World Water Forum

Tindakan ini guna memastikan kemanan World Water Forum Ke-10 di Bali pada Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

Timur Tengah Memanas, Polri Diminta Waspadai Kebangkitan Sel Terorisme di Indonesia

17 hari lalu

Timur Tengah Memanas, Polri Diminta Waspadai Kebangkitan Sel Terorisme di Indonesia

Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) meminta Polri mewaspadai aktifnya sel terorisme di Indonesia saat konflik Timur Tengah memanas

Baca Selengkapnya

BNPT Dukung Pencapaian Visi Indonesia Emas 2045

35 hari lalu

BNPT Dukung Pencapaian Visi Indonesia Emas 2045

Sekretaris Utama Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Republik Indonesia (BNPT RI) Bangbang Surono, A.k, M.M, CA., optimis BNPT mampu berperan dan berdampak dalam mendukung tercapainya visi Indonesia Emas 2045.

Baca Selengkapnya

Peran Perempuan dalam Terorisme Harus Dilihat Secara Holistik

26 Februari 2024

Peran Perempuan dalam Terorisme Harus Dilihat Secara Holistik

Executive Board Asian Moslem Network (AMAN) Indonesia, Yunianti Chuzaifah, menyoroti kaitan kaum perempuan Indonesia dengan terorisme tak hanya terjadi di ruang publik, melainkan juga di ruang domestik.

Baca Selengkapnya

Cegah Teroris, Tito Minta BNPT Buat Program untuk yang Terpapar Paham Takfiri dan Jihadi

21 Februari 2024

Cegah Teroris, Tito Minta BNPT Buat Program untuk yang Terpapar Paham Takfiri dan Jihadi

Plt Menkopolhukam Tito Karnavian meminta BNPT membuat sejumlah program untuk mencegah terorisme di Indonesia

Baca Selengkapnya

Catatan Jamaah Islamiyah Dinyatakan Sebagai Dalang di Balik Bom Natal 2000 dan Bom Bali

24 Desember 2023

Catatan Jamaah Islamiyah Dinyatakan Sebagai Dalang di Balik Bom Natal 2000 dan Bom Bali

Kelompok ini diduga membentuk organisasi resmi pada akhir 1980-an hingga awal 1990-an dan lalu disebut dalang peristiwa Bom Natal 2000 dan Bom Bali.

Baca Selengkapnya

Para Mantan Napi Teroris Diajak Menanam Padi

15 November 2023

Para Mantan Napi Teroris Diajak Menanam Padi

Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dan Kementerian Pertanian (Kementan) ajak mantan narapidana terorisme menanam padi.

Baca Selengkapnya

Irjen Imam Widodo jadi Komandan Brimob Baru, Ini Program Kerjanya

20 Oktober 2023

Irjen Imam Widodo jadi Komandan Brimob Baru, Ini Program Kerjanya

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengangkat Irjen Imam Widodo sebagai Komandan Brimob menggantikan Komjen Anang Revandoko

Baca Selengkapnya

Eks Kepala BNPB Doni Monardo Dirawat di Rumah Sakit, Keluarga Pastikan Kondisinya Stabil

23 September 2023

Eks Kepala BNPB Doni Monardo Dirawat di Rumah Sakit, Keluarga Pastikan Kondisinya Stabil

Eks Kepala BNPB Doni Monardo sakit dan sedang dirawat secara intensif di rumah sakit.

Baca Selengkapnya

Teken MoU Kerja Sama dengan BNPT, Gibran: Tanggulangi Radikalisme, Terorisme, dan Intoleransi

20 September 2023

Teken MoU Kerja Sama dengan BNPT, Gibran: Tanggulangi Radikalisme, Terorisme, dan Intoleransi

Gibran mengemukakan Pemerintah Kota Solo memang sangat serius dalam penanggulangan masalah intoleransi dan radikalisme.

Baca Selengkapnya