Megawati: Jangan Jadikan Hasil Survei sebagai Patokan

Jumat, 4 Mei 2018 06:46 WIB

Ketua umum PDIP Megawati Soekarnoputri, melambaikan salam metal saat pidato penutupan Rakernas III PDIP di Sanur, Denpasar, Bali, 25 Februari 2018. Rakernas ini digelar selama tiga hari. Johannes P. Christo

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri mengatakan hasil survei yang selama ini yang beredar tidak bisa dijadikan patokan kemenangan dalam Pemilihan Kepala Daerah 2018 dan Pemilihan Presiden 2019. Meskipun, kata dia, rata-rata lembaga survei menempatkan PDIP dalam posisi teratas dari sisi elektabilitas.

“Karena hasil survei itu dinamis. Kalau hari ini PDIP naik, lalu terjadi hal yang tidak diinginkan, kemungkinan, besok PDIP sudah turun,” kata Megawati saat membuka Rapat Koordinasi Bidang Politik dan Keamanan Tingkat Nasional di DPP PDIP, Jakarta Pusat, Kamis, 3 Mei 2018.

Baca: Megawati Ingatkan Kader PDIP Waspadai Politisasi Hukum

“Jangan bangga dengan hasil survei. Saya tidak pernah mengajarkan hanya duduk-duduk dan menunggu hasil survei,” kata dia.

Dalam kesempatan itu, Megawati memaparkan hasil survei Kompas 28 Maret – 1 April 2018. Survei itu menempatkan PDIP sebagai partai dengan tingkat elektabilitas nomor satu, yakni sebesar 33,3 persen. Urutan kedua adalah partai Gerindra dengan elektabilitas sebesar 10,9 persen.

“PDIP bisa jadikan itu sebagai sebuah kebanggan tapi jangan menjadi sombong,” kata Megawati.

Advertising
Advertising

Untuk mempertahankan elektabilitas itu, Megawati meminta semua anggota PDIP tidak melakukan hal yang membuat nama partai menjadi buruk. Dia juga melarang anggota berbicara seolah-olah mengatasnamakan partai, tapi sebenarnya demi kepentingan pribadi.

Baca: Megawati Minta Kader PDIP Bekerja Sampai Pingsan

Jika ada anggota PDIP yang melakukan penyimpangan, Megawati mengatakan dirinya tak segan memecat anggotanya tersebut. Menurut dia, hal itu dilakukan untuk menjaga persatuan dan kesatuan partai.

Berita terkait

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

8 jam lalu

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Anggota DPR Saleh Partaonan Daulay menilai perlu usaha dan kesungguhan dari Prabowo untuk menciptakan presidential club.

Baca Selengkapnya

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

9 jam lalu

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

Prabowo disebut memiliki keinginan untuk secara rutin bertemu dengan para presiden sebelum dia.

Baca Selengkapnya

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

9 jam lalu

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

Dahnil menilai Prabowo punya kemampuan untuk menghubungkan mereka.

Baca Selengkapnya

Gibran Dukung Presidential Club Usulan Prabowo: Satukan Mantan Pemimpin

12 jam lalu

Gibran Dukung Presidential Club Usulan Prabowo: Satukan Mantan Pemimpin

Rencana Prabowo membentuk presidential club didukung oleh Gibran. Ia mengatakan pembentukan klub itu untuk menyatukan para pemimpin negeri ini.

Baca Selengkapnya

Nama Sri Mulyani Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur Jakarta dari PDIP

16 jam lalu

Nama Sri Mulyani Masuk Bursa Bakal Calon Gubernur Jakarta dari PDIP

Gilbert Simanjuntak, mengatakan nama Sri Mulyani masuk bursa bacagub bersama Menteri Sosial Tri Rismaharini, dan mantan Panglima TNI Andika Perkasa.

Baca Selengkapnya

Akui Jalin Komunikasi Dengan PDIP, Khofifah: Relatif, Belum Pasti Mendukung

16 jam lalu

Akui Jalin Komunikasi Dengan PDIP, Khofifah: Relatif, Belum Pasti Mendukung

Khofifah menaakui menjalin komunikasi dengan PDIP. Namun ia mengatakan, belum pasti partai itu memberikan rekomendasi dukungan.

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak Teguh Prakosa, Wakil Wali Kota Solo yang Maju Pilkada 2024 dari PDIP

19 jam lalu

Rekam Jejak Teguh Prakosa, Wakil Wali Kota Solo yang Maju Pilkada 2024 dari PDIP

Teguh Prakosa memastikan bakal ikut serta dalam Pilkada 2024 sebagai calon wali kota Solo. Berikut rekam jejak pria yang sempat mendampingi Gibran.

Baca Selengkapnya

Sikap PDIP dan Demokrat Soal Perlunya Oposisi di Pemerintahan Prabowo

20 jam lalu

Sikap PDIP dan Demokrat Soal Perlunya Oposisi di Pemerintahan Prabowo

Demokrat menilai perlu ada partai yang menjadi oposisi di pemerintahan baru agar terjadi mekanisme checks and balances.

Baca Selengkapnya

Teguh Prakosa Daftar Maju Pilkada Solo dari PDIP

21 jam lalu

Teguh Prakosa Daftar Maju Pilkada Solo dari PDIP

Teguh Prakosa akan menyerahkan syarat pendaftaran tahap penjaringan bakal calon wali kota dan wakil wali kota di PDIP Kota Solo pada 18 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

1 hari lalu

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.

Baca Selengkapnya