Santri Sesalkan Amien Rais yang Jadikan Agama Alat Propaganda

Minggu, 29 April 2018 10:38 WIB

Mantan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Amien Rais menjawab pertanyaan awak media sebelum menghadiri audiensi bersama Pansus Hak Angket KPK di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, 19 Juli 2017. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Ratusan ulama dan santri yang tergabung dalam Santri Militan Jokowi (Samijo) Banten mendeklarasikan dukungan untuk Jokowi dua periode. Acara deklarasi dilaksanakan di Pondok Pesantren Modern Al-Khaf, perumahan griya Kramatwatu, Kabupaten Serang, Jumat, 27 April 2018. Mereka juga mengecam pernyataan Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais.

Koordinator Samijo, Ibnu Baliran Ali, mengatakan Samijo siap mendukung Presiden Joko Widodo pada pilpres 2019 karena dinilai program Jokowi pro-santri. Selain untuk memenangkan Jokowi, Samijo dibentuk sebagai respons dari masih maraknya isu agama yang terus dibawa ke ranah politik.

Baca:
Amien Rais Akan Terima Hasil Pilpres 2019...
Relawan Jokowi Cemaskan Pernyataan Amien

Menurut Ibnu, alasan para santri dan ulama mendukung Jokowi menjadi presiden dua periode karena Jokowi adalah pemimpin yang santun terhadap ulama dan santri. "Beliau adalah sosok yang santun. Setiap bertemu selalu membungkukkan badan dan mencium tangan guru-guru kita," kata Ibnu, Jumat, 27 April.

Ibnu juga menyayangkan pernyataan politikus PAN, Amien Rais, yang menyatakan partai politik di Indonesia terbagi dalam dua kategori, yakni partai Allah (hizbullah) dan partai setan (hizbusyaiton). Menurut Ibnu, sebagai politikus senior Amien Rais tidak seharusnya membuat pernyataan yang memantik kegaduhan nasional. “Jadi sangat jelas Pak Amien Rais telah menjadikan agama sebagai alat propaganda politik,” kata Ibnu menegaskan.

Advertising
Advertising

Ibnu mengatakan, untuk menjadikan negara ini besar dan kuat, harus ada sinergisitas seluruh elemen bangsa dengan pemerintah. "Kerja sama ulama dan umaro sangat penting. Keduanya harus terus beriringan, saling mengisi, menguatkan satu sama lain, bukan justru dipecah-belah oleh pernyataan-pernyataan yang provokatif, negatif, mencibir, fitnah, dan bahkan menjatuhkan," ujar Ibnu.

Selain itu, Ibnu melanjutkan, salah satu kebijakan Jokowi yang memuliakan santri dan ulama, yakni telah ditetapkannya tanggal 22 Oktober sebagai Hari Santri Nasional. "Adalah tidak benar Jokowi difitnah jauh dari ulama, benci dengan umat Islam. Dalam beberapa kesempatan Jokowi meluangkan waktu bertemu ulama, habaib, dan para santri. Sikap Jokowi pun sangat santun terhadap ulama," katanya.

Baca:
Bertemu Amien Rais, Fadli Zon Yakin PAN Akan Dukung Prabowo

WASI’UL ULUM

Berita terkait

Partai Ummat dan Keluarga Bantah Kabar Amien Rais Meninggal: Pak Amien Sehat

29 hari lalu

Partai Ummat dan Keluarga Bantah Kabar Amien Rais Meninggal: Pak Amien Sehat

Pendiri sekaligus Ketua Majelis Syuro Partai Ummat, Amien Rais dikabarkan meninggal dunia.

Baca Selengkapnya

78 Tahun Sultan Hamengkubuwono X, Salah Seorang Tokoh Deklarasi Ciganjur 1998

33 hari lalu

78 Tahun Sultan Hamengkubuwono X, Salah Seorang Tokoh Deklarasi Ciganjur 1998

Hari ini kelahirannya, Sri Sultan Hamengkubuwono X tidak hanya sebagai figur penting dalam sejarah Yogyakarta, tetapi juga sebagai tokoh nasional yang dihormati.

Baca Selengkapnya

Peran 4 Tokoh Deklarasi Ciganjur: Megawati, Gus Dur, Amien Rais, dan Sultan HB X

3 Maret 2024

Peran 4 Tokoh Deklarasi Ciganjur: Megawati, Gus Dur, Amien Rais, dan Sultan HB X

Simak peran empat tokoh Deklarasi Ciganjur Megawati, Gus Dur, Amien Rais, Sultan HB X untuk mengakhiri pemerintahan Orde Baru. Berikut 8 pemikirannya.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Presiden Boleh Memihak di Pemilu 2024, Amien Rais: Menampakkan Kebodohannya

26 Januari 2024

Jokowi Sebut Presiden Boleh Memihak di Pemilu 2024, Amien Rais: Menampakkan Kebodohannya

Amien Rais, menyebut Presiden Jokowi telah menunjukkan kebodohan dan ambisinya mempertahankan kekuasaan.

Baca Selengkapnya

Siapa Tokoh Tergabung di Petisi 100 yang Usulkan Pemakzulan Jokowi? Berikut Keseratus Namanya

17 Januari 2024

Siapa Tokoh Tergabung di Petisi 100 yang Usulkan Pemakzulan Jokowi? Berikut Keseratus Namanya

Petisi 100 gerakan yang mendesak DPR dan MPR untuk pemakzulan Jokowi, berikut 100 nama mereka, ada mantan KSAD, eks Danjen Kopassus, Guru Besar UI.

Baca Selengkapnya

Hitler dari Partai Demokrat Kembali Nyaleg di Pemilu 2024

11 Desember 2023

Hitler dari Partai Demokrat Kembali Nyaleg di Pemilu 2024

Hitler Nababan, kader Partai Demokrat kembali nyaleg. Di Pemilu 2024, ia akan bersaing di daerah pemilihan tujuh Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Mahfud MD sampai Anies Baswedan Sederet Alumni HMI Terjun ke Dunia Politik

1 Desember 2023

Mahfud MD sampai Anies Baswedan Sederet Alumni HMI Terjun ke Dunia Politik

HMI organisasi mahasiswa yang didirikan Lafran Pane pada 5 Februari 1947. Mahfud MD hingga Anies Baswedan, alumni HMI di dunia politik.

Baca Selengkapnya

Kunjungi Abu Bakar Ba'asyir di Ngruki, Amien Rais Kenang Masa Mahasiswa dan Aktivitas di HMI

26 November 2023

Kunjungi Abu Bakar Ba'asyir di Ngruki, Amien Rais Kenang Masa Mahasiswa dan Aktivitas di HMI

Pertemuan Amien Rais dan Abu Bakar Ba'asyir berlangsung selama sekitar 1 jam di Gedung Darul Hikmah dalam suasana penuh keakraban.

Baca Selengkapnya

Prabowo Klaim Akrab dengan Para Ketum PP Muhammadiyah, dari Amien Rais hingga Din Syamsuddin

24 November 2023

Prabowo Klaim Akrab dengan Para Ketum PP Muhammadiyah, dari Amien Rais hingga Din Syamsuddin

Prabowo Subianto mengklaim pihaknya akrab dengan tokoh-tokoh yang pernah menjabat sebagai ketua umum PP Muhammadiyah.

Baca Selengkapnya

Soetrisno Bachir, Tokoh Muhammdiyah yang Jadi Wakil Ketua Dewan Penasihat Timnas AMIN

22 November 2023

Soetrisno Bachir, Tokoh Muhammdiyah yang Jadi Wakil Ketua Dewan Penasihat Timnas AMIN

Soetrisno Bachir masuk ke dalam struktur Timnas AMIN, berbeda pilihan dengan PAN.

Baca Selengkapnya