Jokowi: Konflik Sosial dengan Akar Agama Harus Terus Diwaspadai

Sabtu, 14 April 2018 16:24 WIB

Presiden Joko Widodo membonceng istrinya, Iriana Jokowi, menggunakan motor listrik saat menuju Aula Wiyata Mandala, Dinas Pendidikan Kabupaten Asmat, Papua, 12 Maret 2018. Sepanjang perjalanan keduanya disambut masyarakat. Presiden sempat membagikan buku kepada anak-anak. Foto: Biro Pers Setpres.

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo mengatakan konflik sosial dengan akar agama harus terus diwaspadai, terutama di tahun politik seperti saat ini dan 2019. Menurut Jokowi, peran agama dalam kehidupan masyarakat Indonesia sangat sentral. Pancasila sebagai sila pertama menjiwai keempat sila lainnya.

Dalam berbagai hasil penelitian pun menunjukkan mayoritas rakyat Indonesia, di atas 80 persen menganggap agama merupakan hal yang sangat penting. Namun, di saat yang sama juga terpotret bahwa konflik sosial dengan akar agama harus tetap terus diwaspadai, terus diantisipasi. “Hal ini harus menjadi perhatian kita bersama,” kata Jokowi dalam silaturahmi penyuluh agama se-Jawa Tengah di Lapangan Pancasila, Simpang Lima, Kota Semarang, Provinsi Jawa Tengah, Sabtu, 14 April 2018 sebagaimana tertulis dalam rilis Biro Pers Istana Kepresidenan.

Baca:
Kata Jokowi Soal Prabowo Jadi Calon Presiden ...
Dukung Jokowi, Hendropriyono: Haram ...

Jokowi berpesan agar masyarakat tidak menghabiskan energi untuk mempertajam perbedaan. Terutama perbedaan yang terkait dengan pilihan dalam pemilihan bupati, walikota, pemilihan gubernur, maupun pemilihan presiden.

Menurut Jokowi, pilihan berbeda dalam demokrasi merupakan hal yang biasa. Ia menyarankan akan masyarakat memilih pemimpin yang paling baik. “Setelah coblos rukun kembali sebagai saudara sebangsa dan setanah air, bersama-sama membangun negara ini."

Advertising
Advertising

Baca: Ada #2019GantiPresiden, Gerindra Minta Jokowi ...

Jokowi mengajak para penyuluh agama bersatu dengan pemerintah menjaga kedamaian dan membangun Indonesia yang kokoh. Agama dan negara harus dapat berjalan beriringan dan saling menguatkan, bukan untuk saling dipertentangkan. “Negara memberikan perlindungan dalam berkeyakinan dan agama memberikan panduan ilahiah bagi masyarakat dalam berperilaku dan bermasyarakat.”

Berita terkait

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

1 jam lalu

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

11 jam lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

12 jam lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

13 jam lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

17 jam lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

18 jam lalu

Relawan Jokowi Imbau PDIP Tak Cari Kambing Hitam Setelah Ganjar-Mahfud Kalah Pilpres

Panel Barus, mengatakan setelah Ganjar-Mahfud meraih suara paling rendah, PDIP cenderung menyalahkan Jokowi atas hal tersebut.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

21 jam lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

21 jam lalu

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?

Baca Selengkapnya

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

22 jam lalu

Ketahui 3 Aturan Baru Tentang Kepala Desa Dalam UU Desa

Pemerintah akhirnya mengesahkan UU Desa terbaru yang telah diteken Jokowi dan diwacanakan perubahannya sejak Mei 2022. Apa saja aturan barunya?

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

22 jam lalu

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

Prabowo Subianto berkeinginan membuat klub kepresidenan atau presidential club

Baca Selengkapnya