Mau Jokowi, Revolusi Mental Itu dengan Contoh Bukan Teriak

Jumat, 6 April 2018 21:30 WIB

Presiden Jokowi (kiri) didaulat melukis saat menerima budayawan di beranda Istana Merdeka, Jakarta, 6 April 2018. Dalam kesempatan tersebut, presiden menerima masukan dari para budayawan dan berkesempatan melukis "Indonesia Maju." ANTARA/Puspa Perwitasari

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Jokowi mengatakan bahwa jargon Revolusi Mental bukan sesuatu yang harus disampaikan dengan berteriak seperti masa lalu atau harus selalu diiklankan. "Saya kira bukan itu. Saya kita contoh lebih baik daripada kita berteriak. Memberikan contoh lebih baik daripada kita berteriak," kata Jokowi dalam Temu Budayawan di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat, 6 April 2018.

Jokowi mengatakan, dirinya akan berupaya memberikan contoh kerja, integritas, dan nilai etos kerja yang baik. Sebab, kata dia, pemerintah akan memasuki tahapan investasi sumber daya manusia, dengan kebudayaan sebagai fondasi atau dasar yang kuat.

Baca: Tiga Survei Berbeda, Elektabilitas Jokowi di Bawah 50 Persen

Nilai-nilai yang kita miliki akan menentukan bangsa bisa berkompetisi dan bersaing dengan negara lain atau tidak, baik yang berkaitan dengan nilai budaya, karakter yang kita miliki, budi pekerti, etos kerja, produktifitas, integritas," ujarnya.

Dalam Temu Budayawan itu, salah satu budayawan bernama Mohamad Sobary menilai bahwa jargon Revolusi Mental yang diusung Jokowi bisa menjadi jawaban atas tuntutan masyarakat, jika dijalankan di lapisan bawah. Menurut dia, jargon tersebut tidak akan berdampak jika hanya dikerjakan pada tataran lapisan atas.

Advertising
Advertising

BACA: #2019GantiPresiden, Demokrat: Tak Mungkin Semua Dukung Jokowi

"Rakyat menuntut haknya, rakyat ingin menjadi raja dan pemerintah menjadikan mereka raja. Dilayani hak-hak konstitusionalnya, dipenuhi, tidak boleh diutang pemerintah. Bayar bayar bayar rakyat dibikin makmur," ujarnya.

Sekitar puluhan budayawan ternama turut diundang dalam acara itu, seperti Butet Kertaradjasa, Mohamad Sobary, Putu Wijaya, Jim Supangkat, Jean Couteau, Olivia Zalianty, dan Radhar Panca Dahana. Dalam pertemuan itu, Jokowi meminta berbagai saran dan masukan dari budayawan untuk pembangunan.

FRISKI RIANA

Berita terkait

Basuki Bilang Tetap Koordinasi soal IKN dengan Jokowi: Beliau Ingin Sering ke Sana

1 jam lalu

Basuki Bilang Tetap Koordinasi soal IKN dengan Jokowi: Beliau Ingin Sering ke Sana

Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara, Basuki Hadimuljono, mengatakan bahwa ia tetap berkoordinasi dengan Presiden ke-7 Jokowi mengenai proyek IKN.

Baca Selengkapnya

Basuki Resmi jadi Kepala Otorita IKN: Prabowo Bilang Terus Laksanakan Pembangunan

1 jam lalu

Basuki Resmi jadi Kepala Otorita IKN: Prabowo Bilang Terus Laksanakan Pembangunan

Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono yang dilantik Presiden Prabowo hari ini menepis anggapan pembangunan tak akan secepat pada era Jokowi.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Peristiwa KM 50 yang Disinggung Saat Aksi 411, Ketua FPI: Terjadi di Era Jokowi

5 jam lalu

Kilas Balik Peristiwa KM 50 yang Disinggung Saat Aksi 411, Ketua FPI: Terjadi di Era Jokowi

Ketua FPI menyinggung peristiwa KM 50 di era Presiden Jokowi saat menggelar aksi 411 di Jakarta kemarin. Berikut kilas balik peristiwanya.

Baca Selengkapnya

Aksi 411 Singgung Soal Peristiwa KM 50, Ketua FPI sebut Pelanggaran HAM di Era Jokowi

6 jam lalu

Aksi 411 Singgung Soal Peristiwa KM 50, Ketua FPI sebut Pelanggaran HAM di Era Jokowi

Ketua FPI Muhammad bin Husein Alatas menyinggung soal peristiwa KM 50 di era Presiden Jokowi saat menggelar aksi 411 di Jakarta kemarin.

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap Isi Pembicaraan saat Wedangan dengan Respati Ardi-Astrid Widayani

8 jam lalu

Jokowi Ungkap Isi Pembicaraan saat Wedangan dengan Respati Ardi-Astrid Widayani

Sehari usai pertemuannya dengan Presiden Prabowo, Jokowi bertemu dengan paslon Pilkada Solo Respati Ardi-Astrid Widayani.

Baca Selengkapnya

Jokowi Klaim Nonton Semua Debat Pilkada 2024

9 jam lalu

Jokowi Klaim Nonton Semua Debat Pilkada 2024

Jokowi mengatakan setiap paslon memiliki visi-misi yang sesuai dengan keinginan mereka.

Baca Selengkapnya

AHY Sebut SBY Makan Malam dengan Prabowo di Cikeas

16 jam lalu

AHY Sebut SBY Makan Malam dengan Prabowo di Cikeas

Agus Harimurti Yudhoyono mengatakan SBY bertemu dengan Prabowo di Cikeas.

Baca Selengkapnya

Elektabilitas Andika Perkasa-Hendi Ungguli Luthfi-Taj Yasin, Jokowi Singgung Pemilih Bimbang

16 jam lalu

Elektabilitas Andika Perkasa-Hendi Ungguli Luthfi-Taj Yasin, Jokowi Singgung Pemilih Bimbang

Survei Litbang Kompas menunjukkan elektabilitas Andika Perkasa-Hendrar Prihadi 28,8 persen atau unggul 0,7 persen dari rivalnya Ahmad Luthfi-Taj Yasin

Baca Selengkapnya

FPI Klaim Tuntutan untuk Adili Jokowi dan Tangkap Fufufafa di Aksi 411 Telah Diterima Kemensetneg

17 jam lalu

FPI Klaim Tuntutan untuk Adili Jokowi dan Tangkap Fufufafa di Aksi 411 Telah Diterima Kemensetneg

Aksi 411 yang diinisiasi FPI mengklaim tuntutan mereka telah diterima oleh Kementerian Sekretariat Negara.

Baca Selengkapnya

Politikus Golkar Klaim KIM Plus Masih Solid Dukung Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta

17 jam lalu

Politikus Golkar Klaim KIM Plus Masih Solid Dukung Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta

Politikus Golkar Dave Laksono mengklaim dukungan KIM plus untuk Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta tetap solid.

Baca Selengkapnya