Soal Peran Sentral AHY di Demokrat, Ini Kata Pengamat

Reporter

Caesar Akbar

Editor

Juli Hantoro

Minggu, 11 Maret 2018 14:55 WIB

Presiden Joko Widodo berjabat tangan dengan Ketua Kogasma Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono disaksikan oleh Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono saat membuka Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Demokrat 2018 di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, Sabtu (10/3). ANTARA/Yulius Satria Wijaya

TEMPO.CO, Jakarta - Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY menjelma menjadi salah satu tokoh sentral bagi Partai Demokrat beberapa waktu belakangan. Nama anak sulung Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono itu terus menanjak sejak ia diusung menjadi calon Gubernur DKI Jakarta, tahun lalu.

Peran Agus pun kian sentral saat dirinya ditunjuk menjadi Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) pemenangan pilkada dan pemilu Partai Demokrat.

Peneliti dari The Centre for Strategic and International Studies (CSIS), Arya Fernandes, melihat pemberian peran sentral kepada AHY itu sejatinya dibutuhkan untuk memperbaiki perolehan suara partai pada pemilu sebelumnya.

Baca juga: Ditanya Soal Koalisi Demokrat di Pilpres 2019, AHY: Terlalu Dini

"Figur SBY tidak lagi mampu mendongkrak perolehan suara partai. Makanya dia butuh ikon politik baru yang mampu menyelamatkan partai atau membesarkan partai," ujar Arya kepada Tempo, Ahad, 11 Maret 2018.

Advertising
Advertising

Meski terhitung baru di Partai Demokrat, menurut Arya, figur AHY jauh lebih populer ketimbang kader-kader Demokrat yang telah lama berada di partai berlogo Mercy itu. Misalnya Rachland Nashidik dan Ulil Abshar.

"Partai kan butuh suara, ya. Figur Rachland dibanding AHY tentu lebih terkenal AHY. Dibandingkan Ulil, apalagi," kata Arya. Jadi, menurut dia, penunjukan AHY sebagai pemegang peran dalam pemilu mendatang merupakan pilihan pragmatis yang bisa dipahami.

"Partai kan butuh sosok figur internal yang bisa membantu itu (menaikkan suara). Demokrat menemukan itu pada sosok AHY. Itu karena kebutuhan elektoral," tuturnya.

Menurut Arya, AHY memang dianggap bisa mewakili genre baru pemilih di Indonesia, yakni pemilih muda, milenial, dan pemilih perempuan. Sehingga kehadiran mayor purnawirawan TNI itu dianggap bisa menjadi pintu masuk untuk bisa membereskan masalah-masalah di internal partai. Salah satunya masalah perolehan suara.

Kendati demikian, dia menuturkan, memang ada tantangan bagi partai-partai yang sejak awal bergantung pada personalitas seorang tokoh. Misalnya di PDIP, Nasional Demokrat, dan Demokrat, untuk bisa memberikan kepastian jenjang karier bagi kader yang sudah berjuang sejak awal.

Baca juga: Cerita Safari Politik AHY dan Rencana Pertemuan dengan Megawati

Partai yang sejak awal mengandalkan sosok seorang tokoh, kata Arya, akan cenderung memberikan pengistimewaan pada dinasti dari sang tokoh. Fenomena itu, menurut dia, tak hanya hadir di Demokrat, tapi juga partai lain.

"Jadi permasalahan yang terjadi pada partai politik kita itu memang ada akomodasi atau perlakuan khusus kepada anak-anak tokoh," katanya. "Walau memang kalau dari Demokrat ada kebutuhan untuk menaikkan suara partai dengan memanfaatkan popularitas AHY."

Berita terkait

Usulan Menteri di Kabinet Prabowo: PAN Siapkan Eko Patrio, Demokrat Utamakan AHY

14 jam lalu

Usulan Menteri di Kabinet Prabowo: PAN Siapkan Eko Patrio, Demokrat Utamakan AHY

Siapa yang bakal mengisi posisi menteri di kabinet Prabowo menjadi perhatian publik. PAN dan Demokrat masing-masing menyebut nama Eko Patrio dan AHY.

Baca Selengkapnya

Demokrat Bilang Prabowo Sedang Mendesain Struktur Kabinet, Sebut Ada Rencana Pemisahan Kementerian

1 hari lalu

Demokrat Bilang Prabowo Sedang Mendesain Struktur Kabinet, Sebut Ada Rencana Pemisahan Kementerian

Partai Demokrat sedang menyiapkan kadernya untuk menjadi menteri di kabinet Prabowo.

Baca Selengkapnya

AHY Tinjau Lahan untuk Relokasi Pengungsi Erupsi Gunung Ruang, Pastikan Administrasi Tak Bermasalah

1 hari lalu

AHY Tinjau Lahan untuk Relokasi Pengungsi Erupsi Gunung Ruang, Pastikan Administrasi Tak Bermasalah

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY berangkat ke Bandara Gorontalo, Sulawesi Utara pada Ahad dini hari, 5 Mei 2024. AHY akan mengunjungi calon lahan relokasi warga pengungsi yang terdampak semburan abu vulkanik Gunung Ruang, Tagulandang, Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

2 hari lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Progres Pembangunan Bandara VVIP IKN Sudah 18 Persen, Diklaim Tak Ada Masalah Lahan

3 hari lalu

Progres Pembangunan Bandara VVIP IKN Sudah 18 Persen, Diklaim Tak Ada Masalah Lahan

Ketua Satgas Pembangunan Infrastruktur IKN memastikan tidak ada permasalahan lahan untuk pembangunan runway Bandara VVIP di ibu kota.

Baca Selengkapnya

Masih Ada 2.086 Hektare Lahan Bermasalah di IKN, Basuki Hadimuljono: Pasti Clear

3 hari lalu

Masih Ada 2.086 Hektare Lahan Bermasalah di IKN, Basuki Hadimuljono: Pasti Clear

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono buka suara soal 2.086 hektare lahan di IKN yang masih bermasalah.

Baca Selengkapnya

AHY Buka Suara Soal Diskusi Pembagian Kursi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

3 hari lalu

AHY Buka Suara Soal Diskusi Pembagian Kursi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

Ketua Umum Partai Demokrat AHY buka suara soal diskusi mengenai kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran. Namun ia tak merinci kapan diskusi itu dilakukan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

3 hari lalu

Jokowi Instruksikan Pendataan dan Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi meminta pendataan penduduk terdampak erupsi Gunung Ruang dan persiapan tempat relokasi

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Redistribusi Tanah Rampung Tahun Depan: Presiden Baru Hanya Urus Sedikit

6 hari lalu

Jokowi Sebut Redistribusi Tanah Rampung Tahun Depan: Presiden Baru Hanya Urus Sedikit

Jokowi mengatakan selama 10 tahun dia menjabat sebagai presiden urusan konflik tanah selalu menjadi keluhan utama warga.

Baca Selengkapnya

Warga Desa Temurejo Tagih Sertifikat Tanah ke Jokowi: Mohon Diselesaikan Sebelum Turun Jabatan

6 hari lalu

Warga Desa Temurejo Tagih Sertifikat Tanah ke Jokowi: Mohon Diselesaikan Sebelum Turun Jabatan

Presiden Jokowi ditagih sertifikat tanah oleh warga dalam kunjungan kerja ke Jawa Timur.

Baca Selengkapnya