Warga NU Diklaim Ingin Said Aqil Siroj Jadi Cawapres Jokowi

Reporter

Antara

Editor

Amirullah

Minggu, 11 Maret 2018 14:03 WIB

Presiden Jokowi (tengah) bersalaman dengan Ketua Umum PBNU Said Aqil Siradj (kedua kiri), dengan disaksikan Menko PMK Puan Maharani (kiri) dan pimpinan ormas Islam lainnya usai pertemuan di Istana Merdeka, Jakarta, 6 September 2017. Peraturan Presiden Nomor 87 tahun 2017 tentang Penguatan Pendidikan Karakter untuk menanamkan nilai-nilai luhur bangsa yang berbudaya. ANTARA/Rosa Panggabean

TEMPO.CO, Jakarta - Mayoritas warga Nahdlatul Ulama (NU) diklaim menginginkan KH Said Aqil Siroj menjadi calon wakil presiden mendampingi Joko Widodo atau Jokowi dalam pemilihan presiden 2019. Kedudukan Said Aqil disebut akan memperkuat posisi Jokowi.

"Mayoritas warga nahdliyin menghendaki Kiai Said menjadi pendamping Jokowi di pilpres 2019," kata Koordinator Pemuda Ahlus Sunnah wal Jama'ah (Aswaja) Nur Khalim dalam keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu malam, 10 Maret 2018.

Baca juga: Cak Imin Jadi Cawapres, Said Aqil: Kalau Jokowi Tak Memilih, Mau Apa?

Nur Khalim mengatakan nahdliyin adalah warga terbesar di Indonesia. Jika Said Aqil—yang merupakan Ketua Umum Pengurus Besar NU—menjadi cawapres, dia mengatakan warga NU pasti memilihnya.

Dia menuturkan pasangan Jokowi-Said Aqil merupakan hubungan kalangan nasionalis dan santri. "Dua kekuatan bergabung menjadikan Indonesia hebat dan jaya," ujarnya. Dia menambahkan, Said Aqil sudah menjabat Ketua Umum PBNU dua periode dan sukses, serta menjadikan NU rujukan perdamaian di berbagai negara.

Advertising
Advertising

Adapun Direktur Said Aqil Siroj Institute M. Imdadun Rahmat menyebutkan KH Said Aqil Siradj merupakan salah satu tokoh sentral pemersatu kekuatan Islam moderat. Selain menjabat Ketua Umum PBNU dan Ketua Gabungan Ormas-ormas Islam (LPOI), Said Aqil disebutnya sebagai pembaru gerakan Islam di Indonesia.

Baca juga: Soal Cawapres, Muhaimin: Saya Optimistis Jokowi Mengajak Saya

"Beliau adalah salah satu pemikir Islam yang sangat berpengaruh di dunia. Gagasan modernisasi Islam dan Islam Nusantara sudah beliau sematkan dalam dinamika pemikiran Islam dunia," ucapnya.

Portofolio keberpihakan Said Aqil pada kepentingan umat, Imdadun menambahkan, tercatat dengan baik oleh publik. Ini akan menyempurnakan posisi Jokowi dalam pilpres 2019. "Pasangan ini dapat dianggap paling komplementer," tutur Imdadun.

Berita terkait

Ma'ruf Amin Sebut Prabowo Perlu Berupaya Lebih Keras Bikin Presidential Club

3 jam lalu

Ma'ruf Amin Sebut Prabowo Perlu Berupaya Lebih Keras Bikin Presidential Club

Wapres mengatakan presidential club ini bisa dalam bentuk konsultasi baik secara personal maupun informal, jika sulit diformalkan

Baca Selengkapnya

Jerry Sambuaga Dorong IEU-CEPA Selesai sebelum Jokowi Lengser dari Jabatan Presiden

4 jam lalu

Jerry Sambuaga Dorong IEU-CEPA Selesai sebelum Jokowi Lengser dari Jabatan Presiden

Jerry Sambuaga mengatakan baik Jerman maupun Indonesia memegang posisi penting di regional masing-masing.

Baca Selengkapnya

Jokowi Resmikan PPDS: Pendidikan Dokter Spesial Gratis, Dapat Gaji Lagi

4 jam lalu

Jokowi Resmikan PPDS: Pendidikan Dokter Spesial Gratis, Dapat Gaji Lagi

Kementerian Kesehatan membuka Program Pendidikan Dokter Spesialis atau PPDS berbasis rumah sakit pendidikan gratis.

Baca Selengkapnya

Terkini: Viral Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta Ini Tanggapan Bea Cukai, Kata Jokowi soal Pabrik Sepatu Bata yang Tutup

5 jam lalu

Terkini: Viral Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta Ini Tanggapan Bea Cukai, Kata Jokowi soal Pabrik Sepatu Bata yang Tutup

Bea Cukai menanggapi unggahan video Tiktok yang mengaku mengirim cokelat dari luar negeri senilai Rp 1 juta dan dikenakan bea masuk Rp 9 juta.

Baca Selengkapnya

Daftar 12 Laboratorium di Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

6 jam lalu

Daftar 12 Laboratorium di Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi Hari Ini

Indonesia Digital Test House menjadi laboratorium uji perangkat digital terbesar di Asia Tenggara. Simak pesan peresmian Jokowi.

Baca Selengkapnya

Pabrik Bata di Purwakarta Ditutup, Ini Komentar dari Jokowi hingga Pj. Gubernur Jabar

7 jam lalu

Pabrik Bata di Purwakarta Ditutup, Ini Komentar dari Jokowi hingga Pj. Gubernur Jabar

Presiden Jokowi menilai tutupnya pabrik sepatu Bata karena pertimbangan efisiensi dan tidak menggambarkan kondisi perekonomian Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kisah Srikandi PLN Mengendalikan Listrik saat Presiden Joko Widodo ke NTB

7 jam lalu

Kisah Srikandi PLN Mengendalikan Listrik saat Presiden Joko Widodo ke NTB

PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Nusa Tenggara Barat (UIW NTB) dalam komitmennya mendukung pengarusutamaan gender.

Baca Selengkapnya

Jokowi Kesal Indonesia Banjir Impor Perangkat Teknologi: Kenapa Kita Diam?

7 jam lalu

Jokowi Kesal Indonesia Banjir Impor Perangkat Teknologi: Kenapa Kita Diam?

Jokowi mengatakan CEO dari perusahaan teknologi global, yakni Tim Cook dari Apple dan Satya Nadela dari Microsoft telah bertemu dengan dia di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Jokowi Berkomentar hingga Asal-usul Nama Merek

8 jam lalu

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Jokowi Berkomentar hingga Asal-usul Nama Merek

Pabrik sepatu Bata tutup, Jokowi memaklumi usaha selalu ada kondisi naik turun

Baca Selengkapnya

Respons Gerindra, Jokowi, dan Gibran soal Isu Tambah Kementerian di Kabinet Prabowo

9 jam lalu

Respons Gerindra, Jokowi, dan Gibran soal Isu Tambah Kementerian di Kabinet Prabowo

Isu penambahan kementerian di Kabinet Prabowo mendapat respons dari Presiden Jokowi, Gibran, dan Partai Gerinda. Apa katanya?

Baca Selengkapnya