Warga Sandera Alat Berat Milik Penguasa HPH

Reporter

Editor

Kamis, 30 Agustus 2007 10:41 WIB

TEMPO Interaktif, Padang:Sekitar 65 warga Dusun Makalo, Pulai Pagai, Mentawai, Sumatera Barat sejak Ahad lalu menyandera tiga unit alat berat milik PT Minas Pagai Lumber ( MPL), perusahaan ini adalah pemilik Hak Pengusahaan Hutan (HPH) di Pagai. Penyanderaan itu terjadi di kilometer 20 Pagai Selatan. Warga kemudian menggiring peralatan itu samai di kilometer 14 yang merupakan tapal batas lahan yang disengketakan. Warga kemudian membuat tenda dan tidur dilokasi areal hutan yang ditebang MPL. Lanto Saleleubaja, tokoh masyarakat, mengatakan aksi warga dipicu oleh ketidakjelasan tapal batas hutan yang ditebang MPL. "Warga Makalo mengklaim 43 batang kayu jenis kruing yang telah ditebang MPL di kilometer 20 merupakan hak mereka dan menuntut MPL membayar harga kayu Rp 430 juta,” kata Lanto.Sementara MPL sendiri menganggap areal tebangan itu ada di Dusun Belerasok berdasarkan perjanjian antara kepala Dusun Belerakso dengan kepala Dusun Makalo pada tahun 2003. “Namun warga Makalo menyatakan perjanjian tersebut tidak sah karena tanpa sepengetahuan mereka," kata Lanto lagi. Kepala Hubungan Masyarakat PT MPL Andrizal membenarkan penyanderaan alat berat milik MPL. Perusahaan menyerahkan masalah ini kepada pemerintah setempat. "Untuk sementara kami tidak beroperasi dulu hingga persoalan ini selesai," katanya. Camat Pagai Utara Selatan Elisa Murti mengatakan pihaknya kini tengah mengusahakan penyelesaian sengketa antara warga dan perusahaan MPL. "Tapi hari ini saya belum tahu kondisinya seperti apa, karena tempatnya jauh, yang terakhir saya tahu warga masih melakukan aksi tidur di lokasi penebangan" kata Elisa. Febrianti

Berita terkait

Vietnam Buka Tur di Tengah Hutan Malam Hari, Apa Saja yang Bisa Dinikmati?

19 jam lalu

Vietnam Buka Tur di Tengah Hutan Malam Hari, Apa Saja yang Bisa Dinikmati?

Cuc Phuong di Veitnam merupakan taman nasional tertua dan terbesar di Vietnam, banyak hal yang ditawarkan kepada wisatawan.

Baca Selengkapnya

Greenpeace Sebut Pembukaan Lahan Hutan untuk Sawit Pemicu Utama Deforestasi

5 hari lalu

Greenpeace Sebut Pembukaan Lahan Hutan untuk Sawit Pemicu Utama Deforestasi

Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia atau GAPKI mengklaim ekspor ke luar negeri turun, terutama di Eropa.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

7 hari lalu

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas merevisi lagi peraturan tentang barang bawaan impor penumpang warga Indonesia dari luar negeri.

Baca Selengkapnya

Gapki Tanggapi Target Pemerintah soal Pemutihan Lahan Sawit pada September 2024

7 hari lalu

Gapki Tanggapi Target Pemerintah soal Pemutihan Lahan Sawit pada September 2024

Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia atau Gapki tanggapi soal target pemerintah menyelesaikan pemutihan hutan di lahan sawit September 2024.

Baca Selengkapnya

Sawit PT RAP Diduga Masuk Kawasan Hutan Kapuas Hulu

7 hari lalu

Sawit PT RAP Diduga Masuk Kawasan Hutan Kapuas Hulu

Perkebunan sawit PT Riau Agrotama Plantation (PT RAP), anak perusahaan Salim Group diduga merambah hutan Kapuas Hulu, Kalimantan Barat.

Baca Selengkapnya

Kebun Sawit Anak Usaha Sinarmas Diduga Terabas Cagar Alam Kelautku Kalimantan Selatan

7 hari lalu

Kebun Sawit Anak Usaha Sinarmas Diduga Terabas Cagar Alam Kelautku Kalimantan Selatan

Kebun sawit PT SKIP Senakin Estate, anak usaha Sinarmas, diduga menerabas hutan Cagar Alam Kelautku, Kalimantan Selatan.

Baca Selengkapnya

Ratusan Ribu Hektare Sawit Ilegal Kalimantan Tengah akan Diputihkan, Dinas Perkebunan Mengaku Tidak Dilibatkan

7 hari lalu

Ratusan Ribu Hektare Sawit Ilegal Kalimantan Tengah akan Diputihkan, Dinas Perkebunan Mengaku Tidak Dilibatkan

Lebih dari separo lahan sawit di Kalimantan Tengah diduga berada dalam kawasan hutan. Pemerintah berencana melakukan pemutihan sawit ilegal.

Baca Selengkapnya

12 Ribu Kebun Darmex Group Diduga Terobos Kawasan Hutan Riau, Akan Diputihkan

7 hari lalu

12 Ribu Kebun Darmex Group Diduga Terobos Kawasan Hutan Riau, Akan Diputihkan

Riau menjadi provinsi dengan kebun sawit bermasalah paling luas di Indonesia. Berdasarkan catatan Greenpeace sekitar 1.231.614 hektare kebun kelapa sawit di Riau berada di kawasan hutan. Salah satu perusahaan kelapa sawit yang diduga melakukan perambahan kawasan hutan adalah PT Palma Satu, anak perusahaan Darmex Group.

Baca Selengkapnya

22 Ribu Hektare Lahan Sawit PT SCP Diduga Berada dalam Kawasan Hutan, Kerap Memicu Kebakaran

7 hari lalu

22 Ribu Hektare Lahan Sawit PT SCP Diduga Berada dalam Kawasan Hutan, Kerap Memicu Kebakaran

22 ribu hektare perkebunan sawit PT Suryamas Cipta Perkasa (PT SCP) masuk kawasan hutan hidrologis gambut di Kalimantan Tengah.

Baca Selengkapnya

Polemik Pemutihan Lahan Sawit Ilegal di Kawasan Hutan, Ini Penjelasan Menteri Airlangga

40 hari lalu

Polemik Pemutihan Lahan Sawit Ilegal di Kawasan Hutan, Ini Penjelasan Menteri Airlangga

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menjelaskan alasan pemerintah memutihkan lahan sawit ilegal di kawasan hutan.

Baca Selengkapnya