Pencalonan Jokowi, PDIP: Untuk Dongkrak Kemenangan Pilkada 2018

Sabtu, 24 Februari 2018 08:23 WIB

Presiden Joko Widodo menyapa para kader partai jelang pembukaan Rakernas III PDIP di Sanur, Denpasar, Bali, 23 Februari 2018. Rakernas yang akan dihadiri seluruh pengurus pusat PDIP hingga daerah se-Indonesia itu akan membahas berbagai isu strategis dan konsolidasi partai dalam menghadapi Pilkada Serentak 2018. TEMPO/Johannes P. Christo

TEMPO.CO, Denpasar – Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan pengumuman Joko Widodo sebagai calon presiden yang diusung partainya menjadi strategi partai untuk memenangkan agenda politik pada 2018 dan 2019. Menurut dia, pencalonan Jokowi bakal memberi dampak positif bagi partai dalam pemenangan Pemilihan Kepala Daerah 2018.

“Mengelola negara yang besar diperlukan kerjasama di kepala daerah kabupaten/kota, provinsi dengan presidennya, sehingga ini satu nafas dari partai yang sama. Ini akan berdampak positif nantinya,” kata Hasto di Prime Plaza Hotel, Sanur, Bali pada Jumat malam, 23 Februari 2018.

Baca: Jokowi dan Prabowo di Pilpres, Pengamat: Yang Menarik Wapresnya

Meski begitu, Hasto mengatakan tetap akan memperhatikan suara rakyat dalam menghadapi Pilkada 2018. Menurut dia, pengaruh dari penunjukan Jokowi sebagai calon presiden akan menjadi modal bagi kepala daerah mendapatkan kemenangan di pilkada. “Jika rakyat akibat Pak Jokowi ini berdampak pada pencalonan kepala daerah, kami bersyukur dan nampak adanya kesatuan pandangan,” ujarnya.

Hasto pun memperingatkan agar kepala daerah yang diusung PDIP memberikan dukungannya bagi pemenangan Jokowi. “Kami ingin mendorong kepala daerah secara vertikal dan horizontal juga mendorong, karena ini yang harus didorong oleh seluruh kader PDIP,” ujar Hasto.

Advertising
Advertising

Baca: PDIP Calonkan Jokowi di Pilpres 2019, Kenapa Bursa Cawapres Seru?

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengumumkan Jokowi sebagai calon presiden yang bakal pentas dalam Pemilihan Presiden 2019. Pengumuman ini dilakukan ketika Megawati membuka Rapat Kerja Nasional III yang bakal berlangsung hingga 25 Februari 2018. Rapat yang tertutup ini sekaligus menjadi ajang konsolidasi partai menghadapi agenda politik pada 2018 dan 2019.

Calon Gubernur Jawa Tengah yang diusung PDIP Ganjar Pranowo mengakui keputusan untuk mengusung Jokowi akan berdampak bagi kader yang berlaga dalam pilkada serentak. Menurut dia, pencalonan Jokowi bakal menyatukan seluruh kekuatan partainya. “Ini bagian menumbuhkan optimisme siapa pemimpin kita ke depan,” ujar Ganjar.

Berita terkait

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

8 jam lalu

Pasokan Pupuk Subsidi Ditambah, Mentan Dorong Petani Memanfaatkan

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman meminta petani manfaatkan alokasi pupuk subsidi.

Baca Selengkapnya

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

11 jam lalu

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

15 jam lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Alasan PDIP Sebut Oposisi Perlu Ada dalam Pemerintahan

17 jam lalu

Alasan PDIP Sebut Oposisi Perlu Ada dalam Pemerintahan

PDIP menilai oposisi diperlukan dalam sistem pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

17 jam lalu

Timnas Indonesia U-23 Bersiap Jalani Laga Playoff Olimpiade Paris 2024, Jokowi Optimistis Skuad Garuda Menang Lawan Guinea

Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Guinea di laga playoff Olimpiade Paris 2024 pada Kamis, 9 Mei mendatang.

Baca Selengkapnya

Respons Politikus PDIP soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club

1 hari lalu

Respons Politikus PDIP soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club

Politikus Senior PDIP, Andreas Hugo Pareira, merespons soal keinginan Prabowo Subianto yang membentuk presidential club atau klub kepresidenan.

Baca Selengkapnya

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

1 hari lalu

Sekjen Gerindra Tepis Anggapan Jokowi Jadi Penghalang Pertemuan Prabowo dan Megawati

Justru, kata Muzani, Presiden Jokowi lah yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Prabowo dan Megawati.

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

1 hari lalu

Pengamat Sebut Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Bagus, tapi Ada Problem

Pengamat Politik Adi Prayitno menilai pembentukan presidential club memiliki dua tujuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

1 hari lalu

Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,

Baca Selengkapnya

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

1 hari lalu

Membedah 5 Poin Krusial dalam UU Desa yang Baru

Beleid itu menyatakan uang pensiun sebagai salah satu hak kepala desa. Namun, besaran tunjangan tersebut tidak ditentukan dalam UU Desa.

Baca Selengkapnya