Anies Baswedan Dicegat, Maruarar Akui Tak Paham Protokoler

Senin, 19 Februari 2018 16:22 WIB

Presiden Joko Widodo dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bergembira sambil berjabat tangan erat usai pertandingan Persija melawan Bali United FC dengan skor 3-0 dalam final Piala Presiden 2018 di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu, 17 Februari 2018. Foto/Tim Media Anies

JAKARTA-- Maruarar Sirait, Ketua Steering Commitee Piala Presiden 2018, mengaku bersalah atas insiden dicegatnya Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan oleh Paspampres ketika hendak mendampingi Presiden Joko Widodo pada penyerahan gelar juara Piala Presiden 2018, Sabtu 17 Februari 2018. Insiden itu jadi perbincangan publik dan video peristiwa itu viral di banyak media sosial. Maruarar mengaku insiden terjadi lantaran dia kurang mengerti protokoler presiden.

Maruarat memastikan bahwa tidak ada penghapusan nama Anies Baswedan dari daftar pejabat yang mendampingi Presiden Joko Widodo ke podium. "Tidak ada penghapusan nama. Logika saya yang salah, seharusnya Pak Anies yang menerima hadiah," kata Maruarar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senin, 19 Februari 2018.

BACA: Maruarar: Jokowi dan Anies Baswedan Baik-baik, Kenapa Jadi Ribet

Seharusnya, menurut Maruarar, sejak awal pihaknya bisa menanyakan pada Anies, apakah akan ikut mendampingi Presiden Jokowi memberi hadiah atau hadir mendampingi Persija Jakarta untuk menerima hadiah.

"Tapi itu ketidaktahuan saya, dan saya tidak begitu mengerti tentang protokoler. Jadi, kalau ada kesalahan, pasti itu salah saya," katanya.

Advertising
Advertising

Pada gelaran Piala Presiden kemarin, Gubernur Anies Baswedan sempat ditahan Paspampres ketika hendak turun ke podium bersama Presiden Joko Widodo. Saat itu, Anies Baswedan mengenakan kaos oranye bertuliskan Persija. Terlihat Jokowi dikawal Paspampres berbusana setelan safari hitam turun dari kursi VVIP menuju podium untuk memberi selamat tim Persija yang menjadi juara Piala Presiden 2018 setelah mengalahkan Jakarta Bali United FC.

BACA:Soal Anies Baswedan Dicegat Paspampres, Istana Angkat Bicara

Anies terlihat mengekor dari belakang. Namun, tiba-tiba seorang anggota Paspampres menghentikan langkah Anies Baswedan dan membisikkan sesuatu. Akhirnya, DKI-1 tidak bisa ikut turun bersama RI-1 menyalami Persija kemudian dia kembali ke tempat duduknya.

Atas kejadian itu, Maruarar meminta maaf kepada Presiden Joko Widodo dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terkait insiden yang terjadi pada helatan Piala Presiden, Sabtu lalu.

"Saya bersalah dan saya mohon maaf kepada Presiden Jokowi dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan atas ketidaknyamanan ini," kata dia.

Menurut Maruarar, sejak awal nama Anies memang tidak ada dalam daftar untuk mendampingi presiden. Dalam asumsi dia, pria asal Kuningan itu bisa langsung ke podium untuk menerima hadiah ketika Persija Jakarta juara.

"Dalam logika saya, kalau Persija menang itu harusnya Mas Anies bersama dengan Persija menerima hadiah dari Presiden," kata Maruara. "Kalau ada salah itu tanggung jawab saya 100 persen."

Maruarar mengatakan dia lah yang membuat daftar nama pendamping Jokowi saat naik ke podium. "Ada Pak Wiranto (Menko Politik, Hukuma dan Keamanan), Menteri Pemuda dan Olah Raga, kemudian saya memandu Panglima TNI, Ketua MPR, DPR, DPD, dan dari sponsor untuk memberikan hadiah ke Persija," kata Maruarar.

Maruarar meminta semua pihak untuk tidak menyalahkan orang lain, termasuk Paspampres atas terjadinya insiden yang memicu reaksi warganet itu atas pencegatan Anies Baswedan.

"Jangan salahkan orang lain apalagi Paspampres karena Paspampres dapat nama-nama dari saya siapa yang bisa turun," ujarnya. Ke depannya, kata Maruarar, apabila dipercaya menangani Piala Presiden lagi, dia berjanji akan mempelajari soal protokoler.

CAESAR AKBAR

Berita terkait

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

5 jam lalu

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

Politikus PDIP menyebut empat nama yang berpotensi maju di cagub DKI Jakarta. Ada nama Ahok.

Baca Selengkapnya

Duo Persija Jakarta Bertekad Tingkatkan Kemampuan Usai Tampil Bersama Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024

6 jam lalu

Duo Persija Jakarta Bertekad Tingkatkan Kemampuan Usai Tampil Bersama Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024

Pemain Persija Jakarta Rayhan Hannan dan Dony Tri Pamungkas etik pelajaran berharga usai tampil bersama Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Pendukung Sambangi Rumah Anies Baswedan Buntut Undangan Halalbihalal Hoaks

14 jam lalu

Pendukung Sambangi Rumah Anies Baswedan Buntut Undangan Halalbihalal Hoaks

Pendukung menyambangi rumah Anies di Lebak Bulus, Ahad, 5 Mei 2024. Mereka melihat undangan halalbihalal dari pesan berantai yang ternyata hoaks

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

3 hari lalu

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

Anies Baswedan akan tetap berkegiatan mengunjungi masyarakat meski Pilpres telah usai.

Baca Selengkapnya

RANS Nusantara FC Terdegradasi ke Liga 2, Ini Profil Klub Sepak Bola Raffi Ahmad

4 hari lalu

RANS Nusantara FC Terdegradasi ke Liga 2, Ini Profil Klub Sepak Bola Raffi Ahmad

Setelah pertandingan pekan ke-34, RANS Nusantara FC terdegradasi ke Liga 2 di musim berikutnya. Ini profil klub milik Raffi Ahmad.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

4 hari lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

4 hari lalu

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

Timnas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) dibubarkan pada 30 April 2024. Kilas balik pembentukan dan siapa tokoh-tokohnya?

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

5 hari lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

5 hari lalu

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh absen dalam acara pembubaran Timnas AMIN. Anies dan Sekjen Partai NasDem respons begini.

Baca Selengkapnya

Cerita Ayah dan Anak, Maman Abdurahman dan Rafa Abdurrahman, Bermain Bersama saat Persija Hadapi PSIS Semarang di Liga 1

5 hari lalu

Cerita Ayah dan Anak, Maman Abdurahman dan Rafa Abdurrahman, Bermain Bersama saat Persija Hadapi PSIS Semarang di Liga 1

Bek veteran Persija Jakarta Maman Abdurahman bersyukur mendapat kesempatan bermain bersama putranya, Rafa Abdurrahman, pada pertandingan Liga 1.

Baca Selengkapnya