Ketua DPRD Subang Tidak Menyangka Bupati Subang Terjerat OTT KPK

Kamis, 15 Februari 2018 07:17 WIB

Barang bukti uang hasil OTT Bupati Subang disaksikan dua wakil ketua KPK, Basaria Panjaitan dan Alexander Marwata, di gedung KPK, Jakarta, 14 Februari 2018. Tujuh orang yang tertangkap tangan KPK bersama Imas Aryumningsih adalah kurir, pegawai daerah setempat, dan kalangan swasta. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Bandung - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Subang Beni Rudiono kaget dengan operasi tangkap tangan KPK yang menjerat Bupati Subang Imas Aryumningsih di Subang.

“Saya tidak menyangka. Sebetulnya dengan kejadian Bupati Ojang (sebelum Imas) saja, harusnya menjadi sebuah kehati-hatian buat semua. Jadi sangat tidak menyangka ada kejadian ini. KPK sudah dua kali,” kata dia di Bandung di sela pelantikan 7 penjabat sementara bupati/walikota yang daerahnya mengikuti pilkada serentak di Gedung Sate, Bandung, Rabu, 14 Februari 2018.

Baca juga: KPK Resmi Tetapkan Bupati Subang Imas Sebagai Tersangka Suap

Beni mendengar kabar operasi tangkap tangan oleh KPK itu sejak Selasa malam. “Tadi malam ada telepon dari ketua fraksi. Saya cek, tidak ada jawaban juga. Ramai, tapi tidak ada berita yang akurat. Baru tadi pagi kita lihat di televisi ada seperti itu,” kata dia.

Beni mengatakan, baru pagi hari memastikan kebenaran informasi tangkap tangan KPK tersebut. “Semua belum berani mengatakan kepastian karena belum melihat langsung, karena masih setengah rahasia. Baru pagi tadi dapat kepastian. Beberapa teman-teman yang sudah memastikan juga mengatakan itu,” kata dia.

Kendati demikian, Beni belum tahu persis soal penangkapan KPK tersebut yang melibatkan di antaranya ajudan dan supir Bupati Subang Imas Ayumningsih, dan seorang pengusaha. “Saya belum tahu persis. Katanya sih OTT terkait masalah perizinan,” kata dia.

Beni mengatakan, dua kasus hukum yang melibatkan bupati di Subang seharusnya sudah menjadi pelajaran, ditambah kasus terbaru ini.

“Saya prihatin. Mohon jadi pelajaran buat siapapun ke depan yang akan menjadi bupati Subang supaya lebih berhati-hati karena itu bukan saja persoalan hukum, tapi juga menyangkut kekecewaan masyarakat, kesannya jadi kurang amanah,” kata dia.

Pjs Bupati Subang, Kepala Biro Pelayanan Dan Pengembangan Sosial Sekretariat Daerah Jawa Barat, Dady Iskandar kaget saat dia yang ditunjuk memimpin Subang. Dia belum tahu persis situasi di Subang pasca operasi tangkap tangan KPK.

“Saya baru tahu di Subang saja, pas tadi diumumkan. Enggak ada bocoran. Saya lagi ada acara di tempat alin, dipanggil datang. Tidak kebayang. Kaget juga. Pas ada OTT KPK juga di Subang,” kata dia, Rabu, 14 Februari 2018.

Dadi mengatakan, akan mencari tahu secepatnya soal kondisi di Subang pada pejabat setempat di sana pasca OTT terhadap Bupati Subang. “Saya juga belum tahu persis. Pokoknya yang jelas, harus menjaga situasi tetap kondusif. Ini musibah, tapi roda pemerintahan harus tetap berjalan,” kata dia.

Berita terkait

Resep Ikan Bakar Etong Khas Subang yang Mudah dan Praktis

20 Juli 2023

Resep Ikan Bakar Etong Khas Subang yang Mudah dan Praktis

Masakan khas asal Subang, Jawa Barat ini diolah dengan memanggang Ikan di atas bara api atau gril.

Baca Selengkapnya

KPK Lelang Barang Rampasan Korupsi Subang Puluhan Miliar

4 Juni 2022

KPK Lelang Barang Rampasan Korupsi Subang Puluhan Miliar

Harta yang akan dilelang KPK dari terpidana korupsi Heri Tantan Sumaryana berupa tanah dan bangunan senilai puluhan miliar rupiah.

Baca Selengkapnya

Wakil Bupati Subang: Mentan SYL Bawa Produksi Padi Meningkat

24 Mei 2022

Wakil Bupati Subang: Mentan SYL Bawa Produksi Padi Meningkat

Indonesia berhasil tidak impor beras selama tiga tahun terakhir.

Baca Selengkapnya

KPK Jebloskan Terpidana Gratifikasi Heri Tantan ke Lapas Sukamiskin

18 Juni 2021

KPK Jebloskan Terpidana Gratifikasi Heri Tantan ke Lapas Sukamiskin

Pengadilan Tipikor Bandung memvonis Heri Tantan 4 tahun penjara dan denda Rp 200 juta pada kasus gratifikasi penerimaan CPNS di Kabupaten Subang.

Baca Selengkapnya

Izin Meiloon Cepat, BKPM Puji Ridwan Kamil dan Bupati Subang

21 Juli 2020

Izin Meiloon Cepat, BKPM Puji Ridwan Kamil dan Bupati Subang

Kepala BKPM Bahlil Lahadalia senang dengan cepatnya proses perizinan pendirian pabrik PT Meiloon Technology Indonesia.

Baca Selengkapnya

Pengembangan Kasus Bupati Subang, KPK Tetapkan Tantan Tersangka

9 Oktober 2019

Pengembangan Kasus Bupati Subang, KPK Tetapkan Tantan Tersangka

KPK menetapkan Kepala Bidang Pengadaan dan Pengembangan Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Subang Heri Tantan Sumaryana menjadi tersangka korupsi.

Baca Selengkapnya

KPK Tetapkan Dirut PT PBM Tersangka Suap Bupati Subang

7 Juli 2018

KPK Tetapkan Dirut PT PBM Tersangka Suap Bupati Subang

KPK menyangka Bupati Subang Imas Aryumningsih bersama tersangka lainnya menerima imbalan atas izin pendirian pabrik atau tempat usaha.

Baca Selengkapnya

Diperiksa KPK, Bupati Subang Bantah Terima Suap

2 Maret 2018

Diperiksa KPK, Bupati Subang Bantah Terima Suap

Empat tersangka kasus suap yang melibatkan Bupati Subang Imas Aryumningsih diperiksa oleh KPK hari ini.

Baca Selengkapnya

Kasus Suap Bupati Subang, KPK Periksa Enam Saksi

27 Februari 2018

Kasus Suap Bupati Subang, KPK Periksa Enam Saksi

KPK menjadwalkan pemeriksaan enam saksi untuk tersangka kasus suap Bupati Subang Imas Aryumningsih.

Baca Selengkapnya

Suap Bupati Subang: Ini Temuan KPK Dalam Penggeledahan Terbaru

21 Februari 2018

Suap Bupati Subang: Ini Temuan KPK Dalam Penggeledahan Terbaru

Sebelumnya, KPK telah melakukan penggeledahan pada Senin, 19 Februari 2018, di tiga lokasi di Subang, antara lain Rumah Dinas Bupati Subang.

Baca Selengkapnya