Kawasan Hijau di Jawa Barat Sudah Mencapai 37 Persen

Jumat, 26 Januari 2018 09:12 WIB

Kawasan Hijau di Jabar Sudah Capai 37 Persen

INFO JABAR - Kawasan hijau atau hutan lindung di Jawa Barat sudah mencapai 37 persen atau mendekati target yang direncanakan, yakni 45 persen. Untuk itu, Pemerintah Provinsi Jawa Barat bekerja sama dengan komunitas, masyarakat, dan para pengusaha terus melakukan penghijauan di berbagai daerah serta mengecam keras aksi penebangan pohon.

Hal itu dikatakanWakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar setelah melakukan penanaman 70 ribu bibit pohon produktif bersama masyarakat di Desa Sukamanah, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung, Kamis, 25 Januari 2018. "Masih 8 persen lagi yang harus kita hijaukan. Karena itu, saya apresiasi gerakan penanaman 70 ribu pohon ini," kata Demiz, sapaan akrab Deddy Mizwar.

Jumlah penduduk Jawa Barat saat ini mencapai 47 juta jiwa atau dua kali lipat dari penduduk benua Australia. Menurut Deddy, ini tentu mengancam kelestarian lingkungan bila tidak ada kajian tentang daya dukung lingkungan hidup.

Pertumbuhan jumlah penduduk akan diiringi dengan meningkatnya pembangunan infrastruktur, seperti jalan, perumahan, juga industri yang tak jarang memakan lahan hijau. Bila tidak ada kajian terlebih dulu, bencana akan terjadi. "Karena itulah, setiap pembangunan semestinya harus ada kajian tentang lingkungan hidup dan daya dukung lingkungan. Sebab, kalau tidak, bencana yang terjadi," ujarnya.

Dalam penanaman pohon ini, sebanyak 70 ribu bibit pohon produktif disebar ke-12 desa dan satu kelurahan se-Kecamatan Rancaekek. Pohon yang dibagikan, seperti pohon nangka, mangga, kopi, tangkil, dan jeruk yang mampu menyerap air dalam jumlah besar, msehingga meminimalkan terjadinya potensi banjir yang sering terjadi di wilayah Rancaekek.

Advertising
Advertising

Dari sisi ekonomi, pohon-pohon tersebut juga memiliki nilai ekonomi tinggi bagi masyarakat karena hasilnya bisa dimanfaatkan atau dijual setelah dua sampai tiga tahun. "Saya kira ini inisiatif masyarakat yang perlu kita apresiasi, partisipasi masyarakat juga luar biasa. Saya kira ini sebuah gerakan yang sangat baik," katanya.

Dipilihnya kawasan Rancaekek sebagai lokasi penanaman pohon karena daerah tersebut merupakan langganan banjir dan terparah saat musim hujan. Kawasan tersebut juga berdekatan dengan Sungai Citarum, yang kini tengah dalam penanganan khusus pemerintah.

"Kenapa di Kabupaten Bandung, karena inilah yang terparah yang perlu penanganan khusus. Presiden menaruh perhatian khusus pada Citarum. Artinya, sebagai penopang Ibu Kota, Jawa Barat menjadi strategis dalam menjaga lingkungan. Kalau tidak, bencana yang terjadi dan Jakarta terkena dampaknya," ucapnya.

Ketua Perkumpulan Pelestari Lingkungan Hidup Dunia (PPLHD) Jawa Barat Tropimus Ginting, selaku penggagas penanaman pohon, mengatakan pihaknya akan terus melakukan penghijauan di semua wilayah Jawa Barat. Dari 5.319 desa di Jawa Barat, rencananya akan dilakukan penanaman pohon sebanyak 5.000 bibit pohon di tiap desa.

"Jabar (Jawa Barat) harus kembali hijau. Karena itu, kami akan mengawalinya di Kabupaten Bandung. Kami dari PPLHD, bagaimana caranya secara terus-menerus akan melaksanakan penanaman pohon di tiap-tiap desa. Kami anggarkan di tiap desa sebanyak 5.000 pohon," ujarnya. (*)

Berita terkait

Pemprov Jabar akan Bangun 144 Sekolah Baru, Satu Sekolah Butuh Rp 3 Miliar

11 Januari 2024

Pemprov Jabar akan Bangun 144 Sekolah Baru, Satu Sekolah Butuh Rp 3 Miliar

Pemdaprov Jabar akan membangun 144 sekolah baru di 144 kecamatan pada tahun ini. Mulai dari jenjang SMA, SMK, hingga sekolah luar biasa akan dibangun.

Baca Selengkapnya

Sudirman Said Optimis Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar Menangi Pilpres 2024, Tapi Ada Syaratnya

17 Oktober 2023

Sudirman Said Optimis Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar Menangi Pilpres 2024, Tapi Ada Syaratnya

Pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar disebut bisa menang jika Pilpres 2024 berjalan jurdil dan luber.

Baca Selengkapnya

Acara Diskusi Anies Baswedan di Bandung Dibatalkan, Cak Imin Singgung Perlakuan yang Adil

13 Oktober 2023

Acara Diskusi Anies Baswedan di Bandung Dibatalkan, Cak Imin Singgung Perlakuan yang Adil

Muhaimin Iskandar meminta pemerintah berlaku adil bagi semua pasangan calon. Mengomentari pembatalan izin acara diskusi Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya

Tim Anies Baswedan Ungkap Kronologi Pelarangan Penggunaan GIM

9 Oktober 2023

Tim Anies Baswedan Ungkap Kronologi Pelarangan Penggunaan GIM

Juru bicara Tim Anies Baswedan mengungkap kronologi pelarangan penggunaan Gedung Indonesia Menggugat untuk acara mereka.

Baca Selengkapnya

Proyek Konten Museum Masjid Al Jabbar Senilai Rp 14,5 Miliar Dipermasalahkan

11 Januari 2023

Proyek Konten Museum Masjid Al Jabbar Senilai Rp 14,5 Miliar Dipermasalahkan

Proyek Konten Museum Masjid Al Jabbar senilai Rp 14,5 miliar dipermasalahkan karena perusahaan pemenangnya pernah dinyatakan gagal lolos kualifikasi.

Baca Selengkapnya

Kisruh SDN Pondok Cina 1 Depok, Pemprov Jabar Tunda Bantuan Pembangunan Masjid

12 Desember 2022

Kisruh SDN Pondok Cina 1 Depok, Pemprov Jabar Tunda Bantuan Pembangunan Masjid

Pemprov Jabar juga tengah menimbang membatalkan bantuan karena polemik lahan SDN Pondok Cina 1 Depok.

Baca Selengkapnya

Cerita Relawan SDN Pondokcina 1, Pemerintah Kota Depok Ancam Usir Murid, Orang Tua & Guru

1 Desember 2022

Cerita Relawan SDN Pondokcina 1, Pemerintah Kota Depok Ancam Usir Murid, Orang Tua & Guru

Pemerintah Kota Depok akan melakukan upaya paksa pemindahan SDN Pondokcina 1 pada tanggal 12 Desember 2022.

Baca Selengkapnya

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

7 November 2022

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

Agar ban tubeless Anda mampu bertahan lama, pasti harus diperlakukan dengan baik sehingga tidak cepat rusak.

Baca Selengkapnya

Guru TIK Batam Makin Melek Digital

29 Agustus 2022

Guru TIK Batam Makin Melek Digital

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam

Baca Selengkapnya

Anak Ridwan Kamil Hilang di Swiss, Pegawai Pemprov Jabar Gelar Doa Bersama

27 Mei 2022

Anak Ridwan Kamil Hilang di Swiss, Pegawai Pemprov Jabar Gelar Doa Bersama

Pegawai Pemprov Jawa Barat mendoakan keselamatan putra Ridwan Kamil yang terseret arus sungan di Bern, Swiss.

Baca Selengkapnya