Idrus Marham Mengaku Tak Pernah Diajak Ngobrol Soal Menteri

Rabu, 17 Januari 2018 09:08 WIB

Pelaksana Tugas Ketua Umum Partai Golkar Idrus Marham di Kantor DPP Golkar, Jakarta, 6 Desember 2017. Tempo/Adam Prireza

TEMPO.CO, Jakarta - Sekjen Golkar Idrus Marham telah tiba di Istana Kepresidenan. Pagi ini, Idrus akan dilantik menjadi Menteri Sosial menggantikan Khofifah Indar Parawansa oleh Presiden Joko Widodo.

Kepada awak media, Idrus mengaku kaget ditunjuk menjadi Menteri Sosial. Sebab, kata dia, tidak pernah mendiskusikan posisi menteri dengan Presiden Joko Widodo.

Baca: Presiden Jokowi Reshuffle Kabinet Pagi Ini

"Ya sebagai partai pendukung pemerintah, kami lebih sering berkomunikasi soal program. Beliau tidak pernah bicara tentang menteri dan ini sesuai komitmen Partai Golkar bahwa kami mendukung pemerintah tanpa syarat," ujar Idrus ketika tiba di kompleks Istana Kepresidenan sekitar pukul 08.19, Rabu, 17 Januari 2018.

Idrus melanjutkan dirinya belum bisa menyatakan apa yang akan ia lakukan sebagai Mensos nanti. Alasannya, menurut dia, tidak etis menyampaikan misi kerja ketika dirinya sendiri belum resmi dilantik.

Ditanya apakah Idrus akan meninggalkan posisinya sebagai Sekjen Golkar setelah menjabat sebagai Menteri Sosial, ia menjawab hal itu bukan kewenangannya untuk menentukan. Dia menyerahkan keputusan soal posisinya di Dewan Pengurus Pusat Golkar kepada Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto. "Pak Airlangga yang punya hak, berdasarkan hasil Munaslub Golkar," ujarnya.

Baca: Yuyu Sutisna: Jadi KSAU, Tanggung Jawab Makin Tinggi

Advertising
Advertising

Sebelum dipinang Presiden Joko Widodo sebagai Menteri Sosial yang baru, Idrus sudah lama berkarir sebagai politisi Golkar. Beberapa waktu lalu, misalnya, pria kelahiran Pinrang di Sulawesi itu sempat menjadi Pelaksana Tugas Ketua Umum Partai Golkar menggantikan Setya Novanto yang menjadi terdakwa kasus korupsi e-KTP. Ia tak lama menjabat posisi itu karena kemudian digantikan oleh Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto.

Idrus juga pernah menjabat sebagai Sekretaris Jenderal atas pilihan mantan Ketua Umum Aburizal Bakrie. Posisi itu lumayan lama ia pegang, dari tahun 2009 hingga 2017 alias sampai akhir masa kepemimpinan Setya Novanto. Di sisi lain, ia juga menjadi Sekjen Pertama Golkar yang berasal dari sipil, bukan militer.

Di luar kepengurusan Partai Golkar, ia sempat menjadi anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat selama satu periode (1997-1999) dan tiga periode menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat. Periode tersebut adalah 1999-2004, 2004-2009, dan 2009-2014. Pada periode awal 2009-2014, Idrus masuk menjadi anggota Panitia Khusus Angket Century yang diragukan kapasitasnya.

Penunjukkan Idrus Marham juga membuktikan kabar yang sebelumnya beredar bahwa posisi Mensos akan kembali diisi orang yang memiliki kaitan dengan Nahdlatul Ulama. Dulu, Idrus aktif di sejumlah organisasi muslim yang berafiliasi dengan NU seperti Pelajar Islam Indonesia, Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama, serta Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia. Ia pun dikenal dekat dengan para kiai.

Berita terkait

Terkini Bisnis: Reshuffle Kabinet Jokowi Tunggu Hari, Kenaikan Harga Beras Mestinya Diantisipasi

20 Februari 2024

Terkini Bisnis: Reshuffle Kabinet Jokowi Tunggu Hari, Kenaikan Harga Beras Mestinya Diantisipasi

Reshuffle kabinet Jokowi tunggu hari biasanya. Pengamat sebut kenaikan harga beras mestinya diantisipiasi karena mengancam inflasi.

Baca Selengkapnya

Luhut Tantang Menteri Mundur, Ini Daftar Nama yang Diisukan Resign dari Kabinet

26 Januari 2024

Luhut Tantang Menteri Mundur, Ini Daftar Nama yang Diisukan Resign dari Kabinet

Luhut mempersilakan jika ada menteri mundur dari kabinet Jokowi, namun membantah kalau Sri Mulyani akan resign.

Baca Selengkapnya

Idrus Marham Absen Pemeriksaan KPK di Kasus Dugaan Suap Eks Wamenkumham Eddy Hiariej

26 Januari 2024

Idrus Marham Absen Pemeriksaan KPK di Kasus Dugaan Suap Eks Wamenkumham Eddy Hiariej

KPK memanggil kembali eks Mensos Idrus Marham untuk memberi keterangan soal kasus penyuapan Helmut Hermawan-Eddy Hiariej.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya Syahrul Yasin Limpo, Empat Menteri ini Mengundurkan Diri Saat Terseret Kasus Korupsi

9 Oktober 2023

Tak Hanya Syahrul Yasin Limpo, Empat Menteri ini Mengundurkan Diri Saat Terseret Kasus Korupsi

Syahrul Yasin Limpo bukanlah yang pertama, lantas siapa saja menteri yang pernah mengundurkan diri karena kasus korupsi?

Baca Selengkapnya

Jokowi Segera Reshuffle Kabinet Usai Syahrul Yasin Limpo Mengundurkan Diri

7 Oktober 2023

Jokowi Segera Reshuffle Kabinet Usai Syahrul Yasin Limpo Mengundurkan Diri

"Secepatnya kami siapkan," kata Jokowi di Istana Merdeka, Jumat 6 Oktober 2023.

Baca Selengkapnya

Eks Sekjen Golkar Ungkap 4 Hal yang Tunjukkan Kepemimpinan Airlangga Bebani Partai

28 Juli 2023

Eks Sekjen Golkar Ungkap 4 Hal yang Tunjukkan Kepemimpinan Airlangga Bebani Partai

Kepemimpinan Airlangga Hartarto dinilai sudah tak lagi produktif. Sebab, jargon Golkar solid sedianya hanya di permukaan saja.

Baca Selengkapnya

Airlangga Hartarto Seret Nama Jokowi, Idrus Marham: Ingin Tunjukkan Dirinya Dilindungi Presiden

28 Juli 2023

Airlangga Hartarto Seret Nama Jokowi, Idrus Marham: Ingin Tunjukkan Dirinya Dilindungi Presiden

Idrus Marham menilai Airlangga Hartarto ingin mempengaruhi DPD Tingkat I Golkar dengan menyebut nama Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

5 Menteri Jokowi yang Terjerat Kasus Korupsi, 2 Di antaranya Menteri Sosial

27 Juli 2023

5 Menteri Jokowi yang Terjerat Kasus Korupsi, 2 Di antaranya Menteri Sosial

Pada dua periode pemerintahan Jokowi, setidaknya terdapat 5 menteri yang terjerat kasus korupsi, dari Juliari Batubara hingga Johnny G. Plate.

Baca Selengkapnya

Wajah 5 Menteri Jokowi Terjerat Kasus Korupsi, Juliari Batubara hingga Johnny G. Plate

21 Mei 2023

Wajah 5 Menteri Jokowi Terjerat Kasus Korupsi, Juliari Batubara hingga Johnny G. Plate

Sejumlah Menteri era Jokowi tersandung kasus korupsi termasuk Juliari Batubara dan Johnny G. Plate. Ini wajah mereka.

Baca Selengkapnya

Diundang Jokowi ke Istana di Tengah Isu Reshuffle, Hary Tanoe: Bicara Macam-macam

16 Mei 2023

Diundang Jokowi ke Istana di Tengah Isu Reshuffle, Hary Tanoe: Bicara Macam-macam

Ketua Umum Partai Persatuan Indonesia atau Perindo Hary Tanoesoedibjo temui Jokowi di tengah isu reshuffle kabinet.

Baca Selengkapnya