Pilkada 2018, PKS Targetkan Kemenangan 60 Persen di 140 Daerah
Reporter
Adam Prireza
Editor
Ninis Chairunnisa
Jumat, 5 Januari 2018 04:42 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman mengatakan partainya memiliki target tersendiri dalam pemilihan kepala daerah serentak 2018. PKS akan mengikuti 140 dari 171 pilkada yang diadakan.
“Tahun ini kami memiliki target persentase kemenangan sebesar 60 persen dari keseluruhan wilayah pilkada yang diikuti,” kata Sohibul dalam sambutannya di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan pada Kamis, 4 Januari 2018.
Baca: Calon Gubernur Jagoan Koalisi PKS, Gerindra, PAN di Pilkada 2018
Meski begitu, kata Sohibul, partainya bukan berarti menyisakan ruang untuk kalah sebesar 40 persen. Ia mengatakan PKS akan tetap berjuang untuk mendapatkan 100 persen kemenangan di daerah-daerah yang mereka ikuti.
Penetapan target tersebut mengacu pada kemenangan yang diraih PKS saat pilkada serentak 2017. Saat itu, PKS mengikuti pilkada di 96 daerah dari keseluruhan 101 daerah.
Baca: Diusung PKS ke Pilgub Sumut, Edy Rahmayadi Tertarik Jadi Kader
Menurut survei internal, kata Sohibul, persentasi kemenangan PKS pada pilkada tahun lalu sebesar 56 persen atau sekitar 54 daerah. “Paling fenomenal adalah kemenangan kami di Pilkada DKI Jakarta,” kata dia.
PKS telah mengumumkan pasangan calon yang diusungnya di 116 daerah dalam pilkada serentak 2018. Adapun 116 daerah tersebut adalah:
- Sumatera Utara ada 2 provinsi, 6 kabupaten, dan 6 kota
- Sumatera Selatan ada 2 provinsi, 7 kabupaten, dan 6 kota
- Banten, Jakarta, dan Jawa Barat ada 1 provinsi, 5 kabupaten, dan 5 kota
- Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Yogyakarta ada 1 provinsi, 11 kabupaten, dan 3 kota
- Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, dan Bali ada 2 provinsi, 10 kabupaten, dan 1 kota
- Kalimantan ada 2 provinsi, 12 kabupaten, dan 2 kota
- Sulawesi ada 2 provinsi, 15 kabupaten, dan 5 kota
- Maluku, Maluku Utara, Papua, dan Papua Barat ada 3 provinsi, 5 kabupaten, dan 1 kota
Sementara itu, kata Sohibul, masih ada sekitar 30 daerah lagi yang akan menyusul diumumkan sebelum akhir pendaftaran pilkada pada 10 Januari 2018. “Termasuk Jawa Timur yang masih kami racik,” kata dia.
