Pos Indonesia Kembangkan Big Data Analytic

Kamis, 30 November 2017 16:33 WIB

Pos Indonesia Kembangkan Big Data Analytic

INFO NASIONAL - PT Pos Indonesia (Persero) akan mengembangkan big data analytic untuk mendongkrak inklusi keuangan, terutama di daerah rural (perdesaan). Melalui big data analytic tersebut, Pos Indonesia akan membuat credit scoring yang nantinya bisa bekerja sama dengan lembaga perbankan untuk penyaluran pembiayaan.

Direktur Utama PT Pos Indonesia (Persero) Gilarsi Wahju Setijono mengatakan data yang digunakan akan diambil dari aktivitas ekonomi transaksi riil masyarakat rural di lapangan.

“Kami akan membangun terlebih dahulu big datanya. Butuh waktu sekitar satu tahun. Kami akan membuat divisi khusus big data analytic tersebut,” katanya di Bandung.

Pembangunan divisi big data analytic tersebut, menurut dia, dilakukan untuk menjembatani Indonesia terhadap pemerataan inklusi keuangan. Seperti diketahui, akses masyarakat rural terhadap lembaga keuangan masih terbatas.

“Secara umum, saat ini, baru 36 persen masyarakat Indonesia yang memiliki akun perbankan. Sebanyak 64 persen di antaranya mayoritas yang tinggal di pelosok belum tersentuh layanan perbankan,” ucapnya .

Advertising
Advertising

Padahal, menurut dia, potensi di perdesaan cukup besar. Ia mengatakan banyak masyarakat perdesaan, khususnya pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), melakukan transaksi keuangan dengan omzet cukup besar.

“Data transaksi tersebut akan dimasukkan dalam suatu proses analytic. Hasil analytic itulah yang akan digunakan membuat credit scoring yang bisa digunakan sebagai rekomendasi terhadap akses funding,” ujarnya .

Big data analytic dibangun Pos Indonesia karena badan usaha milik negara tersebut memiliki infrastruktur dengan cakupan luas serta menjangkau rural area hingga ke pelosok. Namun, karena Pos Indonesia bukan lembaga keuangan, data tersebut akan menjadi bahan rekomendasi.

“Untuk eksekusi terhadap akses funding, akan bekerja sama dengan lembaga perbankan. Peran kami adalah menjembatani antara masyarakat rural dan lembaga perbankan,” tuturnya.

Selain big data analytic, Pos Indonesia akan luncurkan aplikasi Digiroin (Digital Giro Indonesia) untuk melayani masyarakat yang belum terjangkau layanan perbankan. Aplikasi tersebut sudah bisa diunduh melalui Appstore dan ditargetkan akan diluncurkan tahun depan.

“Salah satu pasar yang kami bidik adalah tenaga kerja Indonesia. Melalui aplikasi ini, mereka bisa menghemat biaya pengiriman uang menjadi 2 persen. Biasanya biaya pengiriman uang bisa 6-7 persen,” ujarnya. (*)

Berita terkait

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

7 November 2022

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

Agar ban tubeless Anda mampu bertahan lama, pasti harus diperlakukan dengan baik sehingga tidak cepat rusak.

Baca Selengkapnya

Guru TIK Batam Makin Melek Digital

29 Agustus 2022

Guru TIK Batam Makin Melek Digital

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam

Baca Selengkapnya

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

27 Februari 2022

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

Integrasi memudahkan aksesibilitas dan meningkatkan kenyamanan masyarakat menggunakan angkutan umum perkotaan di Palembang dan sekitarnya.

Baca Selengkapnya

Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

27 Februari 2022

Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

Gus Muhaimin mengaku spirit perjuangan Kiai Abbas akan terus dikenang sepanjang masa.

Baca Selengkapnya

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

27 Februari 2022

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

Kuota tersebut dimanfaatkan untuk nelayan lokal, bukan tujuan komersial (penelitian, diklat, serta kesenangan dan rekreasi), dan industri

Baca Selengkapnya

BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

19 Februari 2022

BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

Kolaborasi diaspora dengan perbankan nasional merupakan upaya untuk terus menciptakan banyak peluang investasi di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

19 Februari 2022

Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

Heboh Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang mendapatkan kado ulang tahun mesin ATM dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI).

Baca Selengkapnya

Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

19 Februari 2022

Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

Tes pramusim MotoGP yang telah digelar pada 11 Maret 2022 menjadi pelajaran penting menghadapi race MotoGP pada 18-20 Maret 2022 nanti.

Baca Selengkapnya

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

19 Februari 2022

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

Kesuksesan penyelenggaraan G20 Indonesia akan menjadi bukti keandalan listrik PLN dalam mendukung kegiatan berstandar dunia.

Baca Selengkapnya

HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

19 Februari 2022

HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

Sikap yang memaksakan tetap berlakunya Permenaker 2/2022 itu bisa menciderai nilai kemanusiaan dan keadilan dalam Pancasila.

Baca Selengkapnya