Demo Mahasiwa UMUS Berlanjut, Minta Pelawak Komar Balik ke Kampus

Selasa, 21 November 2017 14:24 WIB

H Nurul Qomar. TEMPO/ Agung Pambudhy

TEMPO.CO, Brebes - Aksi demonstrasi mahasiswa UMUS Brebes yang menuntut dikembalikannya pelawak Nurul Qomar alias Komar sebagai rektor pada Senin kemarin, 20 November 2017, tak membuahkan hasil. Hari ini, Selasa, 21 November 2017, mereka kembali berunjuk rasa di depan kampus.

Tuntutan mahasiswa masih sama, mereka ingin pihak yayasan mengembalikan Qomar sebagai rektor. Bahkan mereka mengancam ramai-ramai mengundurkan diri jika eks personel grup lawak Tomtam era 80-an itu tak kembali jadi rektor. "Kembalikan rektor, Kembalikan rektor," ujar mereka.

Baca: Alasan Pelawak Komar Mundur Sebagai Rektor UMUS Brebes

Pengunjuk rasa yang jumlahnya lebih banyak dari kemarin itu tak terima atas mundurnya pelawak yang juga pernah membentuk grup Empat Sekawan tersebut. Mahasiswa mengancam ramai-ramai keluar dari kampus jika yayasan tak bisa mengembalikan Qomar. "Jika tuntutan kami tidak dipenuhi, kami akan mundur. Kami minta kampus untuk menyediakan surat pindah," kata Edi Nurjaya, 23 tahun, mahasiswa Fakultas Teknik.

Ketua Yayasan Muhadi Setiabudi, Muhadi, datang menemui mahasiswa. Bos PO. Dedy Jaya itu menyampaikan kronologi mundurnya Qomar. "Pak Qomar itu sudah pernah bilang ke saya empat bulan lalu ingin mundur. Tapi saya tidak boleh. Beliau minta waktu sampai akreditasi selesai. Saya bilang ya sudah," kata Muhadi.

Simak: Pelawak Komar Mundur dari Rektor UMUS, Mahasiswa Unjuk Rasa

Muhadi menunjukkan surat pengunduran diri Qomar yang disampaikan pada 14 November 2017. Dalam surat itu, Qomar beralasan mundur karena hendak maju di Pilkada Cirebon. Di dalam surat itu Qomar merekomendasikan Wakil Rektor II Maksori sebagai penggantinya. "Berdasarkan surat itu, dari yayasan memutuskan untuk menunjuk Pak Maksori sebagai rektor pengganti Pak Qomar," katanya.

Mahasiswa tidak percaya dan menganggap surat itu hanya rekayasa. Mereka lalu menunjukkan salinan surat dari DPC Partai Demokrat Cirebon selaku calon pengusung tentang pengunduran diri Qomar sebagai calon bupati. Surat itu ditandatangani oleh Ketua DPC Partai Demokrat pada 14 November 2017.

Namun Muhadi berkeming. Dia tetap pada pendiriannya. Menurutnya, keputusan yayasan tidak bisa diganggu gugat. Ihwal ancaman mundur dari mahasiswa, Muhadi mempersilakan jika itu sudah menjadi keputusan mereka. "Keputusan yayasan itu sebuah kehormatan. Tidak bisa diganggu gugat. Saya yakin saya tidak salah. Saya bertindak sesuai statuta kampus," katanya.

MUHAMMAD IRSYAM FAIZ

Berita terkait

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

15 jam lalu

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

Protes mahasiswa pro-Palestina di Universitas California, Berkeley (UC Berkeley) berlangsung tanpa penangkapan oleh polisi.

Baca Selengkapnya

300 Demonstran pro-Palestina di Universitas Colombo Ditahan

18 jam lalu

300 Demonstran pro-Palestina di Universitas Colombo Ditahan

Sekitar 300 demonstran pro-Palestina di Universitas Colombia ditahan polisi setelah unjuk rasa mulai mengganggu proses belajar-mengajar.

Baca Selengkapnya

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

1 hari lalu

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan anti-Israel membersihkan perkemahan di kampus setelah mencapai kesepakatan dengan administrasi universitas Brown.

Baca Selengkapnya

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

1 hari lalu

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

Donald Trump memuji polisi New York yang menggerebek unjuk rasa pro-Palestina di Universitas Columbia.

Baca Selengkapnya

Hari Buruh Internasional, Deretan Tuntutan Unjuk Rasa Gabungan Buruh dan Mahasiswa Surabaya

2 hari lalu

Hari Buruh Internasional, Deretan Tuntutan Unjuk Rasa Gabungan Buruh dan Mahasiswa Surabaya

Unjuk rasa Hari Buruh Internasional dengan pagelaran teatrikal dan aksi berjalan kaki (long march)

Baca Selengkapnya

Unjuk Rasa Saat Hari Buruh Internasional di Bandung, Deretan Masalah Ini yang Disoroti

2 hari lalu

Unjuk Rasa Saat Hari Buruh Internasional di Bandung, Deretan Masalah Ini yang Disoroti

Aliansi Buruh Bandung Raya melakukan unjuk rasa menyuarakan perjuangan mereka saat Hari Buruh Internasional atau May Day di Cikapayang Dago Park

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Demo Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika Serikat Ricuh Diberangus Aparat

2 hari lalu

Fakta-fakta Demo Mahasiswa Pro-Palestina di Amerika Serikat Ricuh Diberangus Aparat

Demo Pro-Palestina marak terjadi di banyak kampus di AS dengan tuntutan para mahasiswa berkisar dari gencatan senjata atas perang Israel vs Hamas.

Baca Selengkapnya

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar hingga ke Kampus Elit Eropa

5 hari lalu

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar hingga ke Kampus Elit Eropa

Unjuk rasa mendukung Palestina terus melebar dari AS hingga ke kampus-kampus di Eropa.

Baca Selengkapnya

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

8 hari lalu

Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar di Kampus Bergengsi di AS

Mahasiswa di sejumlah kampus bergengsi di Amerika Serikat menggelar protes untuk menyatakan dukungan membela Palestina.

Baca Selengkapnya

Kelompok Yahudi Memprotes Pengiriman Senjata AS ke Israel

8 hari lalu

Kelompok Yahudi Memprotes Pengiriman Senjata AS ke Israel

Ribuan pengunjuk rasa ikut protes yang dimpimpin kelompok-kelompok Yahudi untuk perdamaian di Brooklyn, New York, mendesak AS berhenti kirim senjata ke Israel.

Baca Selengkapnya